Menpora Janji Bakal Tagih Status Persebaya 1927 di KLB PSSI
A
A
A
JAKARTA - Menpora Imam Nahrawi berjanji akan menagih janji komitmen PSSI yang mengagendakan Persebaya 1927 pada Kongres Luar Biasa (KLB) September 2016 mendatang. Hal itu disampaikannya saat bertemu langsung ribuan bonek di Stadion Tugu, Koja, Jakarta Utara, Selasa (2/8) malam.
Imam didampingi Kepala Komunikasi Publik sekaligus Deputi Peningkatan Prestasi Olahraga Gatot S. Dewa Broto, Staf Khusus Olahraga M. Khusen, Staf Khusus Kepemudaan Zainul Munasichin bersama Kapolda Metro Jaya Moechgiyarto serta Kepala Bagian Kops Polda Metro Jaya Verdianto, mendatangi para pendukung dan supporter Persebaya yang telah memadati Stadion Tugu Jakarta Utara.
Dalam orasinya di depan ribuan bondo nekat atau bonek, Menpora meminta kepada pendukung setia Persebaya untuk tidak menagih janji kepada PSSI. Pria kelahiran Bangkalan, Madura, Jawa Timur 8 Juli 1973 itu menambahkan, cukup dirinya dan Kapolda Metro Jaya yang akan menagih janji PSSI di KLB nanti.
"Bahwa Persebaya harus kembali ke lapangan hijau dan kita menjadi suporter yang baik, nanti tidak usah menagih, cukup saya dan Kapolda yang akan menagih di KLB PSSI yakni agar klub-klub yang memiliki sejarah besar di tanah air harus dikembalikan ke khitohnya, dan akhirnya sepak bola nasional dikelola dengan baik dan yang paling penting jangan sekali-kali melupakan sejarah karena Persebaya adalah salah satu yang mendirikan PSSI," ucap Menpora.
Ditambahkan Menpora, aspirasi para pendukung Persebaya harus betul-betul menjadi perhatian PSSI, terlebih ada komitmen dari PSSI untuk memberi porsi Persebaya di agenda KLB. Bahkan pria berkumis tipis tersebut mengklaim sudah melobi votter dan Asosiasi provinsi (Asprov) PSSI untuk memasukkan Persebaya 1927.
"Komitmen PSSI itu mari kita kawal bersama dan itu menjadi perhatian penting pemerintah melihat kesungguhan PSSI agar segera melibatkan Persebaya kompetisi-kompetisi yang akan datang," sambung Menpora.
Bersama Kapolda, Menpora menjelaskan bahwa hari ini bukan KLB yang sebenarnya dari PSSI. KLB PSSI itu sendiri rencananya baru akan digelar pada September mendatang.
"Saya harap kepada para saudaraku Bonek untuk bersabar dan kembali ke Surabaya segera, saya kira teman-teman di PSSI telah mengetahui bahwa persoalan hukum telah dilalui Persebaya di Surabaya untuk itu harus di kawal dengan baik, saya bersama Kapolda akan terus memantau perkambangan Persebaya dan klub yang bernasib sama agar Komitmen PSSI itu terlaksana dengan baik, semoga PSSI dan para votter lain memahami jeritan hati Bonek dan klub lain," ujar Menpora.
Baca juga:
Pentolan Bonek Berharap Menpora Bawa Balik Persebaya ke Kompetisi
Imam didampingi Kepala Komunikasi Publik sekaligus Deputi Peningkatan Prestasi Olahraga Gatot S. Dewa Broto, Staf Khusus Olahraga M. Khusen, Staf Khusus Kepemudaan Zainul Munasichin bersama Kapolda Metro Jaya Moechgiyarto serta Kepala Bagian Kops Polda Metro Jaya Verdianto, mendatangi para pendukung dan supporter Persebaya yang telah memadati Stadion Tugu Jakarta Utara.
Dalam orasinya di depan ribuan bondo nekat atau bonek, Menpora meminta kepada pendukung setia Persebaya untuk tidak menagih janji kepada PSSI. Pria kelahiran Bangkalan, Madura, Jawa Timur 8 Juli 1973 itu menambahkan, cukup dirinya dan Kapolda Metro Jaya yang akan menagih janji PSSI di KLB nanti.
"Bahwa Persebaya harus kembali ke lapangan hijau dan kita menjadi suporter yang baik, nanti tidak usah menagih, cukup saya dan Kapolda yang akan menagih di KLB PSSI yakni agar klub-klub yang memiliki sejarah besar di tanah air harus dikembalikan ke khitohnya, dan akhirnya sepak bola nasional dikelola dengan baik dan yang paling penting jangan sekali-kali melupakan sejarah karena Persebaya adalah salah satu yang mendirikan PSSI," ucap Menpora.
Ditambahkan Menpora, aspirasi para pendukung Persebaya harus betul-betul menjadi perhatian PSSI, terlebih ada komitmen dari PSSI untuk memberi porsi Persebaya di agenda KLB. Bahkan pria berkumis tipis tersebut mengklaim sudah melobi votter dan Asosiasi provinsi (Asprov) PSSI untuk memasukkan Persebaya 1927.
"Komitmen PSSI itu mari kita kawal bersama dan itu menjadi perhatian penting pemerintah melihat kesungguhan PSSI agar segera melibatkan Persebaya kompetisi-kompetisi yang akan datang," sambung Menpora.
Bersama Kapolda, Menpora menjelaskan bahwa hari ini bukan KLB yang sebenarnya dari PSSI. KLB PSSI itu sendiri rencananya baru akan digelar pada September mendatang.
"Saya harap kepada para saudaraku Bonek untuk bersabar dan kembali ke Surabaya segera, saya kira teman-teman di PSSI telah mengetahui bahwa persoalan hukum telah dilalui Persebaya di Surabaya untuk itu harus di kawal dengan baik, saya bersama Kapolda akan terus memantau perkambangan Persebaya dan klub yang bernasib sama agar Komitmen PSSI itu terlaksana dengan baik, semoga PSSI dan para votter lain memahami jeritan hati Bonek dan klub lain," ujar Menpora.
Baca juga:
Pentolan Bonek Berharap Menpora Bawa Balik Persebaya ke Kompetisi
(aww)