Bahagianya Mauro Icardi Bisa Akhiri Mimpi Buruk di Inter
A
A
A
PARIS - Mauro Icardi menyatakan kepindahannya ke Paris Saint-Germain merupakan langkah besar dalam karier sepak bola. Pemain berpaspor Argentina akhirnya mengakhiri mimpi buruknya dari Inter Milan pasca hengkang ke Les Parisiens, Senin (2/9/2019) waktu setempat.
Namun, Icardi hanya pindah dengan status pinjaman selama semusim. Meski begitu, kekasih Wanda Nara tampaknya tidak perlu terlalu khawatir. Pasalnya, dalam kesepakatan antara Inter dan PSG, terdapat klausul pembelian diakhir musim dengan nilai 70-75 juta euro (Rp1-1 - 1 triliun).
Pada momen terakhir bersama Nerazzurri, pemain 26 tahun itu merasa seperti tidak di hormati tim. Menjelang akhir musim lalu, Icardi dicabut sebagai kapten Inter dan musim ini ia tidak menjadi pilihan utama Antonio Conte.
Pasalnya, Conte lebih menyukai rekrutan anyarnya yakni Romelu Lukaku dan striker lainnya Lautaro Martinez. Ditambah dengan kedatangan Alexis Sanchez dari Manchester United baru-baru ini, semakin membuatnya ingin keluar dari Giuseppe Meazza.
Pada akhirnya mimpinya terwujud. Kini ia akan berusaha kembali menunjukkan tajinya bersama jawara Ligue 1. Icardi pun tak bisa membendung perasaannya saat ini.
"Saya sangat bahagia. Ini adalah langkah besar dalam karierku dan kesempatan bagus bergabung dengan klub besar seperti Paris Saint-Germain. Saya harap dapat hidup baik di sini," ungkap alumnus La Masia kepada PSG TV, Selasa (3/9/2019).
Selain itu, Icardi juga mengungkapkan alasan utama memilih PSG sebagai petualangan baru dalam kariernya. Menurutnya, dapat bermain dengan banyak pemain kelas dunia PSG membuatnya hati jatuh kepada Les Parisiens.
"Bermain bersama banyak pemain bertalenta itu luar biasa. Mudah sekali memutuskannya. Saya datang ke Paris karena saya ingin bermain dengan mereka," tambah Icardi.
"Saya tahu betul pemain Argentina di sini dan saya tahu (Edinson) Cavani. Saya juga sudah bertemu Neymar. Saya bangga menjadi rekan mereka."
"Saya adalah striker, saya suka mencetak gol. Ini akan bagus untuk bermain di depan bersama penyerang luar biasa yang ada di dalam tim."
Icardi akan menggunakan nomor 18 di PSG. Bersama Cavani, Kylian Mbappe, dan Neymar yang tidak jadi hengkang musim ini tentu akan membuat daya dobrak Les Parisiens semakin menakutkan.
Mantan pemain Barcelona muda itu juga merupakan striker yang tajam di lapangan. Sejak direkrut Inter dari Sampdoria, dirinya telah mencetak 111 gol di Serie A dan 124 gol di semua kompetisi bersama Nerazzurri. Ia juga tercatat sebagai pencetak gol kedelapan terbanyak untuk mantan klubnya itu.
(Celvin Moniaga Sipahutar)
Namun, Icardi hanya pindah dengan status pinjaman selama semusim. Meski begitu, kekasih Wanda Nara tampaknya tidak perlu terlalu khawatir. Pasalnya, dalam kesepakatan antara Inter dan PSG, terdapat klausul pembelian diakhir musim dengan nilai 70-75 juta euro (Rp1-1 - 1 triliun).
Pada momen terakhir bersama Nerazzurri, pemain 26 tahun itu merasa seperti tidak di hormati tim. Menjelang akhir musim lalu, Icardi dicabut sebagai kapten Inter dan musim ini ia tidak menjadi pilihan utama Antonio Conte.
Pasalnya, Conte lebih menyukai rekrutan anyarnya yakni Romelu Lukaku dan striker lainnya Lautaro Martinez. Ditambah dengan kedatangan Alexis Sanchez dari Manchester United baru-baru ini, semakin membuatnya ingin keluar dari Giuseppe Meazza.
Pada akhirnya mimpinya terwujud. Kini ia akan berusaha kembali menunjukkan tajinya bersama jawara Ligue 1. Icardi pun tak bisa membendung perasaannya saat ini.
"Saya sangat bahagia. Ini adalah langkah besar dalam karierku dan kesempatan bagus bergabung dengan klub besar seperti Paris Saint-Germain. Saya harap dapat hidup baik di sini," ungkap alumnus La Masia kepada PSG TV, Selasa (3/9/2019).
Selain itu, Icardi juga mengungkapkan alasan utama memilih PSG sebagai petualangan baru dalam kariernya. Menurutnya, dapat bermain dengan banyak pemain kelas dunia PSG membuatnya hati jatuh kepada Les Parisiens.
"Bermain bersama banyak pemain bertalenta itu luar biasa. Mudah sekali memutuskannya. Saya datang ke Paris karena saya ingin bermain dengan mereka," tambah Icardi.
"Saya tahu betul pemain Argentina di sini dan saya tahu (Edinson) Cavani. Saya juga sudah bertemu Neymar. Saya bangga menjadi rekan mereka."
"Saya adalah striker, saya suka mencetak gol. Ini akan bagus untuk bermain di depan bersama penyerang luar biasa yang ada di dalam tim."
Icardi akan menggunakan nomor 18 di PSG. Bersama Cavani, Kylian Mbappe, dan Neymar yang tidak jadi hengkang musim ini tentu akan membuat daya dobrak Les Parisiens semakin menakutkan.
Mantan pemain Barcelona muda itu juga merupakan striker yang tajam di lapangan. Sejak direkrut Inter dari Sampdoria, dirinya telah mencetak 111 gol di Serie A dan 124 gol di semua kompetisi bersama Nerazzurri. Ia juga tercatat sebagai pencetak gol kedelapan terbanyak untuk mantan klubnya itu.
(Celvin Moniaga Sipahutar)
(bbk)