Perbafi Cari Bibit Binaraga dari Kalangan Pelajar
A
A
A
BANDUNG - Belum lama berdiri, Persatuan Binaraga dan Fisik Indonesia (Perbafi) langsung bergerak cepat untuk melakukan pembinaan. Bukan hanya menjaring bibit dari atlet, organisasi yang baru terbentuk tahun lalu itu ingin menjaring atlet dari kalangan pelajar.
Hal ini memang sudah menjadi visi dan misi Perbafi yang diketuai Kemalsyah Nasution. Menurutnya cita-cita ini tidak begitu muluk mengingat sejumlah sekolah menengah atas di Indonesia sudah memiliki sarana fitnes.
"Cuma memang selama ini belum diberdayakan. Karenanya kami akan melakukan pembinaan terhadap para pelajar ini," ungkap pria yang akrab disapa Kemal itu disela-sela kejuaraan binaraga Kemal Trophy di Bandung, Sabtu (12/3/2016).
"Kami ingin generasi sehat. Selain itu dengan para pelajar menggeluti olah raga ini mereka akan sehat dan terhindar dari pengaruh bahaya narkoba," lanjut Kemal.
Terkait dengan kejuaraan yang baru pertama digelar pertama, menurut Kemal apa yang dilakukan organisasi yang baru berdiri pada 15 Desember 2015 adalah upaya menjaring atlet untuk bisa tampil di ajang lebih tinggi. "Kami akan benar-benar melakukan seleksi dan tidak asal tunjuk. Selanjutnya, mereka akan kembali bertanding pada Desember mendatang. Jika berhasil, mereka memperoleh kesempatan tampil di ajang kejuaraan Asia Tenggara," imbuhnya.
Jenjang binaragawan dijamin Kemal akan terus sampai ke kejuaraan dunia. "Untuk ajang di awal ini kami memang belum banyak menargetkan apa-apa, baru sebatas memperkenalkan beberapa kelas."
Ia pun mengakui kalau dari sisi peserta belum begitu banyak. Namun bisa dimaklumi, mengingat banyak peserta yang awalnya ingin tampil akhirnya mengundurkan diri karena mendapatkan tekanan dari pihak tertentu. "Pembinaan bukan hanya melihat banyaknya peserta. Tapi dari kelas yang dipertandingkan semuanya ada yang mengikuti," pungkas Kemal.
Hal ini memang sudah menjadi visi dan misi Perbafi yang diketuai Kemalsyah Nasution. Menurutnya cita-cita ini tidak begitu muluk mengingat sejumlah sekolah menengah atas di Indonesia sudah memiliki sarana fitnes.
"Cuma memang selama ini belum diberdayakan. Karenanya kami akan melakukan pembinaan terhadap para pelajar ini," ungkap pria yang akrab disapa Kemal itu disela-sela kejuaraan binaraga Kemal Trophy di Bandung, Sabtu (12/3/2016).
"Kami ingin generasi sehat. Selain itu dengan para pelajar menggeluti olah raga ini mereka akan sehat dan terhindar dari pengaruh bahaya narkoba," lanjut Kemal.
Terkait dengan kejuaraan yang baru pertama digelar pertama, menurut Kemal apa yang dilakukan organisasi yang baru berdiri pada 15 Desember 2015 adalah upaya menjaring atlet untuk bisa tampil di ajang lebih tinggi. "Kami akan benar-benar melakukan seleksi dan tidak asal tunjuk. Selanjutnya, mereka akan kembali bertanding pada Desember mendatang. Jika berhasil, mereka memperoleh kesempatan tampil di ajang kejuaraan Asia Tenggara," imbuhnya.
Jenjang binaragawan dijamin Kemal akan terus sampai ke kejuaraan dunia. "Untuk ajang di awal ini kami memang belum banyak menargetkan apa-apa, baru sebatas memperkenalkan beberapa kelas."
Ia pun mengakui kalau dari sisi peserta belum begitu banyak. Namun bisa dimaklumi, mengingat banyak peserta yang awalnya ingin tampil akhirnya mengundurkan diri karena mendapatkan tekanan dari pihak tertentu. "Pembinaan bukan hanya melihat banyaknya peserta. Tapi dari kelas yang dipertandingkan semuanya ada yang mengikuti," pungkas Kemal.
(bbk)