Lanjutkan Rekor, Flanagan Pertahankan Mahkota Kelas Ringan WBO
A
A
A
MANCHESTER - Petinju Inggris, Terry "Turbo" Flanagan sukses mempertahankan gelar juara dunia kelas ringan versi WBO dengan kemenangan angka mutlak atas penantang wajib asal Rusia, Petr "Zar" Petrov di hadapan pendukungnya senidiri di Manchester, Inggris, Minggu (9/4) WIB.
Jual beli pukulan di antara kedua petinju yang terjadi selama 12 ronde berakhir dengan penilaian juri. Saat pertama diumumkan, skor pertama adalah 116-112 untuk Flanagan, diikuti 120-108 dan 118-110. Sang juara pun dinobatkan untuk mempertahankan gelarnya.
Dari skor yang diumumkan, terlihat sepertinya tidak ada perlawanan berarti dari Petrov selama pertarungan. Padahal kenyataan di dalam ring, petinju 34 tahun itu memberikan perlawanan yang ketat selama pertarungan.
Namun, bagaimanapun juga Flanagan mengawali laga dengan cukup apik, petinju 27 tahun itu melakukan gerakan yang sangat bagus, dan berhasil membobol pertahanan Petrov dengan beberapa pukulan kiri yang bagus.
Selanjutnya, Petrov mampu melayangkan sejumlah pukulan yang kuat, akan tetapi keasyikan menyerang, membuat pertahanannya terbuka, dan itu dimanfaatkan Flanagan untuk melakukan serangan balik.
Flanagan sempat mendapatkan peringatan terakhir dari wasit Marcus McDonnell pada ronde kedelapan atas tindakannya memukul bagian belakang kepala Petrov. Satu ronde sebelum ronde terakhir, sempat terjadi benturan kepala yang membuat sang penantang mendapatkan luka di mata kanannya.
Agar bisa meraih kemenangan sekaligus mencuri mahkota WBO, Petrov pun harus mampu merobohkan atau menghentikan lawannya sebelum ronde ke-12 berakhir. Sayangnya, Flanagan mampu menghindari kesulitan untuk mempertahankan gelar sekaligus mempertahankan catatan tak terkalahkannya.
Kemenangan ini pun membuat Flanagan meningkatkan rekor laga tinju profesionalnya menjadi 33-0, 13KO. Di sudut lain, Petrov, yang kini tinggal di Madrid, Spanyol, membukukan 38-5-2, 19KO.
Jual beli pukulan di antara kedua petinju yang terjadi selama 12 ronde berakhir dengan penilaian juri. Saat pertama diumumkan, skor pertama adalah 116-112 untuk Flanagan, diikuti 120-108 dan 118-110. Sang juara pun dinobatkan untuk mempertahankan gelarnya.
Dari skor yang diumumkan, terlihat sepertinya tidak ada perlawanan berarti dari Petrov selama pertarungan. Padahal kenyataan di dalam ring, petinju 34 tahun itu memberikan perlawanan yang ketat selama pertarungan.
Namun, bagaimanapun juga Flanagan mengawali laga dengan cukup apik, petinju 27 tahun itu melakukan gerakan yang sangat bagus, dan berhasil membobol pertahanan Petrov dengan beberapa pukulan kiri yang bagus.
Selanjutnya, Petrov mampu melayangkan sejumlah pukulan yang kuat, akan tetapi keasyikan menyerang, membuat pertahanannya terbuka, dan itu dimanfaatkan Flanagan untuk melakukan serangan balik.
Flanagan sempat mendapatkan peringatan terakhir dari wasit Marcus McDonnell pada ronde kedelapan atas tindakannya memukul bagian belakang kepala Petrov. Satu ronde sebelum ronde terakhir, sempat terjadi benturan kepala yang membuat sang penantang mendapatkan luka di mata kanannya.
Agar bisa meraih kemenangan sekaligus mencuri mahkota WBO, Petrov pun harus mampu merobohkan atau menghentikan lawannya sebelum ronde ke-12 berakhir. Sayangnya, Flanagan mampu menghindari kesulitan untuk mempertahankan gelar sekaligus mempertahankan catatan tak terkalahkannya.
Kemenangan ini pun membuat Flanagan meningkatkan rekor laga tinju profesionalnya menjadi 33-0, 13KO. Di sudut lain, Petrov, yang kini tinggal di Madrid, Spanyol, membukukan 38-5-2, 19KO.
(nug)