Lorenzo Pilih Kubur Kenangan Pahit di Argentina

Selasa, 05 April 2016 - 01:33 WIB
Lorenzo Pilih Kubur...
Lorenzo Pilih Kubur Kenangan Pahit di Argentina
A A A
SANTIAGO DEL ESTERO - Jorge Lorenzo tak ingin berlama-lama menyesali kegagalannya di Grand Prix Argentina, Senin (4/4/2016) dini hari WIB. Sebab joki Movistar Yamaha itu telah mengubur kenangan pahit tersebut untuk mengalihkan perhatiannya menuju balapan seri ketiga musim ini di Sirkuit Austin, Texas, akhir pekan ini.

Perlu diketahui sejak Sirkuit Termas de Rio Hondo masuk kalender MotoGP pada 2014 lalu. Lorenzo tercatat hanya satu kali berdiri di podium, sehingga tak heran jika juara dunia musim lalu itu menempatkan trek yang memiliki panjang 4.805 km sebagai sirkuit angker untuk dirinya.

Pasalnya Lorenzo merasakan insiden kecelakaan yang menyebabkannya kehilangan poin. Namun ia mengakui bahwa peristiwa memalukan itu adalah kesalahannya sendiri saat dirinya berusaha keras menaklukan balapan dalam kondisi basah.

"Kami memiliki masalah selama sesi latihan. Tapi untungnya kami mendapatkan baris pertama di kualifikasi dan ini merupakan awal yang baik. Namun dengan kondisi basah seperti ini dan ada beberapa bagian kecil di sudut membuat saya kurang nyaman. Saya pikir itu adalah kesalahan saya, karena sebagai pembalap saya tidak merasa cukup nyaman untuk mempertahankan barisan pertama. Teruma ketika pembalap mulai mempertaruhkan segalanya demi merebut podium," beber Lorenzo seperti dikutip MCN, Selasa (5/4/2016).

Lorenzo menceritakan kronologis kejadian tersebut. Saat itu ia tengah memacu kecepatan penuh di lap ke-15, namun ketika masuk ke tikungan pertama ia mulai kehilangan keseimbangan. Alhasil, motor YZR M1 2016 Yamaha hancur sehingga X-Fuera tidak bisa meneruskan balapan.

"Saya membuat kesalahan di tikungan pertama lap 15. Saya mengambil bagian kecil yang lebih basah dan saya bermanuver terlalu melebar. Sehingga saya kehilangan ban depan dan tidak bisa melanjutkan. Ini adalah ajang balap, terkadang Anda menang dan terkadang Anda kalah. Saya harus menerimanya dan berpikir positif," tukas Lorenzo.
(aww)
Berita Terkait
Jorge Lorenzo: Ayah...
Jorge Lorenzo: Ayah Saya Seperti Hitler
Ini Dua Profesi Pilihan...
Ini Dua Profesi Pilihan Jorge Lorenzo Setelah Pensiun
Meregalli Amini Keputusan...
Meregalli Amini Keputusan Yamaha Pecat Lorenzo
Jorge Lorenzo Optimistis...
Jorge Lorenzo Optimistis Pedro Acosta Menang di MotoGP Spanyol 2024
Jorge Lorenzo Beberkan...
Jorge Lorenzo Beberkan Resiko Berkutat di MotoGP
Ayah Jorge Lorenzo Sentil...
Ayah Jorge Lorenzo Sentil Gaya Balap Jack Miller
Berita Terkini
Proses Perpindahan Federasi...
Proses Perpindahan Federasi Emil Audero Cs Selesai, Next Pendaftaran ke AFC
35 menit yang lalu
Simak Jadwal dan Link...
Simak Jadwal dan Link Streaming MotoGP Grand Prix of Argentina Pekan Ini
1 jam yang lalu
Naoya Inoue vs Ramon...
Naoya Inoue vs Ramon Cardenas: Monster KO Dihujat Takut Kalah
2 jam yang lalu
Kenapa Gol Penalti Double...
Kenapa Gol Penalti Double Kick Julian Alvarez Dianulir di Adu Penalti Atletico Madrid vs Real Madrid?
3 jam yang lalu
Kiper Bahrain Ketar-ketir:...
Kiper Bahrain Ketar-ketir: Timnas Indonesia Sama Sulitnya dengan Lawan Raksasa Asia
4 jam yang lalu
Menanti Sentuhan Magis...
Menanti Sentuhan Magis Patrick Kluivert di Timnas Indonesia
5 jam yang lalu
Infografis
Negara Paling Korup...
Negara Paling Korup di Asia Tenggara versi Transparency International
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved