Wilder Bersedia Hadapi Whyte, tapi Ini Syaratnya
A
A
A
TUSCALOOSA - Raja kelas berat WBC, Deontay Wilder tidak keberatan untuk menghadapi petinju Inggris, Dillian Whyte asal pertarungan tersebut menjadi satu paket dengan laga penyatuan gelar melawan juara IBF/WBA Super/IBO, Anthony Joshua.
Promotor Whyte yang juga menangani Joshua, Eddie Hearn sempat menyatakan bahwa kemenangan Whyte atas Robert Helenius dalam laga memperebutkan sabuk WBC Silver yang lowong di akhir pekan kemarin, semakin mempermudah jalan Whyte untuk bertemu dengan Wilder pada Februari tahun depan.
Menanggapi hal tersebut, Wilder pun meminta garansi bahwa kemenangan atas Whyte akan membawanya ke pertarungan unifikasi dengan Joshua bisa digelar.
"Anda ingin Whyte dan saya menginginkan Joshua. Letakkan mereka dalam sebuah paket dan biarkan saya melahap pertarungan itu," kata Wilder dikutip Daily Mail.
"Saya akan melumpuhkan Whyte dengan mudah. Saya bisa melakukannya dengan satu tangan terikat di belakang punggung saya," sesumbar petinju berjuluk The Bronze Bomber.
Wilder pun menegaskan bahwa dirinya membuka peperangan dengan Joshua. "Saya menyatakan perang. Saya menyatakan perang terhadap AJ. Saya tidak akan mengejarnya. Kami akan mengundang Anda, Anda hanya bisa melarikan diri begitu lama dan begitu jauh," pungkasnya.
Akan tetapi, sebelum itu semua, Wilder terlebih dahulu harus menangani Bermane Stiverne dalam pertarungan ulang mereka di Barclays Center di Brooklyn, Amerika Serikat pada akhir pekan ini.
Promotor Whyte yang juga menangani Joshua, Eddie Hearn sempat menyatakan bahwa kemenangan Whyte atas Robert Helenius dalam laga memperebutkan sabuk WBC Silver yang lowong di akhir pekan kemarin, semakin mempermudah jalan Whyte untuk bertemu dengan Wilder pada Februari tahun depan.
Menanggapi hal tersebut, Wilder pun meminta garansi bahwa kemenangan atas Whyte akan membawanya ke pertarungan unifikasi dengan Joshua bisa digelar.
"Anda ingin Whyte dan saya menginginkan Joshua. Letakkan mereka dalam sebuah paket dan biarkan saya melahap pertarungan itu," kata Wilder dikutip Daily Mail.
"Saya akan melumpuhkan Whyte dengan mudah. Saya bisa melakukannya dengan satu tangan terikat di belakang punggung saya," sesumbar petinju berjuluk The Bronze Bomber.
Wilder pun menegaskan bahwa dirinya membuka peperangan dengan Joshua. "Saya menyatakan perang. Saya menyatakan perang terhadap AJ. Saya tidak akan mengejarnya. Kami akan mengundang Anda, Anda hanya bisa melarikan diri begitu lama dan begitu jauh," pungkasnya.
Akan tetapi, sebelum itu semua, Wilder terlebih dahulu harus menangani Bermane Stiverne dalam pertarungan ulang mereka di Barclays Center di Brooklyn, Amerika Serikat pada akhir pekan ini.
(nug)