Cilic Hentikan Rekor Kemenangan Murray, Pliskova Rebut Gelar Pertama

CINCINNATI - Marin Cilic sukses menghentikan rekor 22 kemenangan Andy Murray secara berturut-turut setelah mengalahkan petenis berambut kriwil tersebut di final Cincinnati Terbuka 2016 dengan 6-4, 7-5 dalam waktu 1 jam dan 34 menit. Ini merupakan kemenangan pertama petenis asal Kroasia di ATP World Tour Masters 1000, sementara secara keseluruhan dia sudah mengoleksi 15 gelar.

Cilic tidak hanya merebut gelar pertama tapi dia juga membuktikan bahwa ia mampu mengakhiri dominasi big four (Novak Djokovic, Andy Murray, Roger Federer, dan Rafael Nadal). Beralih ke pertandingan, juara AS Terbuka 2014 itu diketahui belum pernah mencapai final Masters, namun ketika ia berhasil menghentikan perlawanan Murray dia tampak bahagia dan ia pun melakukan selebrasi sambil meninju ke udara dengan kepalan tangan.

"Ini jelas merupakan suatu bantuan besar. Ini untuk memastikan langkah besar ke depan," terang Cilic seperti dikutip situs resmi ATP, Senin (22/8/2016).

Di bagian lain, Murray tampaknya menerima kekalahan ini dengan tangan terbuka. Menurutnya, itu tidak mudah bisa menjaga kondisi fisik setelah tampil di Olimpiade Rio 2016. Ini adalah sesuatu yang tidak pernah ia perkirakan sebelumnya.

"Saya sangat bangga dengan kondisi fisik saya dalam satu pekan ini. Jelas, saya tidak pernah membayangkan bakal tampil kompetitif sampai hari ini bahkan saya tidak pernah mengharapkan bisa tampil di final. Selanjutnya, saya akan melihat ke depan untuk beristirahat dalam beberapa hari," sahut juara Cincinnati Terbuka dua kali (2008-2011).

Gelar Pertama
Karolina Pliskova memenangkan gelar pertama di WTA World Tour Masters 1000 usai mengalahkan Angelique Kerber dengan 6-3, 6-1. Dia mematahkan Kerber untuk membuka pertandingan dan memenangkan 17 dari 24 poin pertama dengan tembakan yang tepat di garis dalam kondisi berangin.

Pliskova hanya enam kesalahan sendiri selama pertandingan 62 menit. Ditanya bagaimana perasaannya bisa membawa gelar ke rumah, dia menjawab dirinya tidak pernah berpikir tentang hal itu sebelumnya.

"Saya hanya berharap dapat bermain baik sepanjang pertandingan di sini, tapi saya tidak mengharapkan situasinya bakal mudah. Saya pikir Kerber mungkin sedikit lelah atau merasa berada di bawah tekanan," tutur Pliskova.

Dengan kemenangan ini, Serena Williams masih memegang predikat sebagai Ratu tenis dalam 184 minggu berturut-turut. "Semua orang berbicara tentang itu, jika suatu hari nanti itu terjadi, maka saya tidak akan membuat terlalu banyak tekanan pada diri saya. Sejauh ini saya sudah tampil sangat kompetitif tahun ini dan itu belum berakhir," jelas Kerber.