Rossi Bangga Marquez Merasa Termotivasi
A
A
A
SEPANG - Valentino Rossi mengaku bangga ketika Marc Marquez merasa memiliki motivasi ekstra saat pembalap Repsol Honda membuntuti kecepatan motor M1, sebelum akhirnya The Doctor tergelincir di tikungan pertama tepat empat lap tersisa pada balapan di GP Malaysia, akhir pekan kemarin. Juara dunia tujuh kali di kelas utama MotoGP mengatakan ini merupakan kepuasan luar biasa.
"Saya senang menjadi motivasi bagi Marquez, ini adalah kepuasan yang luar biasa," tutur Rossi dikutip dari Marca, Selasa (6/11/2018).
Saat itu, Marquez menceritakan bagaimana proses ketika ia membuntuti kecepatan YZR-M1 yang dikendarai Rossi. Ketika ia tepat berada di belakang The Doctor, pemilik nomor 93 itu merasa ada motivasi ekstra.
"Ketika saya semakin dekat dengan Valentino dan jujur itu memberi saya motivasi ekstra. Pada saat itu, itu hanyalah masalah naluri dan dorongan, sesuatu yang dapat Anda lakukan ketika Anda sudah mendapatkan Kejuaraan. Sayangnya, ia membuat kesalahan kecil dan itu sangat memalukan karena akan menyenangkan untuk melihat bagaimana duel akan berakhir," tutur Marquez.
Kendati demikian, Rossi merasa ada peningkatan pesat yang dirasakan pada motor M1 Yamaha. Dikatakan, dalam beberapa balapan terakhir ia merasa ada perubahan dan telah membaik.
"Kami perlu bantuan musim dingin ini. Saya berbicara banyak dengan mekanik di Jepang, tampaknya mereka bekerja ketika Anda melihat perlombaan sehingga Anda dapat mengatakan oke. Tapi kalau kita bisa membuat perbaikan kecil akan bagus ketika Anda melihat perlombaan seperti Aragon, di mana Anda bisa tidak tahu berapa banyak detik yang bisa dicapai?" pungkas Rossi.
"Saya senang menjadi motivasi bagi Marquez, ini adalah kepuasan yang luar biasa," tutur Rossi dikutip dari Marca, Selasa (6/11/2018).
Saat itu, Marquez menceritakan bagaimana proses ketika ia membuntuti kecepatan YZR-M1 yang dikendarai Rossi. Ketika ia tepat berada di belakang The Doctor, pemilik nomor 93 itu merasa ada motivasi ekstra.
"Ketika saya semakin dekat dengan Valentino dan jujur itu memberi saya motivasi ekstra. Pada saat itu, itu hanyalah masalah naluri dan dorongan, sesuatu yang dapat Anda lakukan ketika Anda sudah mendapatkan Kejuaraan. Sayangnya, ia membuat kesalahan kecil dan itu sangat memalukan karena akan menyenangkan untuk melihat bagaimana duel akan berakhir," tutur Marquez.
Kendati demikian, Rossi merasa ada peningkatan pesat yang dirasakan pada motor M1 Yamaha. Dikatakan, dalam beberapa balapan terakhir ia merasa ada perubahan dan telah membaik.
"Kami perlu bantuan musim dingin ini. Saya berbicara banyak dengan mekanik di Jepang, tampaknya mereka bekerja ketika Anda melihat perlombaan sehingga Anda dapat mengatakan oke. Tapi kalau kita bisa membuat perbaikan kecil akan bagus ketika Anda melihat perlombaan seperti Aragon, di mana Anda bisa tidak tahu berapa banyak detik yang bisa dicapai?" pungkas Rossi.
(sha)