Crystal Palace Paksa Chelsea Menangis di Stamford Bridge
A
A
A
LONDON - Chelsea mengalami mimpi buruk saat menjamu Crystal Palace dalam lanjutan Liga Primer. Harapan memperbesar peluang menjuarai Liga Primer malah berujung kekalahan 1-2 di Stamford Bridge, Sabtu (1/4/2017).
Pada laga kandang itu, Chelsea sebenarnya memimpin lebih dulu lewat Cesc Fabregas di menit ke-4. Namun, euphoria The Blues tidak berlangsung lama. Entah karena terlena, gawang klub London Barat itu dibobol tim tamu sekitar lima menit berselang.
Crystal Palace membalas gol Chelsea di menit ke-9 melalui Wilfried Zaha yang menusuk pertahanan lawan lewat aksi solonya. Dia lalu melepaskan tembakan keras yang tidak bisa dihalau kiper Thibaut Courtois.
Ironisnya, tiga menit kemudian Chelsea malah tertinggal 1-2. Kali ini Christian Benteke yang membuat Crystal Palace balik memimpin. Dia berkolaborasi dengan Zaha sebelum menjebol gawang armada Antonio Conte.
Tidak ingin kehilangan muka, Chelsea berusaha meningkatkan serangan di babak kedua. Diego Costa, Fabregas dan Pedro Rodriguez berulang kali mencoba mengancam pertahanan Crystal Palace. Sialnya, upaya mereka gagal membuahkan hasil.
Tidak putus asa, Conte menambah pemain berkarakter menyerang dengan memasukan Willian menggantikan Nemanja Matic di menit ke-59. Namun, kokohnya lini belakang tim tamu, membuat Chelsea tetap tidak bisa menghindari kekalahan.
Hasil negatif ini merusak hegemoni Chelsea. Ini pertama kalinya lagi Eden Hazard dkk tersungkur setelah sempat melewati 12 laga beruntun di seluruh kompetisi tanpa kekalahan. Sebelum ini, terakhir kali mereka terpeleset saat bentrok Tottenham Hotspur dengan skor 0-2.
Ini juga mengancam misi Chelsea menjuarai Liga Primer. Sebab, keunggulannya dengan Spurs yang semula 10 angka, kini berkurang jadi tujuh angka. Soalnya, pada hari yang sama The Lilywhites sukses memukul Burnley 2-0.
Bagi Crystal Palace, ini jadi pembalasan dendam setelah di dua pertemuan sebelumnya selalu dipermalukan Chelsea. Ini juga jadi empat kemenangan berturut-turut pasukan Sam Allardyce dikompetisi domestik yang sekaligus menjauhkan diri dari zona degradasi.
Susunan pemain
Chelsea: 3-5-1-1
Thibaut Courtois (PG); Cesar Azpilicueta, David Luiz, Gary Cahill; Pedro Rodriguez, Nemanja Matic, N'Golo Kante, Cesc Fabregas, Marcos Alonso; Eden Hazard; Diego Costa
Pelatih: Antonio Conte
Crystal Palace: 4-2-3-1
Wayne Hennessey (PG); Joel Ward, James Tomkins, mamadou Sakho, Jeffrey Schlupp; Yohan Cabaye, Luka Milivojevic; Wilfried Zaha, Jason Puncheon, Andros Townsend; Christian Benteke
Pelatih: Sam Allardyce
Pada laga kandang itu, Chelsea sebenarnya memimpin lebih dulu lewat Cesc Fabregas di menit ke-4. Namun, euphoria The Blues tidak berlangsung lama. Entah karena terlena, gawang klub London Barat itu dibobol tim tamu sekitar lima menit berselang.
Crystal Palace membalas gol Chelsea di menit ke-9 melalui Wilfried Zaha yang menusuk pertahanan lawan lewat aksi solonya. Dia lalu melepaskan tembakan keras yang tidak bisa dihalau kiper Thibaut Courtois.
Ironisnya, tiga menit kemudian Chelsea malah tertinggal 1-2. Kali ini Christian Benteke yang membuat Crystal Palace balik memimpin. Dia berkolaborasi dengan Zaha sebelum menjebol gawang armada Antonio Conte.
Tidak ingin kehilangan muka, Chelsea berusaha meningkatkan serangan di babak kedua. Diego Costa, Fabregas dan Pedro Rodriguez berulang kali mencoba mengancam pertahanan Crystal Palace. Sialnya, upaya mereka gagal membuahkan hasil.
Tidak putus asa, Conte menambah pemain berkarakter menyerang dengan memasukan Willian menggantikan Nemanja Matic di menit ke-59. Namun, kokohnya lini belakang tim tamu, membuat Chelsea tetap tidak bisa menghindari kekalahan.
Hasil negatif ini merusak hegemoni Chelsea. Ini pertama kalinya lagi Eden Hazard dkk tersungkur setelah sempat melewati 12 laga beruntun di seluruh kompetisi tanpa kekalahan. Sebelum ini, terakhir kali mereka terpeleset saat bentrok Tottenham Hotspur dengan skor 0-2.
Ini juga mengancam misi Chelsea menjuarai Liga Primer. Sebab, keunggulannya dengan Spurs yang semula 10 angka, kini berkurang jadi tujuh angka. Soalnya, pada hari yang sama The Lilywhites sukses memukul Burnley 2-0.
Bagi Crystal Palace, ini jadi pembalasan dendam setelah di dua pertemuan sebelumnya selalu dipermalukan Chelsea. Ini juga jadi empat kemenangan berturut-turut pasukan Sam Allardyce dikompetisi domestik yang sekaligus menjauhkan diri dari zona degradasi.
Susunan pemain
Chelsea: 3-5-1-1
Thibaut Courtois (PG); Cesar Azpilicueta, David Luiz, Gary Cahill; Pedro Rodriguez, Nemanja Matic, N'Golo Kante, Cesc Fabregas, Marcos Alonso; Eden Hazard; Diego Costa
Pelatih: Antonio Conte
Crystal Palace: 4-2-3-1
Wayne Hennessey (PG); Joel Ward, James Tomkins, mamadou Sakho, Jeffrey Schlupp; Yohan Cabaye, Luka Milivojevic; Wilfried Zaha, Jason Puncheon, Andros Townsend; Christian Benteke
Pelatih: Sam Allardyce
(mir)