Claudio Bravo Cabut, Marc-Andre ter Stegen Tersenyum
A
A
A
BARCELONA - Hengkangnya Claudio Bravo dari Camp Nou menjadi berkah tersendiri bagi Marc-Andre ter Stegen. Kiper asal Jerman itu sekarang bisa membela Barcelona lebih lama lagi.
Bravo sebentar lagi melepas seragam Barcelona dan bergabung dengan Manchester City (Man City). Kiper berkebangsaan Chile itu kabarnya sudah ada di Inggris untuk menjalani pemersiksaan kesehatan.
Perginya Bravo membuat Ter Stegen naik pangkat jadi kiper utama Barcelona. Alhasil, El Azulgrana ingin agar pemain berusia 24 tahun itu tinggal selama mungkin di Camp Nou. Itu dibuktikan klub Katalan tersebut dengan menyodorkan perpanjangan kontrak dua musim.
Kontrak lama mantan penjaga gawang Borussia Monchengladbach itu sebenarnya baru habis pada 2019. Meski demikian, Barcelona tetap memutuskan memperbaharuinya sampai akhir musim 2020/2021.
Ini tentunya jadi beban tersendiri bagi Ter Stegen. Dia wajib menebus kepercayaan yang diberi pelatih Luis Enrique dengan hasil sepadan. Salah satunya membantu Barcelona kembali menjuarai Liga Spanyol 2016/2017.
Karena jadi kiper utama, Ter Stegen kemungkinan besar hanya akan fokus di Liga Spanyol. Sedangkan untuk Liga Champions dan Copa del Rey bakal diserahkan pada Jasper Cillessen yang konon akan segera jadi anak asuh Enrique.
Masalahnya, Ter Stegen jarang tampil di Liga Spanyol. Dia baru bertanding tujuh kali, itu juga pada musim lalu. Sosok berpostur 187 cm itu lebih sering turun di Liga Champions dan Copa del Rey. Ya, selama dua musim mengabdi, dia baru tampil sebanyak 47 kali.
Meski demikian, Ter Stegen diyakini bisa memenuhi misi itu. Dasarnya, dia punya catatan bagus di Liga Champions dan Copa del Rey. Dia langsung menjuarai dua kompetisi itu saat debut musimnya. Sedangkan pada edisi 2015/2016, dia sukses memenangi Copa del Rey.
Bravo sebentar lagi melepas seragam Barcelona dan bergabung dengan Manchester City (Man City). Kiper berkebangsaan Chile itu kabarnya sudah ada di Inggris untuk menjalani pemersiksaan kesehatan.
Perginya Bravo membuat Ter Stegen naik pangkat jadi kiper utama Barcelona. Alhasil, El Azulgrana ingin agar pemain berusia 24 tahun itu tinggal selama mungkin di Camp Nou. Itu dibuktikan klub Katalan tersebut dengan menyodorkan perpanjangan kontrak dua musim.
Kontrak lama mantan penjaga gawang Borussia Monchengladbach itu sebenarnya baru habis pada 2019. Meski demikian, Barcelona tetap memutuskan memperbaharuinya sampai akhir musim 2020/2021.
Ini tentunya jadi beban tersendiri bagi Ter Stegen. Dia wajib menebus kepercayaan yang diberi pelatih Luis Enrique dengan hasil sepadan. Salah satunya membantu Barcelona kembali menjuarai Liga Spanyol 2016/2017.
Karena jadi kiper utama, Ter Stegen kemungkinan besar hanya akan fokus di Liga Spanyol. Sedangkan untuk Liga Champions dan Copa del Rey bakal diserahkan pada Jasper Cillessen yang konon akan segera jadi anak asuh Enrique.
Masalahnya, Ter Stegen jarang tampil di Liga Spanyol. Dia baru bertanding tujuh kali, itu juga pada musim lalu. Sosok berpostur 187 cm itu lebih sering turun di Liga Champions dan Copa del Rey. Ya, selama dua musim mengabdi, dia baru tampil sebanyak 47 kali.
Meski demikian, Ter Stegen diyakini bisa memenuhi misi itu. Dasarnya, dia punya catatan bagus di Liga Champions dan Copa del Rey. Dia langsung menjuarai dua kompetisi itu saat debut musimnya. Sedangkan pada edisi 2015/2016, dia sukses memenangi Copa del Rey.
(mir)