Rossi : Permintaan Marquez Cuma Lelucon dan Pencitraan
A
A
A
SANTIAGO - Valentino Rossi akhirnya angkat bicara soal insidennya dengan Marc Marquez . Menurutnya permintaan maaf yang dilakukan Marquez hanya sekadar lelucon dan pencitraan belaka.
Seperti diketahui, Rossi dan Marquez kembali terlibat 'bentrok' di GP Argentina. Menurut pembalap Yamaha itu Marquez sengaja menabraknya di Termas de Río Hondo ketika memasuki tikungan 13. Lomba tersebut merupakan seri kedua MotoGP 2018.
Usai lomba Marquez mencoba mendatangi kubu Rossi di pit box. Maksud hati ingin meminta maaf. Namun Rossi dan kru Yamaha menolak permintaan maaf joki tim Honda tersebut.
"Itu (permintaan maaf) hanya lelucon dan pencitraan. Dia tak punya keberanian untuk datang sendiri ke kantor saya, tapi dia selalu datang dengan manajernya (Emilio Alzamora), dengan Honda, dan di depan kamera," sungut Rossi dilansir Motorsport, Selasa (10/4/2018).
"Karena yang penting baginya ini (pecitraan). Dia sebenarnya tidak peduli dengan Anda. Dia sama sekali tidak peduli," tegasnya.
Rossi kembali menegaskan tak mau lagi bicara dengan Marquez. "Sebab saya tahu dia tidak benar-benar mengatakan apa diucapkan pada saya."
Apakah Rossi akan memaafkan Marquez? Mendapatkan pertanyaan tersebut dengan nada tinggi mengatakan,"Tidak. Tidak tidak mendatangi saya. Saya berharap dia cukup pintar sehingga tak datang."
Seperti diketahui, Rossi dan Marquez kembali terlibat 'bentrok' di GP Argentina. Menurut pembalap Yamaha itu Marquez sengaja menabraknya di Termas de Río Hondo ketika memasuki tikungan 13. Lomba tersebut merupakan seri kedua MotoGP 2018.
Usai lomba Marquez mencoba mendatangi kubu Rossi di pit box. Maksud hati ingin meminta maaf. Namun Rossi dan kru Yamaha menolak permintaan maaf joki tim Honda tersebut.
"Itu (permintaan maaf) hanya lelucon dan pencitraan. Dia tak punya keberanian untuk datang sendiri ke kantor saya, tapi dia selalu datang dengan manajernya (Emilio Alzamora), dengan Honda, dan di depan kamera," sungut Rossi dilansir Motorsport, Selasa (10/4/2018).
"Karena yang penting baginya ini (pecitraan). Dia sebenarnya tidak peduli dengan Anda. Dia sama sekali tidak peduli," tegasnya.
Rossi kembali menegaskan tak mau lagi bicara dengan Marquez. "Sebab saya tahu dia tidak benar-benar mengatakan apa diucapkan pada saya."
Apakah Rossi akan memaafkan Marquez? Mendapatkan pertanyaan tersebut dengan nada tinggi mengatakan,"Tidak. Tidak tidak mendatangi saya. Saya berharap dia cukup pintar sehingga tak datang."
(bbk)