Tumbangkan Gennady Golovkin, Canelo: Saya Petinju Hebat
A
A
A
LAS VEGAS - Bintang tinju Meksiko, Saul "Canelo" Alvarez akhirnya berhasil membuktikan bahwa dirinya lebih unggul saat melakoni pertarungan ulang melawan petinju belum terkalahkan dari Kazakhstan, Gennady "GGG" Golovkin.
Setelah bertarung selama 12 ronde di T-Mobile Arena, Las Vegas, Amerika Serikat, Minggu (16/9) WIB tersebut, masing-masing tiga hakim pertarungan memberikan keunggulan buat Canelo dengan skor 114-114, 115-113 dan 115-113.
(Baca juga: Beri Golovkin Kekalahan Pertama, Canelo Rebut Gelar Dunia )
Dalam catatan statistik CompuBox, Alvarez berhasil mendaratkan 143 dari 366 total pukulan bertenaga atau sekitar 39,1 persen. Sedangkan Golovkin melayangkan total 332 pukulan dan hanya 116 yang mendarat sempurna atau 34,9 persen.
"Saya petinju hebat, dan saya tunjukkan malam ini. Apabila orang-orang menginginkan ronde yang lain, saya akan melakukannya lagi," ucap Canelo usai pertempuran yang disambut oleh para penonton di malam perayaan Hari Kemerdekaan Meksiko, seperti dikutip USA Today.
"Saya merasa puas karena saya bertarung dengan menakjubkan. Itu adalah kemenangan yang bersih," imbuh petinju kelahiran 18 Juli 1990.
Di sudut lain, Golovkin tidak hanya menelan kekalahan pertama dalam kariernya. Petinju 36 tahun itu harus kehilangan seluruh sabuk juara kelas menengah --IBO/WBA Super/WBC-- yang dikuasainya. Golovkin kini mempunyai rekor tarung 38-1-1, 34KO. Sedangkan Canelo mencatatkan 50-1-2, 34KO.
Setelah bertarung selama 12 ronde di T-Mobile Arena, Las Vegas, Amerika Serikat, Minggu (16/9) WIB tersebut, masing-masing tiga hakim pertarungan memberikan keunggulan buat Canelo dengan skor 114-114, 115-113 dan 115-113.
(Baca juga: Beri Golovkin Kekalahan Pertama, Canelo Rebut Gelar Dunia )
Dalam catatan statistik CompuBox, Alvarez berhasil mendaratkan 143 dari 366 total pukulan bertenaga atau sekitar 39,1 persen. Sedangkan Golovkin melayangkan total 332 pukulan dan hanya 116 yang mendarat sempurna atau 34,9 persen.
"Saya petinju hebat, dan saya tunjukkan malam ini. Apabila orang-orang menginginkan ronde yang lain, saya akan melakukannya lagi," ucap Canelo usai pertempuran yang disambut oleh para penonton di malam perayaan Hari Kemerdekaan Meksiko, seperti dikutip USA Today.
"Saya merasa puas karena saya bertarung dengan menakjubkan. Itu adalah kemenangan yang bersih," imbuh petinju kelahiran 18 Juli 1990.
Di sudut lain, Golovkin tidak hanya menelan kekalahan pertama dalam kariernya. Petinju 36 tahun itu harus kehilangan seluruh sabuk juara kelas menengah --IBO/WBA Super/WBC-- yang dikuasainya. Golovkin kini mempunyai rekor tarung 38-1-1, 34KO. Sedangkan Canelo mencatatkan 50-1-2, 34KO.
(nug)