Dukung Referendum Catalonia, Pique Diejek Suporter Timnas Spanyol
A
A
A
MADRID - Gerard Pique akhirnya dipanggil memperkuat Tim Nasional Spanyol yang akan berlaga di babak kualifikasi Piala Dunia 2018. Jika sebelumnya biasa saja, maka pemanggilan Pique kali ini terdengar mengejutkan sebab sebelumnya sang pemain terang-terangan mendukung Catalonia untuk memerdekakan diri.
Pique ikut memberikan suaranya saat referendum diadakan pada Minggu (1/10/2017) lalu. Padahal kegiatan referendum itu telah dianggap ilegal oleh pemerintah Spanyol. Akibatnya Pique terancam dicoret dari segala kegiatan yang dilakoni La Furia Roja, julukan Timnas Spanyol.
"Saya mengatakan bahwa jika pelatih (Julen Lopetegui) atau siapapun dari Federasi berpikir bahwa saya adalah masalah atau gangguan maka saya akan minggir dan meninggalkan timnas sebelum 2018," ucapnya beberapa waktu lalu. (Baca Juga: Dukung Referendum Catalunya, Gerard Pique Siap Pensiun dari Timnas Spanyol
Pique ikut memberikan suaranya saat referendum diadakan pada Minggu (1/10/2017) lalu. Padahal kegiatan referendum itu telah dianggap ilegal oleh pemerintah Spanyol. Akibatnya Pique terancam dicoret dari segala kegiatan yang dilakoni La Furia Roja, julukan Timnas Spanyol.
"Saya mengatakan bahwa jika pelatih (Julen Lopetegui) atau siapapun dari Federasi berpikir bahwa saya adalah masalah atau gangguan maka saya akan minggir dan meninggalkan timnas sebelum 2018," ucapnya beberapa waktu lalu. (Baca Juga: Dukung Referendum Catalunya, Gerard Pique Siap Pensiun dari Timnas Spanyol
Namun pelatih Timnas Spanyol, Julen Lopetegui tetap memanggil Pique ke dalam skuatnya yang akan menghadapi Albania (7 Oktober 2017) dan Israel (10 Oktober 2017). Meski menuai pro dan kontra, bek Barcelona tersebut tetap memenuhi panggilan dari pelatihnya.
Akan tetapi hal yang tidak menyenangkan dialami Pique saat menjalani latihan dengan Timnas Spanyol. Menurut laporan Football Espana, beberpa orang menyoraki dan mengejek bek 30 tahun tersebut. Mereka nampak tak senang dengan keberadaan Pique di dalam skuat Tim Matador.
Untungnya Pique tidak menanggapi hal tersebut dan ia tetap memilih fokus untuk latihan. Sementara itu belum diketahui tindakan atau pernyataan sikap dari Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) mengenai kejadian ini.
(bep)