Tak Teken Kontrak Baru Arsenal, City dan Juventus Siaga Sanchez
Tak Teken Kontrak Baru Arsenal, City dan Juventus Siaga Sanchez
A
A
A
LONDON - Arsenal terancam rugi. Mengapa? Karena salah satu bintang dan pemain krusial dalam tim besutan Arsene Wenger saat ini, Alexis Sanchez, dikabarkan tidak menyetujui sejumlah pasal dalam proposal perpanjangan kontrak baru yang telah disodorkan manajemen The Gunners.
Seperti dilaporkan The Sun, setelah mendengar kabar terbaru dari salah satu klub besar di London Utara tersebut. Dua klub besar Eropa, yang mana salah satunya merupakan rival Arsenal di Liga Primer Inggris (EPL), kini dalam kondisi waspada untuk siap mencuri perhatian Sanchez jikalau pembicaraan dia selanjutnya dengan manajemen tim Meriam London menemui kegagalan.
Ya, delantero internasional Chile itu kini hanya memiliki tak lebih dari dua tahun sisa kontraknya di Emirates Stadium (habis pada 30 Juni 2018). Dan sebagai salah satu pemain vital di Arsenal, dia sudah sepatutnya segera disodori tawaran perpanjangan kontrak.
Namun Sanchez yang sekarang berusia 27 tahun, sepertinya tidak hanya ingin sekedar ditawari perpanjangan kontrak semata. Rupanya dia juga mau gajinya yang kini ada di angka 130 ribu Poundsterling/pekan, dinaikkan lagi oleh manajemen The Gunners.
Meski begitu, Sanchez yang sudah disodori proposal perpanjangan kontrak baru oleh manajemen Arsenal sejak Agustus 2016. Hingga pertengahan November masih belum menyetujui sejumlah pasal.
Dengan waktu yang makin sempit, apakah ini pertanda awal Sanchez bakal hengkang dari Arsenal? Atas fakta tadi, telah membuat Manchester City, serta Juventus dalam kondisi siaga. Karena setelah mendengar kabar ini, mereka sudah mempersiapkan tawaran di atas 50 juta Poundsterling buat mencuri perhatian Sanchez.
Kedua klub tahu bahwa Arsenal hampir pasti akan menjual Sanchez, jika si pemain dibiarkan begitu saja hingga hanya memiliki sisa satu tahun kontrak pada akhir musim 2016/17. Dan Arsenal tahu malah akan lebih tidak menguntungkan kalau membiarkan si pemain menikmati hingga musim terakhirnya di Emirates Stadium, hingga pergi pada musim panas 2018 tanpa uang kembali sepeserpun.
Juventus seperti pernah diketahui amat meminati Sanchez ketika dia masih berkostum Udinese, yang mana akhirnya dia malah hijrah ke Barcelona dengan tebusan 26 juta Poundsterling. Pelatih Barcelona saat itu ialah Josep Guardiola, yang kini jadi manajer Manchester City.
“Dua adalah pemain yang bisa bermain di tiga posisi berbeda,” begitu kurang lebih kata Guardiola ketika dia membeli Sanchez dari Udinese ke Barcelona lima tahun silam. So, bagaimana Arsenal?
Seperti dilaporkan The Sun, setelah mendengar kabar terbaru dari salah satu klub besar di London Utara tersebut. Dua klub besar Eropa, yang mana salah satunya merupakan rival Arsenal di Liga Primer Inggris (EPL), kini dalam kondisi waspada untuk siap mencuri perhatian Sanchez jikalau pembicaraan dia selanjutnya dengan manajemen tim Meriam London menemui kegagalan.
Ya, delantero internasional Chile itu kini hanya memiliki tak lebih dari dua tahun sisa kontraknya di Emirates Stadium (habis pada 30 Juni 2018). Dan sebagai salah satu pemain vital di Arsenal, dia sudah sepatutnya segera disodori tawaran perpanjangan kontrak.
Namun Sanchez yang sekarang berusia 27 tahun, sepertinya tidak hanya ingin sekedar ditawari perpanjangan kontrak semata. Rupanya dia juga mau gajinya yang kini ada di angka 130 ribu Poundsterling/pekan, dinaikkan lagi oleh manajemen The Gunners.
Meski begitu, Sanchez yang sudah disodori proposal perpanjangan kontrak baru oleh manajemen Arsenal sejak Agustus 2016. Hingga pertengahan November masih belum menyetujui sejumlah pasal.
Dengan waktu yang makin sempit, apakah ini pertanda awal Sanchez bakal hengkang dari Arsenal? Atas fakta tadi, telah membuat Manchester City, serta Juventus dalam kondisi siaga. Karena setelah mendengar kabar ini, mereka sudah mempersiapkan tawaran di atas 50 juta Poundsterling buat mencuri perhatian Sanchez.
Kedua klub tahu bahwa Arsenal hampir pasti akan menjual Sanchez, jika si pemain dibiarkan begitu saja hingga hanya memiliki sisa satu tahun kontrak pada akhir musim 2016/17. Dan Arsenal tahu malah akan lebih tidak menguntungkan kalau membiarkan si pemain menikmati hingga musim terakhirnya di Emirates Stadium, hingga pergi pada musim panas 2018 tanpa uang kembali sepeserpun.
Juventus seperti pernah diketahui amat meminati Sanchez ketika dia masih berkostum Udinese, yang mana akhirnya dia malah hijrah ke Barcelona dengan tebusan 26 juta Poundsterling. Pelatih Barcelona saat itu ialah Josep Guardiola, yang kini jadi manajer Manchester City.
“Dua adalah pemain yang bisa bermain di tiga posisi berbeda,” begitu kurang lebih kata Guardiola ketika dia membeli Sanchez dari Udinese ke Barcelona lima tahun silam. So, bagaimana Arsenal?
(sbn)
Explore More