Pastore Bantah Ucapkan Selamat Tinggal PSG
Pastore Bantah Ucapkan Selamat Tinggal PSG
A
A
A
PARIS - Gelandang serang Paris Saint-Germain asal Argentina, Javier Pastore menepis kabar bahwa dirinya sudah mengucapkan salam perpisahan kepada rekan satu timnya di tengah rumor akan hengkang dari klub Ligue 1 Prancis tersebut.
Selama kompetisi musim ini, pemain kelahiran 20 Juni 1989 tercatat hanya delapan kali menjadi starter di liga domestik. Dia tampak sangat emosional ketika melambaikan tangannya kepada para suporter, seusai kemenangan PSG 3-1 atas Caen pada tengah pekan lalu.
Hal tersebut memicu pembicaraan mengenai kemungkinan perginya Pastore dari PSG. Terlebih lagi, agennya Marcelo Simonian mengisyaratkan bahwa melawan Caen mungkin menjadi laga terakhir Pastore buat PSG. Sementara Atletico Madrid dan Inter Milan dikait-kaitkan dengan sang pemain.
"Adalah suatu kebohongan untuk mengatakan bahwa saya telah mengucapkan selamat tinggal kepada rekan satu tim saya," tandas Pastore kepada Mundo Deportivo. "Saya selalu berpikir untuk bermain buat klub ini dan melakukan yang terbaik semampu saya setiap saat."
"Dalam pertandingan terakhir, saya telah bermain banyak dan saya bahagia. Saya masih memiliki sisa satu tahun tersisa dari kontrak saya, dan saya sangat tenang," tambahnya.
"Saya mencari lebih banyak waktu bermain, itu benar. Pelatih membuat keputusan dan saya harus memastikan untuk terus memperbaiki diri agar mendapatkan waktu bermain yang lebih banyak untuk PSG," pungkas mantan penggawa tim Serie A Italia, Palermo.
Selama kompetisi musim ini, pemain kelahiran 20 Juni 1989 tercatat hanya delapan kali menjadi starter di liga domestik. Dia tampak sangat emosional ketika melambaikan tangannya kepada para suporter, seusai kemenangan PSG 3-1 atas Caen pada tengah pekan lalu.
Hal tersebut memicu pembicaraan mengenai kemungkinan perginya Pastore dari PSG. Terlebih lagi, agennya Marcelo Simonian mengisyaratkan bahwa melawan Caen mungkin menjadi laga terakhir Pastore buat PSG. Sementara Atletico Madrid dan Inter Milan dikait-kaitkan dengan sang pemain.
"Adalah suatu kebohongan untuk mengatakan bahwa saya telah mengucapkan selamat tinggal kepada rekan satu tim saya," tandas Pastore kepada Mundo Deportivo. "Saya selalu berpikir untuk bermain buat klub ini dan melakukan yang terbaik semampu saya setiap saat."
"Dalam pertandingan terakhir, saya telah bermain banyak dan saya bahagia. Saya masih memiliki sisa satu tahun tersisa dari kontrak saya, dan saya sangat tenang," tambahnya.
"Saya mencari lebih banyak waktu bermain, itu benar. Pelatih membuat keputusan dan saya harus memastikan untuk terus memperbaiki diri agar mendapatkan waktu bermain yang lebih banyak untuk PSG," pungkas mantan penggawa tim Serie A Italia, Palermo.
(nug)