Turki Akhiri Petualangan Republik Ceko
A
A
A
LENS - Turki menjaga peluang mereka lolos ke babak 16 besar setelah menang atas Republik Ceko di Stade Bollaert-Delelis, Rabu (22/6/2016) dini hari WIB. Burak Yilmaz dan Ozan Tufan bisa dikatakan sebagai pahlawan The Crescent-Stars setelah mereka mampu menyumbangkan masing-masing satu gol.
Turki memang bukan tim yang difavoritkan untuk lolos ke babak 16 besar Piala Eropa 2016 setelah mereka menelan dua kekalahan beruntun atas Spanyol dan Kroasia. Namun secara mengejutkan mereka justru tampil impresif sepanjang laga berlangsung.
Terbukti tim polesan Fatih Terim sukses membuka kran gol mereka melalui kaki Yilmaz. Pemain bernomor punggung 17 itu sukses mengonversikan gol melalui kaki kanan setelah menerima umpan silang Emre Mor. Turki pun berhasil mempertahankan keunggulan 1-0 hingga 45 menit.
Memasuki babak kedua, Turki tidak menurunkan intensitas permainannya. Mereka tetap tampil menyerang, sedang Ceko seperti terintimidasi dengan serangan yang dilancarkan pemain lawan.
Benar saja, 20 menit pertandingan babak kedua berlangsung. Turki menambah kedudukan menjadi 2-0 setelah sepakan Ozan Tufan tidak mampu dihalau Petr Cech. Meski demikian, gol tersebut cukup kontroversial, sebab posisi Mehmet Topal sebelum memberikan umpan kepada pemain bernomor punggung 16 sudah berada dalam posisi offside.
Kendati kedua tim saling jual beli serangan sepanjang pertandingan babak kedua berlangsung. Namun hingga 90 menit laga tidak ada gol tambahan, dan Turki tetap mempertahankan kedudukan 2-0 atas Ceko.
Berkat kemenangan ini Turki menggeser posisi Ceko, dengan mengumpulkan tiga poin. Sementara tim polesan Pavel Vrba harus puas mengakhiri petualangan mereka di turnamen empat tahunan tersebut setelah hanya mampu meraup satu poin.
Turki memang bukan tim yang difavoritkan untuk lolos ke babak 16 besar Piala Eropa 2016 setelah mereka menelan dua kekalahan beruntun atas Spanyol dan Kroasia. Namun secara mengejutkan mereka justru tampil impresif sepanjang laga berlangsung.
Terbukti tim polesan Fatih Terim sukses membuka kran gol mereka melalui kaki Yilmaz. Pemain bernomor punggung 17 itu sukses mengonversikan gol melalui kaki kanan setelah menerima umpan silang Emre Mor. Turki pun berhasil mempertahankan keunggulan 1-0 hingga 45 menit.
Memasuki babak kedua, Turki tidak menurunkan intensitas permainannya. Mereka tetap tampil menyerang, sedang Ceko seperti terintimidasi dengan serangan yang dilancarkan pemain lawan.
Benar saja, 20 menit pertandingan babak kedua berlangsung. Turki menambah kedudukan menjadi 2-0 setelah sepakan Ozan Tufan tidak mampu dihalau Petr Cech. Meski demikian, gol tersebut cukup kontroversial, sebab posisi Mehmet Topal sebelum memberikan umpan kepada pemain bernomor punggung 16 sudah berada dalam posisi offside.
Kendati kedua tim saling jual beli serangan sepanjang pertandingan babak kedua berlangsung. Namun hingga 90 menit laga tidak ada gol tambahan, dan Turki tetap mempertahankan kedudukan 2-0 atas Ceko.
Berkat kemenangan ini Turki menggeser posisi Ceko, dengan mengumpulkan tiga poin. Sementara tim polesan Pavel Vrba harus puas mengakhiri petualangan mereka di turnamen empat tahunan tersebut setelah hanya mampu meraup satu poin.
(bbk)