Jabar Juara Umum Liga Nasional Muaythai 2016
A
A
A
SUBANG - Provinsi Jawa Barat (Jabar) menjadi juara umum Liga Nasional Muaythai Seri 5 memperebutkan trofi Wapres Cup 2016. Jabar menjadi yang terbaik setelah meraih 10 medali emas, tujuh perak, dan tujuh perunggu pada ajang yang digelar di GOR Gotongroyong Kabupaten Subang, 5-10 April 2016.
Sebanyak 21 provinsi di Indonesia ambil bagian di kejuaraan ini, dan diikuti sekitar 150 atlet. Jabar menurunkan 34 atlet di lima kelas pertandingan, yakni prapemula, pemula, kadet, junior, dan senior. Dari 34 atlet Jabar yang tampil, 14 orang berasal dari Kabupaten Subang, dan sisanya dari Bandung, Bogor, dan Tasikmalaya.
"Ini prestasi yang luar biasa terhormat bagi seluruh masyarakat Jawa Barat, khususnya warga Subang. Sebab, sebagian besar atlet Muaythai Jabar yang berlaga di Liga Nasional, berasal dari Subang,"ujar Sekretaris Umum Pengurus Provinsi (Pengprov) Muaythai Jabar Otjid AH Rosyid, kepada media ini seusai menerima piala bergilir Wapres Cup 2016, Minggu (10/4/2016).
Otjid menyebut predikat juara umum diraih berkat semangat dan kerja keras tim, serta dukungan dari semua pihak. "Prestasi ini kebanggaan tersendiri bagi kami. Semua ini berkat kerja keras dan semangat anak-anak (atlet) dalam berlatih, juga berkat dukungan semua stakeholder," tuturnya.
Pengurus Pengkab Muaythai Subang Lilis Sulastri menambahkan, kemenangan yang diperoleh anak didiknya itu, merupakan kado terbaik untuk HUT Subang ke-68. Pasalnya, dari 10 medali emas yang diraih Jabar, enam di antaranya dihasilkan para atlet dari Subang.
"Prestasi ini di luar dugaan. Dari 10 emas yang diperoleh Jabar, enam di antaranya disumbangkan atlet-atlet Subang. Semua ini berkat semangat dan kegigihan anak-anak serta doa warga Subang. Ini kado terbaik untuk Subang, dan diharapkan jadi motivasi ke depan supaya lebih berprestasi lagi," ujarnya.
Sementara Ketua Umum PB Muaythai Indonesia Sudirman menyatakan Liga Nasional Muaythai Wapres Cup 2016, diikuti 150 atlet dari 21 provinsi se-Indonesia dan mempertandingkan lima kelas, yakni kelas prapemula, pemula, kadet, junior dan senior.
Secara khusus, pihaknya memberi catatan apresiatif, jika penyelenggaraan Liga Nasional Muaythai di Subang merupakan yang terbesar dibandingkan liga-liga sebelumnya, karena diikuti peserta dalam jumlah terbanyak, yakni 150 orang atlet.
"Ini sejarah bagi kami. Sebab selama Liga Nasional, baru kali ini diikuti 150 orang lebih dan dilakukan secara baik. Kami berharap, penyelenggaraan seperti di Subang ini dapat diikuti ketua-ketua pengprov lainnya, minimalnya seperti ini," pungkasnya.
Hasil lengkap perolehan medali Liga Nasional Muaythai 2016
1.Jawa Barat meraih 10 emas, 7 perak dan 7 perunggu
2. Jawa Tengah meraih 2 emas, 2 perak dan 2 prunggu
3. DKI Jakarta 2 emas dan 2 perak
4. Banten 1 emas dan 3 perak
5. Nusa Tenggara Barat 1 emas dan 1 perak
6. Kalimantan Utara 1 emas
7. Riau 1 emas.
8. Kalimantan Timur 1 emas
9. Gorontalo 2 perak dan 2 perunggu
10. Papua Barat 2 perak dan 1 perunggu
11. Kota Jayapura 1 perak dan 1 perunggu
12. Aceh 1 perak
13. Sumatera Utara 1 perak
14. Sumatra Barat 3 perunggu
15. Jawa Timur 2 perunggu.
Sebanyak 21 provinsi di Indonesia ambil bagian di kejuaraan ini, dan diikuti sekitar 150 atlet. Jabar menurunkan 34 atlet di lima kelas pertandingan, yakni prapemula, pemula, kadet, junior, dan senior. Dari 34 atlet Jabar yang tampil, 14 orang berasal dari Kabupaten Subang, dan sisanya dari Bandung, Bogor, dan Tasikmalaya.
"Ini prestasi yang luar biasa terhormat bagi seluruh masyarakat Jawa Barat, khususnya warga Subang. Sebab, sebagian besar atlet Muaythai Jabar yang berlaga di Liga Nasional, berasal dari Subang,"ujar Sekretaris Umum Pengurus Provinsi (Pengprov) Muaythai Jabar Otjid AH Rosyid, kepada media ini seusai menerima piala bergilir Wapres Cup 2016, Minggu (10/4/2016).
Otjid menyebut predikat juara umum diraih berkat semangat dan kerja keras tim, serta dukungan dari semua pihak. "Prestasi ini kebanggaan tersendiri bagi kami. Semua ini berkat kerja keras dan semangat anak-anak (atlet) dalam berlatih, juga berkat dukungan semua stakeholder," tuturnya.
Pengurus Pengkab Muaythai Subang Lilis Sulastri menambahkan, kemenangan yang diperoleh anak didiknya itu, merupakan kado terbaik untuk HUT Subang ke-68. Pasalnya, dari 10 medali emas yang diraih Jabar, enam di antaranya dihasilkan para atlet dari Subang.
"Prestasi ini di luar dugaan. Dari 10 emas yang diperoleh Jabar, enam di antaranya disumbangkan atlet-atlet Subang. Semua ini berkat semangat dan kegigihan anak-anak serta doa warga Subang. Ini kado terbaik untuk Subang, dan diharapkan jadi motivasi ke depan supaya lebih berprestasi lagi," ujarnya.
Sementara Ketua Umum PB Muaythai Indonesia Sudirman menyatakan Liga Nasional Muaythai Wapres Cup 2016, diikuti 150 atlet dari 21 provinsi se-Indonesia dan mempertandingkan lima kelas, yakni kelas prapemula, pemula, kadet, junior dan senior.
Secara khusus, pihaknya memberi catatan apresiatif, jika penyelenggaraan Liga Nasional Muaythai di Subang merupakan yang terbesar dibandingkan liga-liga sebelumnya, karena diikuti peserta dalam jumlah terbanyak, yakni 150 orang atlet.
"Ini sejarah bagi kami. Sebab selama Liga Nasional, baru kali ini diikuti 150 orang lebih dan dilakukan secara baik. Kami berharap, penyelenggaraan seperti di Subang ini dapat diikuti ketua-ketua pengprov lainnya, minimalnya seperti ini," pungkasnya.
Hasil lengkap perolehan medali Liga Nasional Muaythai 2016
1.Jawa Barat meraih 10 emas, 7 perak dan 7 perunggu
2. Jawa Tengah meraih 2 emas, 2 perak dan 2 prunggu
3. DKI Jakarta 2 emas dan 2 perak
4. Banten 1 emas dan 3 perak
5. Nusa Tenggara Barat 1 emas dan 1 perak
6. Kalimantan Utara 1 emas
7. Riau 1 emas.
8. Kalimantan Timur 1 emas
9. Gorontalo 2 perak dan 2 perunggu
10. Papua Barat 2 perak dan 1 perunggu
11. Kota Jayapura 1 perak dan 1 perunggu
12. Aceh 1 perak
13. Sumatera Utara 1 perak
14. Sumatra Barat 3 perunggu
15. Jawa Timur 2 perunggu.
(sha)