Persegres Tak Takut dengan Kekuatan PSM Makassar
A
A
A
GRESIK - Persegres Gresik United akan bertemu lawan tangguh di pekan kedelapan Liga 1 2017. Pada 28 Mei nanti, skuat asuhan Hanafi harus menghadapi PSM Makassar yang saat ini sedang bertengger di puncak klasemen.
PSM memiliki 16 poin hasil lima kemenangan, satu imbang dan satu kekalahan. Di lain sisi, Persegres terpuruk karena baru mengantongi empat poin. Laskar Jaka Samudera berdiri di urutan 17 usai merasakan satu kemenangan, satu imbang dan lima kekalahan.
Meski demikian, Persegres diminta tak minder saat hadapi pertandingan nanti. Sebab mereka bakal berstatus sebagai tuan rumah dan tiga poin dijadikan harga mati.
"Saya menekankan agar tidak minder atau tidak merasa menjadi pihak lebih lemah. Hilangkan semua pikiran dan fokus untuk menghadapi pertandingan nanti. PSM memang sekarang memimpin klasemen, tetapi tidak ada tim yang tak bisa dikalahkan di Liga 1," ucap Hanafi.
"PSM terbukti bisa bersaing di Liga 1 dan mereka menjadi kekuatan yang patut diperhitungkan. Tetapi dalam sepak bola, semua ditentukan selama 90 menit dan tak ada tim yang sempurna. Saya meminta tim bermain sebaik mungkin sebagai modal awal. Soal bagaimana hasil akhirnya, kita lihat nanti," tambahnya.
Kick off rencananya bakal dimulai pada pukul 19.30 WIB. Menanggapi itu, kubu Persegres sedikit mengeluh sebab waktu kick off terlalu mepet dengan kegiatan buka puasa.
"Kalau pukul 19.30 WIB kayaknya terlalu dekat dengan buka puasa dan ada yang belum selesai salat tarawih. Makanya kami mengajukan kick off digeser lebih malam, apalagi pertandingan nanti tidak disiarkan live jadi kemungkinan tidak ada masalah untuk melakukan perubahan," jelas Hendri Febri, Sekretaris Persegres.
PSM memiliki 16 poin hasil lima kemenangan, satu imbang dan satu kekalahan. Di lain sisi, Persegres terpuruk karena baru mengantongi empat poin. Laskar Jaka Samudera berdiri di urutan 17 usai merasakan satu kemenangan, satu imbang dan lima kekalahan.
Meski demikian, Persegres diminta tak minder saat hadapi pertandingan nanti. Sebab mereka bakal berstatus sebagai tuan rumah dan tiga poin dijadikan harga mati.
"Saya menekankan agar tidak minder atau tidak merasa menjadi pihak lebih lemah. Hilangkan semua pikiran dan fokus untuk menghadapi pertandingan nanti. PSM memang sekarang memimpin klasemen, tetapi tidak ada tim yang tak bisa dikalahkan di Liga 1," ucap Hanafi.
"PSM terbukti bisa bersaing di Liga 1 dan mereka menjadi kekuatan yang patut diperhitungkan. Tetapi dalam sepak bola, semua ditentukan selama 90 menit dan tak ada tim yang sempurna. Saya meminta tim bermain sebaik mungkin sebagai modal awal. Soal bagaimana hasil akhirnya, kita lihat nanti," tambahnya.
Kick off rencananya bakal dimulai pada pukul 19.30 WIB. Menanggapi itu, kubu Persegres sedikit mengeluh sebab waktu kick off terlalu mepet dengan kegiatan buka puasa.
"Kalau pukul 19.30 WIB kayaknya terlalu dekat dengan buka puasa dan ada yang belum selesai salat tarawih. Makanya kami mengajukan kick off digeser lebih malam, apalagi pertandingan nanti tidak disiarkan live jadi kemungkinan tidak ada masalah untuk melakukan perubahan," jelas Hendri Febri, Sekretaris Persegres.
(bep)