Bobotoh Diminta Lindungi e-Ticket, Panpel: Jangan Sampai Basah
A
A
A
BANDUNG - Panitia Pelaksana (Panpel) pertandingan Persib Bandung mengimbau kepada penggemar tuan rumah (Bobotoh) untuk melindungi e-ticket yang sudah di print dari air hujan saat mereka menyaksikan laga melawan PSIS Semarang di Stadion Si Jalak Harupat, Rabu (6/11/2019) sore WIB. General Coordinator Panpel Persib, Budhi Bram menambahkan e-ticket yang basah berpotensi menyulitkan proses pemindaian pada saat akan masuk ke pintu tribun.
Budhi Bram mengatakan alternatif lain untuk mengantisipasi e-ticket yang basah, bobotoh juga dapat menunjukkan soft copy e-ticket melalui handphone masing-masing. "Sudah masuk musim hujan, untuk e-ticket yang di-print kami ingatkan untuk tidak basah. Supaya pas pemindaian nanti bisa lancar dan mudah," jelas Bram dikutip dari laman resmi Persib.
Animo Bobotoh untuk menyaksikan pertandingan ini sangat tinggi. Apalagi Persib telah kembali ke Kota Kembang setelah menjalani laga kandang di Gianyar, Bali, melawan Persija Jakarta. Laga bertajuk Balik Bandung pun diusung sebagai upaya merasakan atmosfer penggemar Maung Bandung di Stadion Si Jalak Harupat.
Bobotoh pastinya memiliki ekspektasi yang tinggi terhadap Persib. Sehingga kemenangan menjadi harga yang tidak bisa ditawar di pertandingan ini.
"Kami harus bisa menunjukkan permainan yang sama bagusnya saat kami bertanding di luar Bandung sebelumnya. Tentunya, ini untuk mendapatkan tiga poin," kata pelatih Persib, Robert Alberts.
Persiapan tim setelah melawan Kalteng Putra, tampaknya berjalan baik. Pada sesi official training, seluruh pemain sudah bergabung. Tidak ada pemain yang menjalani latihan terpisah lantaran cedera, termasuk Ardi Idrus dan Ezechiel N'Douassel.
"Kami sudah melihat kondisi para pemain saat berlatih. Semua melewati recovery dengan sangat cepat. Itu adalah sinyal positif bahwa tim ingin melanjutkan tren ini. Ardi dan Eze sudah menunjukkan perkembangan positif saat latihan. Kami sudah mempersiapkan strategi untuk menghentikan lawan," jelas Robert.
Namun demikian, Persib tetap harus mewaspadai tim tamu. Pasalnya, PSIS punya modal positif sebelum laga melawan Pangeran Biru. Tim asuhan Bambang Nurdiansyah menang telak 3-0 dari PSS Sleman.
Kemenangan yang menjadi bekal sekaligus suntikan motivasi untuk mencuri poin dari Persib. Bukan hanya kemenangan, PSIS memiliki motivasi lain. Mahesa Jenar berusaha merengsek untuk menjauhi zona degradasi.
Saat ini, tim asal Semarang itu berada di posisi 13 klasemen sementara dengan poin 28. Hanya unggul tiga poin dari Persela Lamongan yang berada di zona degradasi.
"Persib trennya sedang bagus, dalam empat pertandingan terakhir. Tapi kami perlu poin. Saya berharap kemenangan kemarin melawan PSS Sleman menjadi motivasi. Bukan hanya kemenangan dari PSS, posisi kami pun berada di zona tidak nyaman dan berbahaya. Jadi siapapun lawannya harus dapat poin. Syukur-syukur dapat tiga," imbuh pelatih PSIS, Bambang Nurdiansyah.
Budhi Bram mengatakan alternatif lain untuk mengantisipasi e-ticket yang basah, bobotoh juga dapat menunjukkan soft copy e-ticket melalui handphone masing-masing. "Sudah masuk musim hujan, untuk e-ticket yang di-print kami ingatkan untuk tidak basah. Supaya pas pemindaian nanti bisa lancar dan mudah," jelas Bram dikutip dari laman resmi Persib.
Animo Bobotoh untuk menyaksikan pertandingan ini sangat tinggi. Apalagi Persib telah kembali ke Kota Kembang setelah menjalani laga kandang di Gianyar, Bali, melawan Persija Jakarta. Laga bertajuk Balik Bandung pun diusung sebagai upaya merasakan atmosfer penggemar Maung Bandung di Stadion Si Jalak Harupat.
Bobotoh pastinya memiliki ekspektasi yang tinggi terhadap Persib. Sehingga kemenangan menjadi harga yang tidak bisa ditawar di pertandingan ini.
"Kami harus bisa menunjukkan permainan yang sama bagusnya saat kami bertanding di luar Bandung sebelumnya. Tentunya, ini untuk mendapatkan tiga poin," kata pelatih Persib, Robert Alberts.
Persiapan tim setelah melawan Kalteng Putra, tampaknya berjalan baik. Pada sesi official training, seluruh pemain sudah bergabung. Tidak ada pemain yang menjalani latihan terpisah lantaran cedera, termasuk Ardi Idrus dan Ezechiel N'Douassel.
"Kami sudah melihat kondisi para pemain saat berlatih. Semua melewati recovery dengan sangat cepat. Itu adalah sinyal positif bahwa tim ingin melanjutkan tren ini. Ardi dan Eze sudah menunjukkan perkembangan positif saat latihan. Kami sudah mempersiapkan strategi untuk menghentikan lawan," jelas Robert.
Namun demikian, Persib tetap harus mewaspadai tim tamu. Pasalnya, PSIS punya modal positif sebelum laga melawan Pangeran Biru. Tim asuhan Bambang Nurdiansyah menang telak 3-0 dari PSS Sleman.
Kemenangan yang menjadi bekal sekaligus suntikan motivasi untuk mencuri poin dari Persib. Bukan hanya kemenangan, PSIS memiliki motivasi lain. Mahesa Jenar berusaha merengsek untuk menjauhi zona degradasi.
Saat ini, tim asal Semarang itu berada di posisi 13 klasemen sementara dengan poin 28. Hanya unggul tiga poin dari Persela Lamongan yang berada di zona degradasi.
"Persib trennya sedang bagus, dalam empat pertandingan terakhir. Tapi kami perlu poin. Saya berharap kemenangan kemarin melawan PSS Sleman menjadi motivasi. Bukan hanya kemenangan dari PSS, posisi kami pun berada di zona tidak nyaman dan berbahaya. Jadi siapapun lawannya harus dapat poin. Syukur-syukur dapat tiga," imbuh pelatih PSIS, Bambang Nurdiansyah.
(mir)