Casemiro Tak Mau Remehkan Peru
A
A
A
RIO DE JANEIRO - Meski pernah menumbangkan Peru dengan skor telak saat penyisihan, Casemiro kali ini tak ingin memandang sebelah mata sang lawan. Dipastikan Brasil akan mendapatkan perlawanan sengit dari Peru di final Copa America 2019, Senin (8/7/2019) dinihari.
Duel pamungkas yang akan berlangsung di Stadion Maracana menjadi momen yang dinantikan publik Brasil. Mereka telah lama ingin tim pujaan menjadi juara setelah kali terakhir merengkuhnya pada 2007 lalu di Venezuela. (Baca juga : Preview Barsil vs Peru: Ancaman dari Si Penantang Serius )
Namun untuk merengkuh trofi tersebut dipastikan tim asuhan Tite tak akan mudah. Peru memang bukan lawan asing mengingat Brasil pernah menghancurkan mereka dengan koyakan lima gol tanpa balas. Casemiro sendiri yang menjadi pembuka pesta gol beberapa pekan lalu.
Meski begitu, Peru sekarang bukanlah tim yang akan mudah didikte. Kepercayaan diri anak asuh Ricado Gareca makin tumbuh menyusul keberhasilan mereka menumbangkan Uruguay dan Chile.
Gelandang Real Madrid itu pun tak mau melihat catatan pertandingan selama ini jadi ukuran. Padahal selama ini Peru selalu kesulitan untuk menang jika bermain di Brasil. Sementara untuk kemenangan, Brasil berhasil menorehkan 31 kali dari 44 pertemuan di semua kompetisi.
Tapi Peru adalah satu-satunya tim terakhir yang bisa menghentikan laju Brasil di Copa America 1975. Ketika itu Peru menang 3-1.
Dan Casemiro yang pernah merasakan gelar juara bersama Timnas U-20 tetapi belum menemukan kesuksesan dengan tim senior, sangat berhasrat untuk Copa America kali ini.
"Saya sudah bermain di final lain. Saya pikir ini yang pertama dengan Brasil. Final itu tidak dimainkan tapi final dimenangkan. Dan kami berupaya meraih kemenangan, meskipun kami memberikan rasa hormat terhadap lawan kami," papar Casemiro kepada Globoesporte, Minggu (7/7/2019).
"Mereka menyingkirkan dua tim besar, Uruguay dan Chile. Kami tidak boleh melupakan itu. Mereka menghormati semua pemain kami. Kita seharusnya tidak mengharapkan menderita. Saya harap hal itu tak akan terjadi," tandas Casemiro.
Duel pamungkas yang akan berlangsung di Stadion Maracana menjadi momen yang dinantikan publik Brasil. Mereka telah lama ingin tim pujaan menjadi juara setelah kali terakhir merengkuhnya pada 2007 lalu di Venezuela. (Baca juga : Preview Barsil vs Peru: Ancaman dari Si Penantang Serius )
Namun untuk merengkuh trofi tersebut dipastikan tim asuhan Tite tak akan mudah. Peru memang bukan lawan asing mengingat Brasil pernah menghancurkan mereka dengan koyakan lima gol tanpa balas. Casemiro sendiri yang menjadi pembuka pesta gol beberapa pekan lalu.
Meski begitu, Peru sekarang bukanlah tim yang akan mudah didikte. Kepercayaan diri anak asuh Ricado Gareca makin tumbuh menyusul keberhasilan mereka menumbangkan Uruguay dan Chile.
Gelandang Real Madrid itu pun tak mau melihat catatan pertandingan selama ini jadi ukuran. Padahal selama ini Peru selalu kesulitan untuk menang jika bermain di Brasil. Sementara untuk kemenangan, Brasil berhasil menorehkan 31 kali dari 44 pertemuan di semua kompetisi.
Tapi Peru adalah satu-satunya tim terakhir yang bisa menghentikan laju Brasil di Copa America 1975. Ketika itu Peru menang 3-1.
Dan Casemiro yang pernah merasakan gelar juara bersama Timnas U-20 tetapi belum menemukan kesuksesan dengan tim senior, sangat berhasrat untuk Copa America kali ini.
"Saya sudah bermain di final lain. Saya pikir ini yang pertama dengan Brasil. Final itu tidak dimainkan tapi final dimenangkan. Dan kami berupaya meraih kemenangan, meskipun kami memberikan rasa hormat terhadap lawan kami," papar Casemiro kepada Globoesporte, Minggu (7/7/2019).
"Mereka menyingkirkan dua tim besar, Uruguay dan Chile. Kami tidak boleh melupakan itu. Mereka menghormati semua pemain kami. Kita seharusnya tidak mengharapkan menderita. Saya harap hal itu tak akan terjadi," tandas Casemiro.
(bbk)