Wow, Transfer Pemain di Liga Inggris Pecahkan Rekor Baru
A
A
A
JAKARTA - Bursa transfer di Liga Premier Inggris resmi ditutup. Beberapa klub ikut meramaikan arus jual beli pemain dan dari itu tercipta rekor baru yang sangat fantastis.
Menurut laporan BBC, setelah ditotal klub-klub Liga Inggris sudah menghabiskan 1,1 miliar pound untuk belanja pemain baru di musim ini. Jika diubah ke dalam mata uang Indonesia, nilai tersebut setara dengan Rp 20,5 triliun.
Pada bursa transfer awal musim yang digelar dari Juli-Agustus 2015, jumlah pengeluaran klub mencapai 870 juta pound atau berkisar Rp 17,1 triliun. Sementara di bursa transfer musim dingin, pengeluaran menyentuh angka 175 juta pound atau Rp 3,4 triliun.
Dua klub Manchester jadi yang paling boros di bursa transfer musim panas. Manchester United menghabiskan 105 juta pound atau Rp 2 triliun untuk mendatangkan enam pemain baru. Dari jumlah tersebut, Anthony Martial jadi rekrutan termahal dengan nilai transfer 37,7 juta pound (50 juta euro) atau setara Rp 744 miliar.
Sementara City menghamburkan uang hingga 149 juta pound atau Rp 2,9 triliun. Jumlah uang sebanyak itu mereka gunakan untuk memboyong enam pemain ke Etihad Stadium dan Kevin De Bruyne jadi yang termahal dengan nilai transfer 56,7 juta pound (75 juta euro) atau setara Rp 1,1 triliun.
Untuk bursa transfer musim dingin yang digelar sepanjang Januari 2016, pengeluaran terbesar justru datang dari klub non unggulan seperti Stoke City dan Newcastle United. Stoke hanya mendatangkan Giannelli Imbula seorang. Meski demikian, mereka harus merogoh koceknya hingga 18,3 juta pound atau Rp 359 miliar. Sementara Newcastle menghabiskan 28,5 juta pound atau Rp 562 miliar untuk merekrut Henri Saivet, Jonjo Shelvey dan Andros Townsend.
Berikut data nilai transfer Liga Inggris dari musim 2003/2004 hingga 2015/2016:
Menurut laporan BBC, setelah ditotal klub-klub Liga Inggris sudah menghabiskan 1,1 miliar pound untuk belanja pemain baru di musim ini. Jika diubah ke dalam mata uang Indonesia, nilai tersebut setara dengan Rp 20,5 triliun.
Pada bursa transfer awal musim yang digelar dari Juli-Agustus 2015, jumlah pengeluaran klub mencapai 870 juta pound atau berkisar Rp 17,1 triliun. Sementara di bursa transfer musim dingin, pengeluaran menyentuh angka 175 juta pound atau Rp 3,4 triliun.
Dua klub Manchester jadi yang paling boros di bursa transfer musim panas. Manchester United menghabiskan 105 juta pound atau Rp 2 triliun untuk mendatangkan enam pemain baru. Dari jumlah tersebut, Anthony Martial jadi rekrutan termahal dengan nilai transfer 37,7 juta pound (50 juta euro) atau setara Rp 744 miliar.
Sementara City menghamburkan uang hingga 149 juta pound atau Rp 2,9 triliun. Jumlah uang sebanyak itu mereka gunakan untuk memboyong enam pemain ke Etihad Stadium dan Kevin De Bruyne jadi yang termahal dengan nilai transfer 56,7 juta pound (75 juta euro) atau setara Rp 1,1 triliun.
Untuk bursa transfer musim dingin yang digelar sepanjang Januari 2016, pengeluaran terbesar justru datang dari klub non unggulan seperti Stoke City dan Newcastle United. Stoke hanya mendatangkan Giannelli Imbula seorang. Meski demikian, mereka harus merogoh koceknya hingga 18,3 juta pound atau Rp 359 miliar. Sementara Newcastle menghabiskan 28,5 juta pound atau Rp 562 miliar untuk merekrut Henri Saivet, Jonjo Shelvey dan Andros Townsend.
Berikut data nilai transfer Liga Inggris dari musim 2003/2004 hingga 2015/2016:
(bep)