Formula 1 Terus Kembangkan Instrumen Halo
A
A
A
LONDON - Formula 1 musim ini diprediksi akan menggunakan instrumen keselamatan baru yang disebut 'halo'. Instrumen tersebut terus dikembangkan Federasi Balap Internasional (FIA) untuk dipakai musim depan.
Instrumen keselamatan dikembangkan setelah pembalap McLaren, Fernando Alonso terlibat kecelakaan mengerikan di GP Australia 2016 lalu. Sejak saat itu FIA mengkaji standar keselamatan mobil F1.
Direktur keselamatan balap F1, Laurent Mekies mengatakan bahwa kecelakaan Alonso di Melbourne telah mendorong rencana penggunaan instrumen halo. Harapannya, dengan perangkat baru tersebut pembalap bisa lolos dari maut saat terlibat kecelakaan.
"Kami melihat secara khusus pada kecelakaan Alonso. Kami terus melakukan studi pada perangkat tersebut," kata Mekies.
Instrumen keselamatan dikembangkan setelah pembalap McLaren, Fernando Alonso terlibat kecelakaan mengerikan di GP Australia 2016 lalu. Sejak saat itu FIA mengkaji standar keselamatan mobil F1.
Direktur keselamatan balap F1, Laurent Mekies mengatakan bahwa kecelakaan Alonso di Melbourne telah mendorong rencana penggunaan instrumen halo. Harapannya, dengan perangkat baru tersebut pembalap bisa lolos dari maut saat terlibat kecelakaan.
"Kami melihat secara khusus pada kecelakaan Alonso. Kami terus melakukan studi pada perangkat tersebut," kata Mekies.
(sha)