Berharap Tuah McGuigan, Campbell Ingin Ikuti Jejak Saint George
A
A
A
LONDON - Mantan penantang gelar tinju dunia kelas ringan, Luke Campbell bertekad bisa mengikuti jejak George Groves untuk kembali menuju ke pertarungan perebutan gelar dunia.
Bukan tanpa alasan Campbell memiliki impian tersebut, pasalnya petinju 30 tahun itu menjalin kerjasama dengan pelatih Groves, Shane McGuigan. Groves pernah dua kali kehilangan gelar dunia, namun di bawah tangan dingin McGuigan, akhirnya Saint George berhasil menjadi juara dunia lagi.
Campbell, yang menyabet emas Olimpiade London 2012, mengalami kegagalan saat mencoba menantang Jorge Linares dalam kejuaraan tinju dunia kelas ringan versi WBA tahun lalu. Dia menderita kekalahan angka split dari El Nino de Oro.
Langkah pertama Campbell sebelum menuju ke pertempuran untuk gelar dunia adalah laga ulang melawan Yvan Mendy di Stadion Wembley, London, Sabtu (22/9) malam waktu setempat. "Akhirnya sekarang, 20 laga dalam karier profesional saya, saya memiliki tim yang kuat di sekitar saya," ucap petinju kidal ini dikutip Daily Star.
"Pekerjaan yang telah dilakukan Shane dengan George adalah salah satu hal yang membawa saya kepadanya," kata Campbell. "Gaya pelatihannya untuk gaya saya sepertinya mencair dengan sangat baik. Saya merasa seperti saya mengalir."
Laga antara Campbell melawan Mendy sendiri menjadi salah satu tambahan di kontes utama kejuaraan kelas berat Anthony Joshua versus Alexander Povetkin. Sementara, pada pertarungan pertama, tiga tahun lalu, Campbell mengalami kekalahan angka split dari Mendy. Dan kekalahan itu menjadi noda pertama dalam karier Campbell.
Bukan tanpa alasan Campbell memiliki impian tersebut, pasalnya petinju 30 tahun itu menjalin kerjasama dengan pelatih Groves, Shane McGuigan. Groves pernah dua kali kehilangan gelar dunia, namun di bawah tangan dingin McGuigan, akhirnya Saint George berhasil menjadi juara dunia lagi.
Campbell, yang menyabet emas Olimpiade London 2012, mengalami kegagalan saat mencoba menantang Jorge Linares dalam kejuaraan tinju dunia kelas ringan versi WBA tahun lalu. Dia menderita kekalahan angka split dari El Nino de Oro.
Langkah pertama Campbell sebelum menuju ke pertempuran untuk gelar dunia adalah laga ulang melawan Yvan Mendy di Stadion Wembley, London, Sabtu (22/9) malam waktu setempat. "Akhirnya sekarang, 20 laga dalam karier profesional saya, saya memiliki tim yang kuat di sekitar saya," ucap petinju kidal ini dikutip Daily Star.
"Pekerjaan yang telah dilakukan Shane dengan George adalah salah satu hal yang membawa saya kepadanya," kata Campbell. "Gaya pelatihannya untuk gaya saya sepertinya mencair dengan sangat baik. Saya merasa seperti saya mengalir."
Laga antara Campbell melawan Mendy sendiri menjadi salah satu tambahan di kontes utama kejuaraan kelas berat Anthony Joshua versus Alexander Povetkin. Sementara, pada pertarungan pertama, tiga tahun lalu, Campbell mengalami kekalahan angka split dari Mendy. Dan kekalahan itu menjadi noda pertama dalam karier Campbell.
Tale of The Tape | ||
Luke Campbell | vs | Yvan Mendy |
27 September 1987 | Lahir | 21 Mei 1985 |
Inggris | Asal | Prancis |
175cm | Tinggi | 174cm |
180cm | Jangkauan | - |
- | Julukan | The Lion |
Southpaw | Stance | Orthodox |
18 (15KO) | Menang | 40 (19KO) |
2 | Kalah | 4 |
- | Seri | 1 |
(nug)