Hindarkan Persebaya dari Kekalahan, Perasaan Da Silva Campur Aduk
A
A
A
LAMONGAN - Perasaan bahagia dan kecewa berkecamuk menjadi satu di dalam diri David da Silva. Penyerang yang baru bergabung dengan Persebaya Surabaya itu merasa senang, karena berhasil mencetak gol dalam debutnya.
Namun, di sisi lain, Da Silva juga galau berat, karena gol yang dicetaknya itu masih belum mampu membuat Persebaya meraih kemenangan atas Persela Lamongan . Persebaya hanya membawa pulang satu poin dalam laga kedua Liga 1 2018 , setelah bermain imbang 1-1 dengan Persela di Lamongan, Jumat (30/3).
"Saya senang bisa mencetak gol di laga tadi. Apalagi gol itu terjadi di pertandingan perdana saya bersama Persebaya," kata pemain berusia 28 tahun itu di laman Persebaya.id.
"Dan, saya datang ke sini untuk melakukan itu dan akan terus berusaha melakukanya lagi, mencetak gol lebih banyak lagi. Saya baru saja melewati pertandingan yang sangat luar biasa," sambungnya.
Sayangnya, Persebaya gagal menang, padahal menurut Da Silva, Green Force seharusnya memenangkan laga, karena lebih mendominasi permainan dan mempunyai banyak peluang emas. "Kami memiliki banyak peluang yang harus berbuah gol. Sayang, kami belum begitu beruntung," tegasnya.
"Tapi, sejatinya semua pemain sudah bermain maksimal, memberikan kemampuan terbaik dan menjalankan strategi dengan baik. Kompetisi masih panjang, dan kami akan terus berusaha melakukan yang terbaik dalam setiap pertandingan," jelas legiun asal Brasil tersebut.
Da Silva tampil sebagai penghindar Persebaya dari kekalahan berkat gol yang diceploskannya pada menit ke-69. Gol tersebut diciptakannya, setelah 13 menit berada di lapangan. Dia memasuki lapangan dengan menggantikan Rishadi Fauzi di menit 56.
Sebelumnya, pemain Persela asal Brasil, Diego Assis membawa tuan rumah unggul terlebih dahulu pada menit ke-58.
Namun, di sisi lain, Da Silva juga galau berat, karena gol yang dicetaknya itu masih belum mampu membuat Persebaya meraih kemenangan atas Persela Lamongan . Persebaya hanya membawa pulang satu poin dalam laga kedua Liga 1 2018 , setelah bermain imbang 1-1 dengan Persela di Lamongan, Jumat (30/3).
"Saya senang bisa mencetak gol di laga tadi. Apalagi gol itu terjadi di pertandingan perdana saya bersama Persebaya," kata pemain berusia 28 tahun itu di laman Persebaya.id.
"Dan, saya datang ke sini untuk melakukan itu dan akan terus berusaha melakukanya lagi, mencetak gol lebih banyak lagi. Saya baru saja melewati pertandingan yang sangat luar biasa," sambungnya.
Sayangnya, Persebaya gagal menang, padahal menurut Da Silva, Green Force seharusnya memenangkan laga, karena lebih mendominasi permainan dan mempunyai banyak peluang emas. "Kami memiliki banyak peluang yang harus berbuah gol. Sayang, kami belum begitu beruntung," tegasnya.
"Tapi, sejatinya semua pemain sudah bermain maksimal, memberikan kemampuan terbaik dan menjalankan strategi dengan baik. Kompetisi masih panjang, dan kami akan terus berusaha melakukan yang terbaik dalam setiap pertandingan," jelas legiun asal Brasil tersebut.
Da Silva tampil sebagai penghindar Persebaya dari kekalahan berkat gol yang diceploskannya pada menit ke-69. Gol tersebut diciptakannya, setelah 13 menit berada di lapangan. Dia memasuki lapangan dengan menggantikan Rishadi Fauzi di menit 56.
Sebelumnya, pemain Persela asal Brasil, Diego Assis membawa tuan rumah unggul terlebih dahulu pada menit ke-58.
(nug)