Henderson Pulih The Three Lions Bahagia
Henderson Pulih The Three Lions Bahagia
A
A
A
MOSKOW - Inggris bahagia. Pasalnya, gelandang Jordan Henderson berpeluang tampil saatThe Three Lions menghadapi Kroasia di Luzhniki Stadium, Kamis (12/7) dini hari WIB.
Sebelumnya gelandang The Three Lions itu sempat mengalami cedera saat membawa timnya lolos ke semifinal Piala Dunia 2018. Kapten Liverpool ini mengalami cedera hamstring(paha bawah) saat negaranya mengalahkan Swedia 2-0 pada perempat final. Kondisi itu membuatnya mendapatkan perawatan dan terpaksa digantikan Eric Dier pada menit ke-85.
Meski tidak terlalu parah, Henderson harus tetap segera menjalani pemulihan sebelum bertemu Kroasia. Jika kondisinya itu tidak berjalan lancar, Henderson kemungkinan bisa absen dan digantikan oleh Eric Dier pada laga nanti. Apalagi, gelandang berusia 28 tahun itu juga tak mengikuti latihan bersama timnya di Kamp Repino, Minggu(8/7).
Namun, Henderson tetap yakin bahwa dirinya siap menjalani pertandingannya menghadapi Kroasia nanti. ”Saya hanya sedikit tegang sebelum pertandingan, jadi menjelang 20 menit terakhir saya hanya kelelahan dan merasakannya (sakit) sedikit. Tapi, itu tidak terasa terlalu buruk. Jadi, semoga itu baikbaik saja,” ucap Henderson, dilansir Goal.
Pelatih Inggris Gareth Southgate mengatakan, Henderson memang mengalami rasa sakit di bagian hamstring. Karena itu, dia pun tak ingin memaksakan pemainnya bermain hingga laga berakhir seperti saat menghadapi Tunisia, Kosta Rika, dan Kolombia. Jadi, dia memutuskan menggantikannya dengan Dier.
”Hendo -sapaan akrab Henderson- merasakan sakit di paha bawahnya. Itulah mengapa kami membuat perubahan. Kita harus menilai kondisinya,” ucap Southgate. Selama Piala Dunia 2018 Henderson bermain telah menempuh 45,1 km dalam 385 menit di atas lapangan. Catatan itu hanya kalah dari Jesse Lingard yang telah berlari sepanjang 46,1 km dalam 362 menit, dan John Stones (45,94 km dari 435 menit).
Hanya menghadapi Swedia, dia berlari kurang dari 10 km. Sementara itu, Dele Alli memperkirakan pertarungan melawan Kroasia akan berlangsung sulit. Sebab, Vatreni –julukan Kroasia melaju ke semifinal setelah menyingkirkan tuan rumah Rusia lewat drama adu penalti.
Karena itu, dia merasa yakin Inggris akan menyiapkan strategi untuk memenangi duel tersebut. Menurut dia, Kroasia bukanlah lawan yang mudah. Apalagi, perjalanan sudah tinggal dua tahap lagi untuk merengkuh gelar Piala Dunia. Jadi, semua tim yang bermain pada semifinal pasti mengeluarkan kemampuan terbaiknya di atas lapangan. Meski begitu, Alli tetap optimistis bisa mengalahkan lawannya nanti.
”Siapa pun yang kami lawan, kami merasa yakin akan menang. Kami harus terus seperti itu. Saya pikir jika kami ingin melaju ke final, kami harus melakukannya seperti itu. Jadi, kami harus bermain baik,” ungkap Alli.
Sebelumnya gelandang The Three Lions itu sempat mengalami cedera saat membawa timnya lolos ke semifinal Piala Dunia 2018. Kapten Liverpool ini mengalami cedera hamstring(paha bawah) saat negaranya mengalahkan Swedia 2-0 pada perempat final. Kondisi itu membuatnya mendapatkan perawatan dan terpaksa digantikan Eric Dier pada menit ke-85.
Meski tidak terlalu parah, Henderson harus tetap segera menjalani pemulihan sebelum bertemu Kroasia. Jika kondisinya itu tidak berjalan lancar, Henderson kemungkinan bisa absen dan digantikan oleh Eric Dier pada laga nanti. Apalagi, gelandang berusia 28 tahun itu juga tak mengikuti latihan bersama timnya di Kamp Repino, Minggu(8/7).
Namun, Henderson tetap yakin bahwa dirinya siap menjalani pertandingannya menghadapi Kroasia nanti. ”Saya hanya sedikit tegang sebelum pertandingan, jadi menjelang 20 menit terakhir saya hanya kelelahan dan merasakannya (sakit) sedikit. Tapi, itu tidak terasa terlalu buruk. Jadi, semoga itu baikbaik saja,” ucap Henderson, dilansir Goal.
Pelatih Inggris Gareth Southgate mengatakan, Henderson memang mengalami rasa sakit di bagian hamstring. Karena itu, dia pun tak ingin memaksakan pemainnya bermain hingga laga berakhir seperti saat menghadapi Tunisia, Kosta Rika, dan Kolombia. Jadi, dia memutuskan menggantikannya dengan Dier.
”Hendo -sapaan akrab Henderson- merasakan sakit di paha bawahnya. Itulah mengapa kami membuat perubahan. Kita harus menilai kondisinya,” ucap Southgate. Selama Piala Dunia 2018 Henderson bermain telah menempuh 45,1 km dalam 385 menit di atas lapangan. Catatan itu hanya kalah dari Jesse Lingard yang telah berlari sepanjang 46,1 km dalam 362 menit, dan John Stones (45,94 km dari 435 menit).
Hanya menghadapi Swedia, dia berlari kurang dari 10 km. Sementara itu, Dele Alli memperkirakan pertarungan melawan Kroasia akan berlangsung sulit. Sebab, Vatreni –julukan Kroasia melaju ke semifinal setelah menyingkirkan tuan rumah Rusia lewat drama adu penalti.
Karena itu, dia merasa yakin Inggris akan menyiapkan strategi untuk memenangi duel tersebut. Menurut dia, Kroasia bukanlah lawan yang mudah. Apalagi, perjalanan sudah tinggal dua tahap lagi untuk merengkuh gelar Piala Dunia. Jadi, semua tim yang bermain pada semifinal pasti mengeluarkan kemampuan terbaiknya di atas lapangan. Meski begitu, Alli tetap optimistis bisa mengalahkan lawannya nanti.
”Siapa pun yang kami lawan, kami merasa yakin akan menang. Kami harus terus seperti itu. Saya pikir jika kami ingin melaju ke final, kami harus melakukannya seperti itu. Jadi, kami harus bermain baik,” ungkap Alli.
(don)
Explore More