Djokovic Bingung Pilih Piala Dunia atau Wimbledon
A
A
A
LONDON - Mantan petenis nomor satu dunia, Novak Djokovic tengah dilanda kegalauan. Pasalnya, pria berjuluk Joker sedang bingung memilih tampil di Wimbledon atau menonton Piala Dunia.
Joker beramaksud menjadikan turnamen grand slam Wimbledon sebagai ajang comeback. Jika memenangkan turnamen tersebut, petenis asal Serbia itu berpeluang meraup banyak poin dan kembali ke peringkat satu dunia.
Namun, di sisi lain Djokovic merupakan penggemar berat Timnas Serbia. Bahkan, beberapa pemain seperti Alexandar Kolarov dan Nemanja Matic merupakan sahabat Joker di luar kesibukan masing-masing sesama atlet.
"Saya berteman dengan Kolarov yang mencetak gol luar biasa ke gawang Kosta Rika. Saya juga berteman dengan Matic. Mereka orang-orang yang luar biasa," kata Djokovic, dikutip Tennis World.
"Bagi saya yang seorang petenis, tidak banyak kesempatan seperti mereka. Mungkin cuma di Piala Davis kami para petenis bisa membela negara. Saya mau katakan, ketika Anda bermain untuk bangsamu, itu sesuatu hal yang luar biasa,"
"Serbia cukup berhasil dalam olahraga basket selama bertahun-tahun. Tetapi sepak bola adalah olahraga yang sangat populer. Semua orang pasti senang melihat timnas mereka melaju jauh," kata Djokovic.
Djokovic sebetulnya sangat ingin terbang ke R usia untuk mendukung langsung negaranya tampil di Piala Dunia. Namun, dia harus mempersiapkan diri mengikuti turnamen pemanasan dan turnamen grand slam Wimbledon yang berlangsung 2-15 Juli 2018.
(Baca Juga: Kumpulan Berita Piala Dunia 2018 )
Joker beramaksud menjadikan turnamen grand slam Wimbledon sebagai ajang comeback. Jika memenangkan turnamen tersebut, petenis asal Serbia itu berpeluang meraup banyak poin dan kembali ke peringkat satu dunia.
Namun, di sisi lain Djokovic merupakan penggemar berat Timnas Serbia. Bahkan, beberapa pemain seperti Alexandar Kolarov dan Nemanja Matic merupakan sahabat Joker di luar kesibukan masing-masing sesama atlet.
"Saya berteman dengan Kolarov yang mencetak gol luar biasa ke gawang Kosta Rika. Saya juga berteman dengan Matic. Mereka orang-orang yang luar biasa," kata Djokovic, dikutip Tennis World.
"Bagi saya yang seorang petenis, tidak banyak kesempatan seperti mereka. Mungkin cuma di Piala Davis kami para petenis bisa membela negara. Saya mau katakan, ketika Anda bermain untuk bangsamu, itu sesuatu hal yang luar biasa,"
"Serbia cukup berhasil dalam olahraga basket selama bertahun-tahun. Tetapi sepak bola adalah olahraga yang sangat populer. Semua orang pasti senang melihat timnas mereka melaju jauh," kata Djokovic.
Djokovic sebetulnya sangat ingin terbang ke R usia untuk mendukung langsung negaranya tampil di Piala Dunia. Namun, dia harus mempersiapkan diri mengikuti turnamen pemanasan dan turnamen grand slam Wimbledon yang berlangsung 2-15 Juli 2018.
(Baca Juga: Kumpulan Berita Piala Dunia 2018 )
(nug)