Percepat Raih Juara, Valverde Akan Turunkan Komposisi Terbaik
A
A
A
BARCELONA - Barcelona sebentar lagi bakal menjuarai Primera Liga untuk kedua kali secara beruntun. El Azulgrana berpotensi mengakhiri persaingan perburuan gelar juara lebih cepat, yakni saat menjamu Levante di Camp Nou, dini hari nanti. Perjalanan musim 2018/2019 kian mendekati akhir. Di beberapa kompetisi besar Eropa bahkan sudah memiliki pemenangnya.
Juventus sudah sejak pekan lalu menjuarai Seri A. Lalu, hari berikutnya giliran Paris Saint-Germain (PSG) yang merajai Ligue 1. Artinya, Barcelona bakal menjadi tim ketiga yang meraih gelar juara jika mampu mengalahkan Levante. Lionel Messi dkk bahkan bisa memastikan gelar tanpa bertanding jika Atletico Madrid tumbang dari Real Valladolid beberapa jam sebelumnya.
Itu tidak terlepas dari konsistensi Barcelona memuncaki klasemen sementara Primera Liga dengan 81 poin. Mereka memimpin sembilan poin dari Atletico yang berada di urutan kedua (71 poin). Jika selisih itu tetap sama, Blaugrana tidak mungkin lagi tergusur meski setelah itu menyisakan tiga pertandingan lagi.
Ini karena Barcelona juga unggul produktivitas dibandingkan Atletico. Begitu pula dengan rekor pertemuan musim ini. Tim asuhan Ernesto Valverde itu pernah berbagi hasil 1-1 dan menang 2-0. Intinya, klub Katalan itu hampir dipastikan menjadi juara.
Kondisi tersebut membuat seluruh pemain Barcelona diliputi rasa antusiasme tinggi, di antaranya gelandang Sergio Busquets.
Dia mengatakan menjuarai Primera Liga di Camp Nou akan bernilai historis. Apalagi, timnya masih punya peluang membukukan treble winner. “Kami sangat senang berada dalam momen seperti ini. Kemenangan atas Deportivo Alaves menunjukkan konsistensi kerja keras kami sepanjang musim. Menjuarai Primera Liga di kandang akan sangat bersejarah,” ucap Busquets, dilansir Football-Espana.
Hal serupa diutarakan Carles Alena. Dia mengungkapkan segalanya akan terasa lebih istimewa dan emosional jika diraih di stadion kebanggaan mereka. Karena, seluruh elemen klub mulai dari anggota tim, petinggi klub, dan fans berkumpul menjadi satu.
“Saya memilih memenangkan Primera Liga di kandang sendiri dan merayakannya bersama fans kami. Tapi, jika kami juara sebelum melawan Levante, itu juga bagus. Kami pantas menjadi juara. Kami telah menjadi yang terbaik,” ungkap Alena, dilansir Marca.
Ketenangan juga ditunjukkan Valverde. Pelatih asal Spanyol itu mengatakan tidak ambil pusing mengenai waktu dan tempat timnya meraih gelar Primera Liga. Dia menilai asalkan sudah juara maka segalanya akan terasa indah.
“Tidak masalah kapan kami memenangkannya. Apa yang akan terjadi biarlah terjadi. Menjadi juara adalah kepuasan terbesar karena Primera Liga sangat sulit dan kompetitif. Atletico berjuang sekuat tenaga dan bertarung sengit dengan kami. Tapi, saya senang karena kami berada di posisi bagus menjadi juara,” papar Valverde. Kendati timnya berada dalam situasi menguntungkan, Valverde kemungkinan akan menurunkan komposisi tim terbaik melawan Levante.
Messi dan Luis Suarez bakal didukung Philippe Coutinho. Alena, Arturo Vidal, dan Busquets bertugas di lini tengah. Terlepas dari siapa pun yang diturunkan, Barcelona diyakini tidak akan menemukan kendala berarti. Pasalnya, dalam tujuh pertemuan terakhir di semua kompetisi melawan Levante, mereka belum terkalahkan dengan meraih tujuh kemenangan.
Sementara di kubu lawan, Levante datang ke Camp Nou dengan kepala tegak setelah menang 4-0 atas Real Betis, Kamis (24/4). Itu mengakhiri catatan buruk armada Paco Lopez yang sebelumnya tidak mampu meraih kemenangan di lima pertandingan Primera Liga. Levante diyakini akan melakukan segala upaya untuk mencegah pesta Barcelona. Terlebih mereka membutuhkan poin guna bertahan di Primera Liga pada musim depan.
Saat ini, tim berjuluk Granotas tersebut berada di urutan ke-14 klasemen sementara atau berjarak tiga poin dari zona degradasi. Tim tamu semakin bersemangat lantaran Ruben Rochina telah kembali sesudah menjalani skorsing. Dengan demikian, kekuatan lini tengah Levante semakin bertambah.
Juventus sudah sejak pekan lalu menjuarai Seri A. Lalu, hari berikutnya giliran Paris Saint-Germain (PSG) yang merajai Ligue 1. Artinya, Barcelona bakal menjadi tim ketiga yang meraih gelar juara jika mampu mengalahkan Levante. Lionel Messi dkk bahkan bisa memastikan gelar tanpa bertanding jika Atletico Madrid tumbang dari Real Valladolid beberapa jam sebelumnya.
Itu tidak terlepas dari konsistensi Barcelona memuncaki klasemen sementara Primera Liga dengan 81 poin. Mereka memimpin sembilan poin dari Atletico yang berada di urutan kedua (71 poin). Jika selisih itu tetap sama, Blaugrana tidak mungkin lagi tergusur meski setelah itu menyisakan tiga pertandingan lagi.
Ini karena Barcelona juga unggul produktivitas dibandingkan Atletico. Begitu pula dengan rekor pertemuan musim ini. Tim asuhan Ernesto Valverde itu pernah berbagi hasil 1-1 dan menang 2-0. Intinya, klub Katalan itu hampir dipastikan menjadi juara.
Kondisi tersebut membuat seluruh pemain Barcelona diliputi rasa antusiasme tinggi, di antaranya gelandang Sergio Busquets.
Dia mengatakan menjuarai Primera Liga di Camp Nou akan bernilai historis. Apalagi, timnya masih punya peluang membukukan treble winner. “Kami sangat senang berada dalam momen seperti ini. Kemenangan atas Deportivo Alaves menunjukkan konsistensi kerja keras kami sepanjang musim. Menjuarai Primera Liga di kandang akan sangat bersejarah,” ucap Busquets, dilansir Football-Espana.
Hal serupa diutarakan Carles Alena. Dia mengungkapkan segalanya akan terasa lebih istimewa dan emosional jika diraih di stadion kebanggaan mereka. Karena, seluruh elemen klub mulai dari anggota tim, petinggi klub, dan fans berkumpul menjadi satu.
“Saya memilih memenangkan Primera Liga di kandang sendiri dan merayakannya bersama fans kami. Tapi, jika kami juara sebelum melawan Levante, itu juga bagus. Kami pantas menjadi juara. Kami telah menjadi yang terbaik,” ungkap Alena, dilansir Marca.
Ketenangan juga ditunjukkan Valverde. Pelatih asal Spanyol itu mengatakan tidak ambil pusing mengenai waktu dan tempat timnya meraih gelar Primera Liga. Dia menilai asalkan sudah juara maka segalanya akan terasa indah.
“Tidak masalah kapan kami memenangkannya. Apa yang akan terjadi biarlah terjadi. Menjadi juara adalah kepuasan terbesar karena Primera Liga sangat sulit dan kompetitif. Atletico berjuang sekuat tenaga dan bertarung sengit dengan kami. Tapi, saya senang karena kami berada di posisi bagus menjadi juara,” papar Valverde. Kendati timnya berada dalam situasi menguntungkan, Valverde kemungkinan akan menurunkan komposisi tim terbaik melawan Levante.
Messi dan Luis Suarez bakal didukung Philippe Coutinho. Alena, Arturo Vidal, dan Busquets bertugas di lini tengah. Terlepas dari siapa pun yang diturunkan, Barcelona diyakini tidak akan menemukan kendala berarti. Pasalnya, dalam tujuh pertemuan terakhir di semua kompetisi melawan Levante, mereka belum terkalahkan dengan meraih tujuh kemenangan.
Sementara di kubu lawan, Levante datang ke Camp Nou dengan kepala tegak setelah menang 4-0 atas Real Betis, Kamis (24/4). Itu mengakhiri catatan buruk armada Paco Lopez yang sebelumnya tidak mampu meraih kemenangan di lima pertandingan Primera Liga. Levante diyakini akan melakukan segala upaya untuk mencegah pesta Barcelona. Terlebih mereka membutuhkan poin guna bertahan di Primera Liga pada musim depan.
Saat ini, tim berjuluk Granotas tersebut berada di urutan ke-14 klasemen sementara atau berjarak tiga poin dari zona degradasi. Tim tamu semakin bersemangat lantaran Ruben Rochina telah kembali sesudah menjalani skorsing. Dengan demikian, kekuatan lini tengah Levante semakin bertambah.
(don)