Fakta Pertandingan Prancis vs Islandia

PARIS - Tuan rumah Prancis menyandang rekor mentereng jelang laga kontra Islandia pada perempat final Piala Eropa 2016 di Stade de France, Senin (4/7/2016) pukul 02.00 WIB. Dalam 11 pertemuan sebelumnya dengan Islandia, Les Bleus tak pernah kalah dengan delapan kemenangan dan tiga kali seri. Dari 11 laga itu, Prancis mencetak 30 gol dan hanya kebobolan 8 gol.

Pertemuan terbaru mereka adalah pada laga persahabatan di Valenciennes, 27 Mei 2012. Islandia sempat memimpin 2-0 melalui Birkir Bjarnason pada menit ke-27 dan Kolbeinn Sigthorsson (34). Namun, Pasukan Laurent Blanc (saat itu) berhasil comeback dan mencetak tiga gol di babak kedua lewat Mathieu Debuchy (52), Franck Ribery (84), dan Adil Rami (87). (Baca juga: Preview Prancis vs Islandia: Mengungkit Insiden Remeh 1998 di Reykyavik).

Prancis juga membukukan tempat di putaran final Piala Eropa 2000 setelah menang 3-2 atas Islandia pada kualifikasi di Stade de France pada Oktober 1999. Pemain pengganti David Trezeguet mencetak gol penentu kemenangan. Di putaran final, Prancis menjadi juara Piala Eropa 2000. Sementara Islandia kalah dalam enam pertandingan tandang mereka di Prancis, mencetak lima gol dan kebobolan 22.

Berikut fakta pertandingan Prancis vs Islandia seperti dikutip dari laman UEFA

• Prancis memenangi kualifikasi Grup A Piala Eropa 2016 dengan catatan tidak terkalahkan dalam delapan pertandingan (menang 7, imbang 1). Bermain imbang 0-0 melawan Swiss di babak penyisihan grup, mengakhiri enam kemenangan beruntun sejak kalah 0-2 dalam laga persahabatan melawan Inggris pada 17 November 2015.

• Ini akan menjadi pertandingan ke-80 Prancis di Stade de France; Dalam 79 laga di Stade de France, Les Bleus mencatat menang 49, imbang 20, dan tumbang 10. Catatan mereka dalam kompetisi turnamen besar di tempat tersebut adalah menang 4 dan imbang 1. Hasil imbang itu terjadi saat menjamu Italia dengan skor 0-0 di Piala Dunia 1998, namun akhirnya Les Bleus menang adu penalti.

• Pada babak 16 terakhir, Prancis menang melawan Republik Irlandia di Stade de Lyon merupakan sukses pertama Prancis pada sistem gugur sejak mengangkat trofi pada 2000. Les Bleus kalah dari juara di perempat final pada 2004 (Yunani) dan 2012 (Spanyol ).

• Prancis (1984) merupakan salah satu dari tiga negara yang memenangkan Piala Eropa sebagai tuan rumah, bersama dengan Spanyol (1964) dan Italia (1968).

• Ini merupakan pertama kalinya Islandia tampil di kejuaraan besar. Mereka salah satu dari dua negara yang tampil sebagai debutan di putaran final Piala Eropa 2016, bersama Albania.

• Islandia tidak terkalahkan dalam empat pertandingan mereka di Piala Eropa 2016 (menang 2, imbang 2), salah satu dari lima tim yang mencapai delapan besar tanpa kalah.

• Dengan populasi 330.000, Islandia adalah negara terkecil yang tampil di turnamen besar.