Faisal Bintang Kemenangan PJE
A
A
A
YOGYAKARTA - Kemenangan berhasil diraih Pelita Jaya Energi Mega Persada Jakarta (PJE) pada lanjutan Seri III Indonesian Basketball League (IBL) 2016. Bertanding di GOR Among Rogo, Yogyakarta, Jumat (26/02/2016), PJE menghentikan perlawanan Pacific Caesar Surabaya, 68-39
PJE menerapkan starting five yang berbeda pada pertandingan ini. Faisal Julius Achmad menggantikan posisi Kelly Purwanto yang biasanya turun sebagai starter. Perubahan itu justru menghasilkan kabar positif bahwa sang pemain keluar sebagai pencetak angka terbanyak melalui sumbangan 11 poin. Sementara Yerikho Tuasela menjadi yang terbaik di tim Pacific, dengan raihan sembilan poin.
Benjamin Alvarezsipin III menjelaskan alasan menurunkan Faisal di pertandingan ini. Menurut pelatih PJE, setiap pemain mempunyai kesempatan yang sama untuk menjadi starter. Tentunya, kata dia, ini tergantung kebutuhan tim.
"Saya pasang Faisal di game ini, karena setiap pemain punya kesempatan yang sama untuk menjadi starter, sehingga tidak masalah ketika saya menurunkan Faisal ataupun pemain lainnya di starting five, semua juga tergantung kepada kebutuhan tim tentunya," Beber Benjamin Alvarezsipin III.
Ditempat terpisah, Faisal tidak mengetahui alasan mengapa dirinya diturunkan di pertandingan ini dan itu merupakan keputusan pelatih. Tapi sebagai pemain, siapa pun harus siap dan bertanggung jawab dengan bermain baik.
"Diturunkannya saya sebagai starting five merupakan keputusan dari pelatih. Saya sebagai pemain yang ditunjuk, harus siap dan bertanggung jawab dengan bermain baik di pertandingan ini," sahut Faisal Julius Achmad.
Mengenai penampilan tim PJE, Benjamin Alvarezsipin III mengaku senang dengan kemenangan yang didapat anak asuhnya tersebut. Namun ia mengaku masih ada pekerjaan rumah (PR) yang belum terpecahkan, salah satunya harus tampil konsisten di setiap pertandingan.
"Saya senang dengan kemenangan hari ini, tapi masih belum puas dengan offense dari para pemain. Menghadapi siapapun entah itu klub yang menempati klasemen diatas maupun di bawah, kami harus selalu tampil konsisten dan bermain sebaik mungkin," tambah Benjamin Alvarezsipin III.
Mengomentari kekelahan timnya, Hari Suharsono selaku asisten pelatih Pacific mengatakan timnya mengalami kelelahan dan kurang maksimalnya para pemain pelapis keduanya. "Faktor kekalahan kami karena menurunnya fisik dari para pemain. Para pemain bench kami juga belum bisa melapisi para pemain utama. Meskipun di seri III ini kami meraih hasil mengecewakan, namun saya melihat ada peningkatan dari hari ke hari. Tapi, di pertandingan ini kami memang under perform," ungkap Hari Suharsono, asisten pelatih Pacific.
Pada pertandingan berikutnya hari Sabtu (27/02/2016), PJE akan berhadapan dengan Hangtuah Sumsel. Sementara, Pacific akan melakoni duel melawan NSH Jakarta pada hari Minggu (28/02/2016).
PJE menerapkan starting five yang berbeda pada pertandingan ini. Faisal Julius Achmad menggantikan posisi Kelly Purwanto yang biasanya turun sebagai starter. Perubahan itu justru menghasilkan kabar positif bahwa sang pemain keluar sebagai pencetak angka terbanyak melalui sumbangan 11 poin. Sementara Yerikho Tuasela menjadi yang terbaik di tim Pacific, dengan raihan sembilan poin.
Benjamin Alvarezsipin III menjelaskan alasan menurunkan Faisal di pertandingan ini. Menurut pelatih PJE, setiap pemain mempunyai kesempatan yang sama untuk menjadi starter. Tentunya, kata dia, ini tergantung kebutuhan tim.
"Saya pasang Faisal di game ini, karena setiap pemain punya kesempatan yang sama untuk menjadi starter, sehingga tidak masalah ketika saya menurunkan Faisal ataupun pemain lainnya di starting five, semua juga tergantung kepada kebutuhan tim tentunya," Beber Benjamin Alvarezsipin III.
Ditempat terpisah, Faisal tidak mengetahui alasan mengapa dirinya diturunkan di pertandingan ini dan itu merupakan keputusan pelatih. Tapi sebagai pemain, siapa pun harus siap dan bertanggung jawab dengan bermain baik.
"Diturunkannya saya sebagai starting five merupakan keputusan dari pelatih. Saya sebagai pemain yang ditunjuk, harus siap dan bertanggung jawab dengan bermain baik di pertandingan ini," sahut Faisal Julius Achmad.
Mengenai penampilan tim PJE, Benjamin Alvarezsipin III mengaku senang dengan kemenangan yang didapat anak asuhnya tersebut. Namun ia mengaku masih ada pekerjaan rumah (PR) yang belum terpecahkan, salah satunya harus tampil konsisten di setiap pertandingan.
"Saya senang dengan kemenangan hari ini, tapi masih belum puas dengan offense dari para pemain. Menghadapi siapapun entah itu klub yang menempati klasemen diatas maupun di bawah, kami harus selalu tampil konsisten dan bermain sebaik mungkin," tambah Benjamin Alvarezsipin III.
Mengomentari kekelahan timnya, Hari Suharsono selaku asisten pelatih Pacific mengatakan timnya mengalami kelelahan dan kurang maksimalnya para pemain pelapis keduanya. "Faktor kekalahan kami karena menurunnya fisik dari para pemain. Para pemain bench kami juga belum bisa melapisi para pemain utama. Meskipun di seri III ini kami meraih hasil mengecewakan, namun saya melihat ada peningkatan dari hari ke hari. Tapi, di pertandingan ini kami memang under perform," ungkap Hari Suharsono, asisten pelatih Pacific.
Pada pertandingan berikutnya hari Sabtu (27/02/2016), PJE akan berhadapan dengan Hangtuah Sumsel. Sementara, Pacific akan melakoni duel melawan NSH Jakarta pada hari Minggu (28/02/2016).
(bep)