Lima Laga Pembuka Persib Ibarat Partai Neraka
A
A
A
BANDUNG - Persib Bandung menghadapi laga berat di lima laga pertama Liga 1 2017. Setelah meladeni Arema FC pada laga pembuka di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Sabtu (15/4/2017), empat tim tangguh sudah menunggu.
Dalam draft (jadwal sementara) Liga 2017 yang dikirim PT Liga Indonesia Baru ke 18 kontestan, termasuk Persib, Maung Bandung akan menghadapi Arema di laga pertama, lalu berturut-turut menantang Semen Padang, Sriwijaya FC, Pusamania Borneo FC, dan Persipura Jayapura.
Menanggapi jadwal tersebut, tanpa merendahkan kekuatan tim lainnya, Pelatih Persib Djadjang 'Djanur' Nurdjaman mengakui lima laga awal itu luar biasa berat. Dia berharap masih ada perubahan dari jadwal tersebut.
"Ya, jika tak ada perubahan, lawan itu luar biasa berat. Persib langsung berhadapan dengan tim papan atas," kata Djadjang seperti dilansir laman resmi Persib.
Djadjang menambahkan, bukan berarti setelah meladeni lima lawan pertama perjalanan Persib akan lebih mudah, justru sebaliknya tim lain punya persiapan lebih untuk menghadapi Persib yang sudah pasti terlihat bentuk permainannya.
Kendati demikian, Djadjang siap jika tidak ada perubahan jadwal. Pelatih asal Majalengka itu akan membangun tim sebaik mungkin demi merebut gelar Liga 1 tahun ini.
"Kalau boleh memilih, ya ada perubahan, jadi tidak sampai berturut-turut bertemu lawan yang menurut saya tim kuat. Tapi, apapun keputusannya, kami harus hadapi. Ini artinya kami harus benar-benar siap. Ini tantangan buat kami," pungkas Djadjang.
Dalam draft (jadwal sementara) Liga 2017 yang dikirim PT Liga Indonesia Baru ke 18 kontestan, termasuk Persib, Maung Bandung akan menghadapi Arema di laga pertama, lalu berturut-turut menantang Semen Padang, Sriwijaya FC, Pusamania Borneo FC, dan Persipura Jayapura.
Menanggapi jadwal tersebut, tanpa merendahkan kekuatan tim lainnya, Pelatih Persib Djadjang 'Djanur' Nurdjaman mengakui lima laga awal itu luar biasa berat. Dia berharap masih ada perubahan dari jadwal tersebut.
"Ya, jika tak ada perubahan, lawan itu luar biasa berat. Persib langsung berhadapan dengan tim papan atas," kata Djadjang seperti dilansir laman resmi Persib.
Djadjang menambahkan, bukan berarti setelah meladeni lima lawan pertama perjalanan Persib akan lebih mudah, justru sebaliknya tim lain punya persiapan lebih untuk menghadapi Persib yang sudah pasti terlihat bentuk permainannya.
Kendati demikian, Djadjang siap jika tidak ada perubahan jadwal. Pelatih asal Majalengka itu akan membangun tim sebaik mungkin demi merebut gelar Liga 1 tahun ini.
"Kalau boleh memilih, ya ada perubahan, jadi tidak sampai berturut-turut bertemu lawan yang menurut saya tim kuat. Tapi, apapun keputusannya, kami harus hadapi. Ini artinya kami harus benar-benar siap. Ini tantangan buat kami," pungkas Djadjang.
(sha)