Cuma Butuh 5 Laga, Wu Lei Jadi Pemain China Pertama Cetak Gol di La Liga
A
A
A
BARCELONA - Nama penyerang sayap Espanyol Wu Lei tercatat dalam buku sejarah. Mantan pemain Shanghai SIPG menjadi pemain China pertama yang mencetak gol di kompetisi sepak bola kasta tertinggi Spanyol La Liga, setelah membawa timnya menang 3-1 atas Real Valladolid di RCDE Stadium, Sabtu (2/3/2019) waktu lokal.
Wu Lei didatangkan Espanyol pada jendela transfer Januari 2019 dan membuat penampilan cameo saat Espanyol bermian imbang 2-2 melawan Villarreal, pada 3 Februari.
Wu Lei benar-benar menunjukkan bakatnya saat melawan Rayo Vallecano ketika dia masuk sebagai pemain pengganti Pablo Piatti yang cedera dan mengubah permainan dengan kemenangan timnya 2-1 pada 9 Februari.
Pemain kelahiran Nanjing, Jiangsu, China, 19 November 1991, itu telah menghapus keraguan dengan adaptasi yang cepat di sepak bola Spanyol. Dia langsung mendapat kepercayaan Pelatih Joan 'Rubi' Francesc Ferrer Sicilia untuk menjadi starter melawan Valencia (0-0), dan SD Huesca (1-1).
Puncak penampilan Lei terlihat saat melawan Valladolid. Lei mencetak gol pada menit ke-65, setelah gol Borja Iglesias pada menit pertama, Mario Hermoso (55), yang hanya dibalas Valladolid lewat Ruben Alcaraz (17).
Setelah digantikan Javi Puado pada menit ke-84, Wu Lei menerima tepuk tangan meriah dan memberikan bajunya kepada penggemar di kerumunan, di tengah-tengah fans yang menyanyikan namanya.
Di Liga China, berdasarkan catatan Wikipedia, Wu Lei merupakan pencetak gol terbanyak sepanjang masa untuk Shanghai SIPG dengan 169 gol bersama dengan penampilan terbanyak untuk klub. Dia juga pencetak gol terbanyak sepanjang masa dalam sejarah Liga Super China dengan 102 gol, dan memegang rekor sebagai pemain termuda yang muncul dalam pertandingan liga profesional China berusia 14 tahun dan 287 hari.
Wu Lei didatangkan Espanyol pada jendela transfer Januari 2019 dan membuat penampilan cameo saat Espanyol bermian imbang 2-2 melawan Villarreal, pada 3 Februari.
Wu Lei benar-benar menunjukkan bakatnya saat melawan Rayo Vallecano ketika dia masuk sebagai pemain pengganti Pablo Piatti yang cedera dan mengubah permainan dengan kemenangan timnya 2-1 pada 9 Februari.
Pemain kelahiran Nanjing, Jiangsu, China, 19 November 1991, itu telah menghapus keraguan dengan adaptasi yang cepat di sepak bola Spanyol. Dia langsung mendapat kepercayaan Pelatih Joan 'Rubi' Francesc Ferrer Sicilia untuk menjadi starter melawan Valencia (0-0), dan SD Huesca (1-1).
Puncak penampilan Lei terlihat saat melawan Valladolid. Lei mencetak gol pada menit ke-65, setelah gol Borja Iglesias pada menit pertama, Mario Hermoso (55), yang hanya dibalas Valladolid lewat Ruben Alcaraz (17).
Setelah digantikan Javi Puado pada menit ke-84, Wu Lei menerima tepuk tangan meriah dan memberikan bajunya kepada penggemar di kerumunan, di tengah-tengah fans yang menyanyikan namanya.
Di Liga China, berdasarkan catatan Wikipedia, Wu Lei merupakan pencetak gol terbanyak sepanjang masa untuk Shanghai SIPG dengan 169 gol bersama dengan penampilan terbanyak untuk klub. Dia juga pencetak gol terbanyak sepanjang masa dalam sejarah Liga Super China dengan 102 gol, dan memegang rekor sebagai pemain termuda yang muncul dalam pertandingan liga profesional China berusia 14 tahun dan 287 hari.
(sha)