Lorenzo: Saya Harus Lakukan Sesuatu di Lintasan Basah
A
A
A
SACHSENRING - Pembalap Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo mulai berpikir keras untuk mengembalikan performa balap di sisa musim. Ya, sejak tiga balapan terakhir, sang Juara Dunia 2015 tampil mengecewakan.
Sejak ditabrak Iannone dan gagal finis di Sirkuit Catalunya, Lorenzo gagal menunjukkan penampilan terbaik bersama motornya. Dia finis di posisi ke-10 di Sirkuit Assen dan finis ke-15 di Sirkuit Sachsenring, Minggu (17/7/2016).
Jika dibiarkan terus begitu, Lorenzo bukan tidak mungkin kehilangan kesempatan memenangkan gelar juara dunia MotoGP 2016. Rider yang kini berada di peringkat kedua klasemen pembalap itu juga bisa saja dikudeta Valentino Rossi dari peringkat kedua.
Setelah dipikir-pikir, Lorenzo selalu kesulitan menghadapi balapan dalam keadaan lintasan basah. Dua balapan terakhir, kondisi lintasan basah karena di guyur hujan.
"Saya harus melakukan sesuatu, terutama dengan ban Michelin saat lintasan basah. Soalnya dengan Bridgstones dulu saya masih bisa bertarung meski lintasan basah," katanya, dikutip Crash.
Lebih jauh Lorenzo juga mengatakan dirinya salah strategi pergantian motor saat balapan berlangsung di Sachsenring. Saat itu, Marc Marquez (Honda) yang mengambil waktu yang pas untuk menukar motornya, berhasil memenangkan lomba.
"Kami juga membuat kesalahan strategi (pergantian motor). Saya sangat terlambat," tutupnya. (Baca juga: Dovizioso Sindir Cara Balap Valentino Rossi)
Sejak ditabrak Iannone dan gagal finis di Sirkuit Catalunya, Lorenzo gagal menunjukkan penampilan terbaik bersama motornya. Dia finis di posisi ke-10 di Sirkuit Assen dan finis ke-15 di Sirkuit Sachsenring, Minggu (17/7/2016).
Jika dibiarkan terus begitu, Lorenzo bukan tidak mungkin kehilangan kesempatan memenangkan gelar juara dunia MotoGP 2016. Rider yang kini berada di peringkat kedua klasemen pembalap itu juga bisa saja dikudeta Valentino Rossi dari peringkat kedua.
Setelah dipikir-pikir, Lorenzo selalu kesulitan menghadapi balapan dalam keadaan lintasan basah. Dua balapan terakhir, kondisi lintasan basah karena di guyur hujan.
"Saya harus melakukan sesuatu, terutama dengan ban Michelin saat lintasan basah. Soalnya dengan Bridgstones dulu saya masih bisa bertarung meski lintasan basah," katanya, dikutip Crash.
Lebih jauh Lorenzo juga mengatakan dirinya salah strategi pergantian motor saat balapan berlangsung di Sachsenring. Saat itu, Marc Marquez (Honda) yang mengambil waktu yang pas untuk menukar motornya, berhasil memenangkan lomba.
"Kami juga membuat kesalahan strategi (pergantian motor). Saya sangat terlambat," tutupnya. (Baca juga: Dovizioso Sindir Cara Balap Valentino Rossi)
(bbk)