Pedrosa: Mesin 'Evolusi' Sama Jeleknya
A
A
A
SEPANG - Dani Pedrosa akhirnya beberkan perbedaan mesin anyar Honda yang ia gunakan selama pengujian di Malaysia. Pembalap Repsol Honda menyebut mesin 'evolusi' yang digunakannya bersama Marc Marquez tidak ada bedanya ketimbang mesin 2015.
Selama di Sirkuit Internasional Sepang, Pedrosa dan Marquez menggunakan dua mesin anyar. Satu spesifikasi adalah mesin yang sempat digunakannya di pengujian Jerez dan satu lagi adalah mesin terbaru yang disebut Direktur Teknis HRC Takeo Yokoyama adalah mesin 'evolusi'. (Baca Juga: Honda Beri Marquez dan Pedrosa Mesin Impian)
Namun setelah dua hari menjalani pengujian, Pedrosa dan Marquez belum memberikan performa maksimal. Terakhir di hari kedua, Selasa (2/2/2016), Pedrosa malah tergelincir ke peringkat 12 dan sempat terjatuh meski rekannya justru bisa memerbaiki catatan waktunya. (Baca Juga: Marquez Alami Kemajuan di Hari Kedua Pengujian)
Saat disinggung pengaruh mesin anyar selama pengujian, Pedrosa mengatakan tidak ada hasilnya. "Tidak ada bedanya, mesin tidak benar-benar punya perbedaan besar ketimbang yang kami gunakan di akhir 2015. Kami masih terus menganalisis apa yang mungkin bisa memberi keuntungan," katanya seperti dikutip Crash.
"Apa yang bisa meningkatkan kinerja perangkat elektronik adalah cara anda mengatur motor, cara untuk memahaminya. Jika anda memiliki masalah, tinggal bagaimana memperbaikinya dan itu perlu waktu. Anda harus memastikan ketika anda mengubahnya, itu adalah perubahan yang tepat," tambahnya.
"Kami sudah melakukan beberapa perubahan hari ini, tapi kadang-kadang jadi sedikit lebih baik atau mungkin tidak sama sekali. Seperti yang saya katakan, hal itu sangat sulit saat ini sebab ban belakang bermasalah di pagi hari. Pokoknya, pegangannya tidak begitu baik," pungkasnya. (Baca Juga: Rossi-Lorenzo Tergelincir, Petrucci Kuasai Hari Kedua Pengujian)
Selama di Sirkuit Internasional Sepang, Pedrosa dan Marquez menggunakan dua mesin anyar. Satu spesifikasi adalah mesin yang sempat digunakannya di pengujian Jerez dan satu lagi adalah mesin terbaru yang disebut Direktur Teknis HRC Takeo Yokoyama adalah mesin 'evolusi'. (Baca Juga: Honda Beri Marquez dan Pedrosa Mesin Impian)
Namun setelah dua hari menjalani pengujian, Pedrosa dan Marquez belum memberikan performa maksimal. Terakhir di hari kedua, Selasa (2/2/2016), Pedrosa malah tergelincir ke peringkat 12 dan sempat terjatuh meski rekannya justru bisa memerbaiki catatan waktunya. (Baca Juga: Marquez Alami Kemajuan di Hari Kedua Pengujian)
Saat disinggung pengaruh mesin anyar selama pengujian, Pedrosa mengatakan tidak ada hasilnya. "Tidak ada bedanya, mesin tidak benar-benar punya perbedaan besar ketimbang yang kami gunakan di akhir 2015. Kami masih terus menganalisis apa yang mungkin bisa memberi keuntungan," katanya seperti dikutip Crash.
"Apa yang bisa meningkatkan kinerja perangkat elektronik adalah cara anda mengatur motor, cara untuk memahaminya. Jika anda memiliki masalah, tinggal bagaimana memperbaikinya dan itu perlu waktu. Anda harus memastikan ketika anda mengubahnya, itu adalah perubahan yang tepat," tambahnya.
"Kami sudah melakukan beberapa perubahan hari ini, tapi kadang-kadang jadi sedikit lebih baik atau mungkin tidak sama sekali. Seperti yang saya katakan, hal itu sangat sulit saat ini sebab ban belakang bermasalah di pagi hari. Pokoknya, pegangannya tidak begitu baik," pungkasnya. (Baca Juga: Rossi-Lorenzo Tergelincir, Petrucci Kuasai Hari Kedua Pengujian)
(bbk)