The Dragon Segera Beraksi di Dalam Ring Lagi

HANGZHOU - Mantan penantang gelar dunia kelas bantam super WBA dua kali dari China, Qiu Xiaojun dikabarkan akan kembali beraksi di dalam ring tinju pada 26 November mendatang di Kunming, China.

Sebelumnya, banyak media asing yang menilai bahwa petinju kelahiran 30 Juni 1990 itu merupakan petinju ping menjanjikan, dan penggemar tinju pun cukup terpukau dengan taktik dan kekuatannya yang luar biasa.

Xiaojun juga dinilai memiliki kekuatan untuk bersaing dengan petinju papan atas dunia. Dia menjadi satu-satunya petinju China yang memenangkan sabuk WBC Silver dan sukses mempertahankannya.

Lahir di Hangzhou dari Provinsi Zhejiang, Xiaojun melatih keterampilan bela diri dan sanda -wushu sanda- sejak usia dini. Saat berusia 13 tahun, pelatihnya Cheng Maohua merekomendasikannya untuk belajar tinju di Affiliated High School of Shanghai College of Sports.

Selanjutnya, benih tinju mulai mengakar di dalam hatinya dan tumbuh menjadi mimpi, yang menyertainya dalam perjalanan dari bukan siapa-siapa menjadi seorang juara remaja ke seorang juara.

Xiaojun mendulang lusinan kemenangan setelah latihan keras dan usaha yang tak henti-hentinya. Pada 16 November 2013, dia memenangkan gelar WBC Asian Boxing Council Continental dan WBC Youth di kelas bantam super.

Sejak menjalani duel tinju profesional pada Juni 2010, Xiaojun total sudah melakoni 25 pertarungan dengan hasil 21 kemenangan (10KO) dan empat kekalahan.

Xiaojun menelan dua kali kegagalan saat menjalani duel untuk perebutan sabuk juara dunia WBA. Pertama, dia harus mengakui ketangguhan Nehomar Cermeno. Lalu, pada laga terakhirnya, Desember 2016, dia takluk lagi dari lawan yang sama.

Xiaojun pantang untuk menyerah, dan dia tidak pernah pernah berhenti ketika menemui kesulitan. Sebaliknya, dia mengubahnya menjadi energinya dan kembali menuju mimpinya dengan cara yang lebih sederhana. Kini, Xiaojun tengah mempersiapkan diri untuk laga comeback-nya.

Seperti dilaporkan Boxing Scene, petinju berjuluk The Dragon itu menjalin kerjasama dengan Manny Pacquiao dalam pelatihan persiapan pertandingan ini, dan Ericxon, kepala tim pelatih Filipina yang berbasis di MP Pacquiao Boxing Hall dan Wildcard Boxing Hall Filipina, dan juga bergabung dengan pelatih dan timnya untuk bimbingan satu per satu.