Preview Crystal Palace vs Manchester United: Pembuktian Terakhir
A
A
A
LONDON - Crystal Palace dan Manchester United akhirnya mencapai final Piala FA. Sabtu (21/5/2016) malam WIB, keduanya akan bertarung demi memperebutkan takhta di kompetisi sepak bola paling tua di dunia.
Oleh kedua tim, laga ini dijadikan ajang penebusan dosa. Mereka sama-sama gagal di pentas Liga Premier Inggris. Palace finis di posisi 15, sedangkan MU bertengger di urutan kelima. Karena itu bentrokan di Wembley Stadium nanti diyakini bakal berlangsung sengit sejak menit pertama.
"Piala FA merupakan salah satu gelar paling bergengsi di Inggris. Karena itu kami akan berusaha mendapatkannya. Tim seperti Manchester United tak pantas menutup musim hanya dengan kemenangan. Kami lebih pantas menutup musim dengan gelar juara," kata manajer MU, Louis Van Gaal yang dikutip dari Telegraph.
Laga ini juga berarti spesial untuk Palace terlebih bagi Alan Pardew yang pernah menghadapi MU di final Piala FA 1990. Ketika itu, Pardew masih aktif sebagai pemain. Namun sayang, ia gagal membawa Palace juara. Setelah imbang 3-3, Palace akhirnya harus mengakui keunggulan MU 1-0 di laga replay.
"Final ini tak hanya berarti buat klub, namun saya juga. Saya pikir tekanan ada di Manchester United sebab pelatih mereka selalu diterpa pemberitaan negatif. Ini memberi saya kesempatan untuk menang dan meraih gelar juara," ucap Pardew.
Sayangnya Palace punya sejarah buruk ketika bentrok dengan Setan Merah. Terakhir kali mereka mengalahkan MU terjadi pada 1 Desember 2011 lalu. Saat itu The Eagles menang 2-1 di ajang Piala Liga. Setelahnya, Palace selalu gagal menaklukkan Wayne Rooney dan kawan-kawan.
Dalam enam pertemuan terakhir, MU menuntaskannya dengan lima kemenangan. Catatan tersebut sekiranya dapat menggambarkan kekuatan kedua tim di final Piala FA musim ini.
Jelang pertandingan, badai cedera menerjang kedua tim. Menurut laporan terakhir, ada enam pemain Palace yang sedang terkapar. Mereka adalah Yohan Cabaye, Yannick Bolaise, Joe Ledley, Wilfried Zaha, Kwesi Appiah dan Marouane Chammakh.
Sedangkan MU, empat pemainnya masih menginap di ruang perawatan medis. Mereka adalah Bastian Schweinsteiger, Luke Shaw, Matteo Darmian dan Adnan Januzaj.
Berikut prakiraan susunan pemain kedua tim:
Crystal Palace (4-2-3-1): McCarthy; Ward, Delaney, Souare, Dann; Jedinak, Mutch; Chung-Yong Lee, Puncheon, Wickham; Adebayor
Manchester United (4-2-3-1): De Gea; Valencia, Smalling, Blind, Rojo; Carrick, Schneiderlin; Mata, Rooney, Martial; Rashford
Perjalanan kedua tim di Piala FA 2015/2016 (Palace dan MU langsung lolos ke babak ketiga):
Southampton 1 - 2 Crystal Palace
Crystal Palace 1 - 0 Stoke City
Tottenham Hotspur 0 - 1 Crystal Palace
Reading 0 - 2 Crystal Palace
Crystal Palace 2 - 1 Watford
Manchester United 1 - 0 Shefield United
Derby County 1 - 3 Manchester United
Shrewsbury Town 0 - 3 Manchester United
Manchester United 1 - 1 West Ham Unuted
West Ham United 1 - 2 Manchester United (replay match)
Everton 1 - 2 Manchester United
Oleh kedua tim, laga ini dijadikan ajang penebusan dosa. Mereka sama-sama gagal di pentas Liga Premier Inggris. Palace finis di posisi 15, sedangkan MU bertengger di urutan kelima. Karena itu bentrokan di Wembley Stadium nanti diyakini bakal berlangsung sengit sejak menit pertama.
"Piala FA merupakan salah satu gelar paling bergengsi di Inggris. Karena itu kami akan berusaha mendapatkannya. Tim seperti Manchester United tak pantas menutup musim hanya dengan kemenangan. Kami lebih pantas menutup musim dengan gelar juara," kata manajer MU, Louis Van Gaal yang dikutip dari Telegraph.
Laga ini juga berarti spesial untuk Palace terlebih bagi Alan Pardew yang pernah menghadapi MU di final Piala FA 1990. Ketika itu, Pardew masih aktif sebagai pemain. Namun sayang, ia gagal membawa Palace juara. Setelah imbang 3-3, Palace akhirnya harus mengakui keunggulan MU 1-0 di laga replay.
"Final ini tak hanya berarti buat klub, namun saya juga. Saya pikir tekanan ada di Manchester United sebab pelatih mereka selalu diterpa pemberitaan negatif. Ini memberi saya kesempatan untuk menang dan meraih gelar juara," ucap Pardew.
Sayangnya Palace punya sejarah buruk ketika bentrok dengan Setan Merah. Terakhir kali mereka mengalahkan MU terjadi pada 1 Desember 2011 lalu. Saat itu The Eagles menang 2-1 di ajang Piala Liga. Setelahnya, Palace selalu gagal menaklukkan Wayne Rooney dan kawan-kawan.
Dalam enam pertemuan terakhir, MU menuntaskannya dengan lima kemenangan. Catatan tersebut sekiranya dapat menggambarkan kekuatan kedua tim di final Piala FA musim ini.
Jelang pertandingan, badai cedera menerjang kedua tim. Menurut laporan terakhir, ada enam pemain Palace yang sedang terkapar. Mereka adalah Yohan Cabaye, Yannick Bolaise, Joe Ledley, Wilfried Zaha, Kwesi Appiah dan Marouane Chammakh.
Sedangkan MU, empat pemainnya masih menginap di ruang perawatan medis. Mereka adalah Bastian Schweinsteiger, Luke Shaw, Matteo Darmian dan Adnan Januzaj.
Berikut prakiraan susunan pemain kedua tim:
Crystal Palace (4-2-3-1): McCarthy; Ward, Delaney, Souare, Dann; Jedinak, Mutch; Chung-Yong Lee, Puncheon, Wickham; Adebayor
Manchester United (4-2-3-1): De Gea; Valencia, Smalling, Blind, Rojo; Carrick, Schneiderlin; Mata, Rooney, Martial; Rashford
Perjalanan kedua tim di Piala FA 2015/2016 (Palace dan MU langsung lolos ke babak ketiga):
Southampton 1 - 2 Crystal Palace
Crystal Palace 1 - 0 Stoke City
Tottenham Hotspur 0 - 1 Crystal Palace
Reading 0 - 2 Crystal Palace
Crystal Palace 2 - 1 Watford
Manchester United 1 - 0 Shefield United
Derby County 1 - 3 Manchester United
Shrewsbury Town 0 - 3 Manchester United
Manchester United 1 - 1 West Ham Unuted
West Ham United 1 - 2 Manchester United (replay match)
Everton 1 - 2 Manchester United
(bep)