Eksodus Beberapa Pemain Tak Pengaruhi Skuad Macan Kemayoran

JAKARTA - Persija Jakarta sudah siap menghadapi ketatnya Kompetisi Liga 1 musim 2019. Bongkar pasang skuad dan pergantian pelatih kepala dinilai tidak akan memengaruhi performa Macan Kemayoran. Sebaliknya, tim Ibu Kota bertekad melampaui pencapaian musim lalu terutama di kompetisi Asia.

Persiapan Persija menghadapi musim 2019 memang berjalan sesuai rencana. Sejumlah pemain yang sedianya masuk daftar skuad untuk musim depan, belakangan, menyatakan hengkang. Sebut saja tembok kokoh di lini belakang Jaimerson da Silva.

Bek asal Brasil itu memutuskan tidak memperpanjang kontrak bersama Macan Kemayoran. Persoalan kenaikan nilai kontrak diduga menjadi penyebab Persija bersedia melepas pemain yang musim lalu tampil dalam 36 laga dan menyumbang tujuh gol tersebut.

Gelandang Sandi Darma Sute juga nyaris berseragam Kalteng Putra dan sudah menandatangani kontrak satu musim bersama Laskar Isen Mulang. Beruntung, transfer tersebut batal lantaran pemain asal Palu itu masih terikat satu musim dengan Persija.

Yang paling mengejutkan adalah hengkangnya pelatih Stefano ‘Teco’ Cugurra yang membawa Persija meraih treble winnermusim lalu. Pelatih asal Brasil itu memutuskan mencari tantangan baru setelah dua tahun membesut Macan Kemayoran.

Bali United disebut-sebut bakal menjadi pelabuhan baru mantan pelatih fisik Persebaya Surabaya itu. Ivan Kolev disebut-sebut ditunjuk menjadi suksesor Teco. Mantan pelatih tim nasional Indonesia itu dinilai cocok dengan karakter Persija.

Apalagi, juru taktik asal Bulgaria tersebut bukan sosok asing bagi Macan Kemayoranlantaran pernah bekerja sama pada musim 1999/2000. Manajer Persija Ardhi Tjahjoko menyatakan pergantian pelatih maupun hengkangnya sejumlah pilar tidak akan memengaruhi performa tim.

Apalagi, 70% skuad juara musim lalu saat ini tetap dipertahankan. Pemain yang dilepas mayoritas adalah penghuni bangku cadangan atau jarang mendapatkan jam bermain. “Siapa pun pelatih yang ditunjuk nanti, tidak akan berpengaruh karena pemain pasti cepat beradaptasi.

Mereka pemain profesional sehingga gampang menyesuaikan dengan taktik dan strategi pelatih,” ujarnya, dilansir laman Liga 1. Persija yang sudah menggelar latihan sejak Senin (7/1) lalu untuk sementara ditangani asisten pelatih Mustaqim.

Latihan ini merupakan persiapan menghadapi tiga eventberbeda selama 2019. Terdekat, Macan Kemayoranakan menjalani babak 32 besar Piala Indonesia menghadapi tim Liga 3 Kepri Jaya FC. Setelah itu, Persija akan langsung bermain di kualifikasi pertama Liga Champions Asia saat tandang ke Stadion Jalan Besar Singapura, markas Home United.

Menghadapi dua eventterdekat, Mustaqim menilai jika persiapan tim tidak ada masalah. Alasannya, tidak ada perubahan skuad yang signifikan. Apalagi, sejumlah pemain baru sudah direkrut untuk mengisi pos yang ditinggalkan sejumlah pemain.

Sebut saja Ryuji Utomo di sektor pertahanan dan Bruno Matos yang akan mengisi pos yang ditinggalkan Renan da Silva. Saat ini, Persija tengah mencari pemain berposisi penyerang untuk menggantikan Rudi Widodo dan Osas Saha.

“Kekuatan tim tidak jauh berbeda dengan musim kemarin. Kemampuan pemain baru juga cukup mumpuni dan layak bergabung dengan Persija,” tandasnya.