Dejan Antonic Merapat Ke Persib Bandung Gantikan Djanur
A
A
A
BANDUNG - Dejan Antonic dikabarkan merapat ke barisan tim Persib Bandung. Mantan pelatih Persipasi Bandung Raya (PBR) itu datang menyusul kepergian Djadjang Nurdjaman yang berencana akan menimba ilmu kepelatihan di Italia.
Dejan sendiri saat ini memang sudah tidak memiliki kegiatan atau menangani sebuah klub setelah lepas kontrak dengan PBR tepat Turnamen Piala Presiden 2015 lalu. Bahkan saat menghadapi Turnamen Piala Jenderal Sudirman, tim berjuluk The Boys Are Back itu malah ditangani pelatih Pieter Huistra.
Pemilihan Dejan sebagai arsitek tim Maung Bandung bisa dikatakan cocok. Apalagi saat ini tim kebanggaan masyarakat Jawa Barat ini secara mayoritas dihuni para pemain muda. Soal pemain muda, kualitas Dejan tidak bisa diragukan.
Buktinya saat kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2014 lalu saja, pelatih asal Serbia ini berhasil membawa PBR yang dihuni mayoritas pemain melaju ke babak semifinal. Namun begitu, kabar merapatnya Dejan ke Persib Bandung dibantah Manajer Persib, Umuh Muchtar. Sebab Umuh juga tidak mengetahui kapan pelatih Djadjang Nurdjaman itu bertolak ke negeri Piza.
"Tidak tahu, saya juga tidak tahu kapan Djadjang ke Italia. Apalagi untuk mencari penggantinya. Tapi kalau memang jadi (ke Italia), asisten pelatih tidak mungkin menggantikan (Djadjang). Dejan? Saya juga tidak tahu. Biar PT (Persib Bandung Bermartabat) yang memutuskan,"tegas Umuh saat dihubungi melalui telepon selulernya, Kamis (7/1)..
Kepergian Djadjang Nurdjaman ke Italia sebagai hadiah dari manajemen atas keberhasilannya mempersembahkan prestasi bagi Persib. Setidaknya dalam kurun tiga musim, Djanur sudah menyumbangkan empat trofi bergengsi seperti Celebes Cup Championship, Indonesia Super League (ISL) 2014, Piala Wali Kota Padang 2015 dan Piala Presiden 2015.
Dejan sendiri saat ini memang sudah tidak memiliki kegiatan atau menangani sebuah klub setelah lepas kontrak dengan PBR tepat Turnamen Piala Presiden 2015 lalu. Bahkan saat menghadapi Turnamen Piala Jenderal Sudirman, tim berjuluk The Boys Are Back itu malah ditangani pelatih Pieter Huistra.
Pemilihan Dejan sebagai arsitek tim Maung Bandung bisa dikatakan cocok. Apalagi saat ini tim kebanggaan masyarakat Jawa Barat ini secara mayoritas dihuni para pemain muda. Soal pemain muda, kualitas Dejan tidak bisa diragukan.
Buktinya saat kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2014 lalu saja, pelatih asal Serbia ini berhasil membawa PBR yang dihuni mayoritas pemain melaju ke babak semifinal. Namun begitu, kabar merapatnya Dejan ke Persib Bandung dibantah Manajer Persib, Umuh Muchtar. Sebab Umuh juga tidak mengetahui kapan pelatih Djadjang Nurdjaman itu bertolak ke negeri Piza.
"Tidak tahu, saya juga tidak tahu kapan Djadjang ke Italia. Apalagi untuk mencari penggantinya. Tapi kalau memang jadi (ke Italia), asisten pelatih tidak mungkin menggantikan (Djadjang). Dejan? Saya juga tidak tahu. Biar PT (Persib Bandung Bermartabat) yang memutuskan,"tegas Umuh saat dihubungi melalui telepon selulernya, Kamis (7/1)..
Kepergian Djadjang Nurdjaman ke Italia sebagai hadiah dari manajemen atas keberhasilannya mempersembahkan prestasi bagi Persib. Setidaknya dalam kurun tiga musim, Djanur sudah menyumbangkan empat trofi bergengsi seperti Celebes Cup Championship, Indonesia Super League (ISL) 2014, Piala Wali Kota Padang 2015 dan Piala Presiden 2015.
(aww)