Eks Pelatih Lee Hendrie: Persib Harus Pintar Beri Pemahaman ke Essien
Senin, 20 Maret 2017 - 22:10 WIB

Eks Pelatih Lee Hendrie: Persib Harus Pintar Beri Pemahaman ke Essien
A
A
A
BANDUNG - Mantan asisten pelatih Bandung FC Agus Atha membagi pengalaman cara menangani pemain bintang kepada Persib Bandung yang memboyong Michael Essien. Menurut Agus, hal pertama yang harus dilakukan Persib kepada Essien adalah menjalankan segala klausul kontrak.
Agus pernah menangani Lee Hendrie, eks bintang Liga Inggris pertama yang bergabung dengan klub asal Bandung di Liga Primer Indonesia (LPI) pada 2011, Bandung FC. Saat menangani Lee Hendrie, Agus menyaksikan bagaimana sang pemain benar-benar harus menerima segala haknya sesuai kontrak. (Baca Juga: Eks Pelatih Lee Hendrie Beberkan Sulitnya Merawat Sang Bintang).
Menurut Agus, segala fasilitas yang dijanjikan Persib yang menjadi hak Essien harus benar-benar diberikan. Karena jika tidak dijalankan, bisa saja Essien 'ngambek' hingga mogok latihan atau bermain.
"Harus benar-benar dijalankan apa yang ada di dalam kontrak," kata Agus. "Segala hal dalam kontrak itu harus sedetail mungkin dikomunikasikan."
Begitu juga soal lapangan yang akan jadi tempat latihan dan bermain. Essien yang terbiasa bermain di lapangan super mewah harus menerima kenyataan berlatih dan bertanding di lapangan yang kelasnya mungkin tidak pernah terpikirkan dalam benaknya.
"Dia mungkin akan sedikit aneh dengan lapangan yang akan dipakai. Tapi di kita kan memang segini adanya, mau tak mau dia harus menerimanya. Jadi, pintar-pintar manajemen memberikan penjelasan pada Essien soal kondisi ini agar dia mengerti," jelas Agus.
Jika diberikan penjelasan, Agus yakin Essien akan bisa menerima dan berusaha menyesuaikan diri. Hal itu pernah dialami saat menangani Lee Hendrie. Karena sudah diberikan penjelasan, Lee Hendrie tidak pernah protes soal lapangan yang jadi tempat latihan dan bertanding meski kelasnya jauh dari lapangan di Inggris.
"Yang namanya Lee Hendrie, dia tidak pernah komplain soal lapangan, dia enjoy saja," ungkap kiper Persib era 1980-an tersebut.
Agus pun kembali menekankan agar komunikasi benar-benar dijaga dengan Essien. Sehingga segala keluhan bisa diselesaikan secepat mungkin oleh manajemen Persib demi menjaga kenyamanan eks pemain Chelsea itu.
Agus pernah menangani Lee Hendrie, eks bintang Liga Inggris pertama yang bergabung dengan klub asal Bandung di Liga Primer Indonesia (LPI) pada 2011, Bandung FC. Saat menangani Lee Hendrie, Agus menyaksikan bagaimana sang pemain benar-benar harus menerima segala haknya sesuai kontrak. (Baca Juga: Eks Pelatih Lee Hendrie Beberkan Sulitnya Merawat Sang Bintang).
Menurut Agus, segala fasilitas yang dijanjikan Persib yang menjadi hak Essien harus benar-benar diberikan. Karena jika tidak dijalankan, bisa saja Essien 'ngambek' hingga mogok latihan atau bermain.
"Harus benar-benar dijalankan apa yang ada di dalam kontrak," kata Agus. "Segala hal dalam kontrak itu harus sedetail mungkin dikomunikasikan."
Begitu juga soal lapangan yang akan jadi tempat latihan dan bermain. Essien yang terbiasa bermain di lapangan super mewah harus menerima kenyataan berlatih dan bertanding di lapangan yang kelasnya mungkin tidak pernah terpikirkan dalam benaknya.
"Dia mungkin akan sedikit aneh dengan lapangan yang akan dipakai. Tapi di kita kan memang segini adanya, mau tak mau dia harus menerimanya. Jadi, pintar-pintar manajemen memberikan penjelasan pada Essien soal kondisi ini agar dia mengerti," jelas Agus.
Jika diberikan penjelasan, Agus yakin Essien akan bisa menerima dan berusaha menyesuaikan diri. Hal itu pernah dialami saat menangani Lee Hendrie. Karena sudah diberikan penjelasan, Lee Hendrie tidak pernah protes soal lapangan yang jadi tempat latihan dan bertanding meski kelasnya jauh dari lapangan di Inggris.
"Yang namanya Lee Hendrie, dia tidak pernah komplain soal lapangan, dia enjoy saja," ungkap kiper Persib era 1980-an tersebut.
Agus pun kembali menekankan agar komunikasi benar-benar dijaga dengan Essien. Sehingga segala keluhan bisa diselesaikan secepat mungkin oleh manajemen Persib demi menjaga kenyamanan eks pemain Chelsea itu.
(sha)