Jangan Ragukan Mentalitas Jorge Lorenzo

Minggu, 17 Juli 2016 - 12:16 WIB
Jangan Ragukan Mentalitas...
Jangan Ragukan Mentalitas Jorge Lorenzo
A A A
SACHSENRING - Dewi keberuntungan masih belum berpihak pada Jorge Lorenzo. Tiga kali terjatuh selama menjalani sesi latihan bebas dan kualifikasi telah menyebabkan posisi Jorge Lorenzo kurang menguntungkan pada balapan di Grand Prix Jerman, Minggu (17/7/2016).

Tim Pabrikan Yamaha sempat dibuat khawatir dengan insiden 'ngepot' Lorenzo di turn 11 pada sesi latihan pertama. Beruntung, pemilik nomor 99 itu dilaporkan tidak mengalami cedera serius. Sayangnya, peristiwa serupa kembali dirasakan di kualifikasi.

Bahkan di kualifikasi Lorenzo mengalami kecelakaan sebanyak dua kali. Alhasil, ia pun hanya mampu mencatatkan waktu 1 menit 22.088 detik atau lebih lambat 0.928 detk dari Marc Marquez.

"Saya tidak bisa mengungkapkan fakta yang terjadi bahwa saya sangat bahagia di sini. Saya memiliki ban yang sama seperti orang lain, tapi saya adalah pembalap yang sering terjatuh. Tampaknya saya telah melakukan pekerjaan yang salah," keluh Lorenzo seperti dikutip Crash.

"Kecelakaan pertama hari ini lantaran saya mengambil terlalu banyak bermanuver terlalu ke sudut dan membuat kinerja Michelin tidak berjalan dengan baik. Kecelakaan kedua, mungkin karena saya tidak menghangatkan sisi kanan ban cukup baik, alhasil saya kehilangan keseimbangan pada bagian depan. Sehingga tiga kesalahan yang terjadi menurut saya itu bukan sesuatu yang normal."

Baca juga:
Preview Grand Prix Jerman: Potensi Marquez Menjauh dari Rival


Lorenzo mengaku sangat kecewa dengan kecelakaan yang dialaminya tersebut. Terlebih itu berdampak pada posisinya di balapan seri kesembilan musim ini. "Saya kecewa tentang kecelakaan dan posisi saya. Tetapi setidaknya saya bisa melihat hal positif lainnya bahwa motor bekerja dengan baik," sambung Lorenzo.

Nada berbicara pembalap yang dikenal dengan julukan X-Fuera sempat tinggi ketika wartawan menanyakan perihal mentalitasnya jelang balapan di GP Jerman. Lorenzo berkata tidak perlu meragukan mentalitas balapnya, meskipun posisinya kurang menguntungkan.

"Jangan pernah mempunyai perasaan negatif saat memasuki arena pacuan kuda besi. Pergilah dengan berpikir positif dan mencoba untuk memiliki perasaan yang baik terhadap motor," tegas Lorenzo.
(bbk)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7062 seconds (0.1#10.140)