Pacific Caesar Keok, Satya Wacana Masih Perawan
A
A
A
JAKARTA - Tim Satya Wacana Salatiga mengawali start yang bagus pada seri I kompetisi Indonesian Basketball League (IBL) 2016. Berhadapan dengan Pacific Caesar Surabaya, tim polesan Efri Meldi menang 54-35 di Hall Basket Senayan, Jakarta, Senin (11/1/2016). Ini adalah kemenangan kedua mereka dalam dua pertandingan terakhir.
Kapten Ragil tampil sebagai pencetak angka terbanyak Satya Wacana, dengan raihan 12 point. Kolaborasi Musthofa Ramadhan dan Budi Sucipto berhasil menambah total 20 poin. Sementara di kubu Pacific, Muhammad Wardana menjadi yang paling produkif dengan14 point.
Jalannya pertandingan
Satya Wacana langsung unggul 5-0 setelah tip off, dan menutup kuarter pertama dengan keunggulan 11-9. Pada kuarter kedua Satya Wacana mulai menjauh dengan mengandalkan peran Firman Dwi Nugroho dan Mustofa Ramadhan di paint area lawan. Satya Wacana memimpin 24-18 sebelum turun minum.
Masuk paruh kedua game, Satya Wacana terus mendominasi jalannya pertandingan. Bahkan, pada kuarter ketiga membukukan running score 21-6. Satya Wacana turut diuntungkan karena pemain Pacific, Yerikho Tuasela diganjar foul out. Satya Wacana menjauh 45-24 pada akhir kuarter. Pacific mencoba mengejar pada kuarter terakhir, namun Satya Wacana tetap mampu menjaga keunggulan 54-35 saat buzzer berbunyi.
Bigman Satya Wacana, Firman kembali tampil bagus pada pertandingan ini dengan membuat 16 rebounds. Sementara, shooter andalan Pacific, Indra Muhammad hanya mengumpulkan tiga point. Persentase field goals yang dibuat kedua tim pada game ini tidak terlalu tinggi. Satya Wacana hanya menorehan 29 persen field goal, sedangkan Pacific 24 persen.
Pasca pertandingan pelatih kepala Satya Wacana, Efri Meldi mengaku senang melihat penampilan anak asuhnya. Mereka terlihat begitu menikmati pertandingan dan ia berharap aksi mereka bisa terulang sewaktu berhadapan dengan Pelita Jaya.
"Saya senang karena anak-anak menikmati pertandingan tadi. Ini menjadi start yang bagus karena besok kami akan melawan Pelita Jaya. Saya bilang kepada mereka, apapun bisa terjadi di lapangan. Tim besar bisa kalah dari tim kecil asalkan mereka mau bekerja keras," kata Efri Meldi, pelatih kepala tim Satya Wacana seusai pertandingan.
Kemenangan ini menjadi yang kedua Satya Wacana dari dua pertandingan yang telah dijalani. Pada pertandingan berikutnya, mereka akan berhadapan dengan Pelita Jaya Energi Mega Persada Jakarta, Selasa (12/01/2016) besok. Sementara, Pacific akan berjumpa dengan M88 Aspac Jakarta.
Kapten Ragil tampil sebagai pencetak angka terbanyak Satya Wacana, dengan raihan 12 point. Kolaborasi Musthofa Ramadhan dan Budi Sucipto berhasil menambah total 20 poin. Sementara di kubu Pacific, Muhammad Wardana menjadi yang paling produkif dengan14 point.
Jalannya pertandingan
Satya Wacana langsung unggul 5-0 setelah tip off, dan menutup kuarter pertama dengan keunggulan 11-9. Pada kuarter kedua Satya Wacana mulai menjauh dengan mengandalkan peran Firman Dwi Nugroho dan Mustofa Ramadhan di paint area lawan. Satya Wacana memimpin 24-18 sebelum turun minum.
Masuk paruh kedua game, Satya Wacana terus mendominasi jalannya pertandingan. Bahkan, pada kuarter ketiga membukukan running score 21-6. Satya Wacana turut diuntungkan karena pemain Pacific, Yerikho Tuasela diganjar foul out. Satya Wacana menjauh 45-24 pada akhir kuarter. Pacific mencoba mengejar pada kuarter terakhir, namun Satya Wacana tetap mampu menjaga keunggulan 54-35 saat buzzer berbunyi.
Bigman Satya Wacana, Firman kembali tampil bagus pada pertandingan ini dengan membuat 16 rebounds. Sementara, shooter andalan Pacific, Indra Muhammad hanya mengumpulkan tiga point. Persentase field goals yang dibuat kedua tim pada game ini tidak terlalu tinggi. Satya Wacana hanya menorehan 29 persen field goal, sedangkan Pacific 24 persen.
Pasca pertandingan pelatih kepala Satya Wacana, Efri Meldi mengaku senang melihat penampilan anak asuhnya. Mereka terlihat begitu menikmati pertandingan dan ia berharap aksi mereka bisa terulang sewaktu berhadapan dengan Pelita Jaya.
"Saya senang karena anak-anak menikmati pertandingan tadi. Ini menjadi start yang bagus karena besok kami akan melawan Pelita Jaya. Saya bilang kepada mereka, apapun bisa terjadi di lapangan. Tim besar bisa kalah dari tim kecil asalkan mereka mau bekerja keras," kata Efri Meldi, pelatih kepala tim Satya Wacana seusai pertandingan.
Kemenangan ini menjadi yang kedua Satya Wacana dari dua pertandingan yang telah dijalani. Pada pertandingan berikutnya, mereka akan berhadapan dengan Pelita Jaya Energi Mega Persada Jakarta, Selasa (12/01/2016) besok. Sementara, Pacific akan berjumpa dengan M88 Aspac Jakarta.
(sha)