Monster Naoya Inoue Permak Nonito Donaire, Satukan Sabuk Bantam
A
A
A
SAITAMA - Naoya Inoue memenangi duel brutal saat mengalahkan Nonito Donaire dengan angka mutlak untuk menyatukan dua sabuk Kelas Bantam dalam final Tinju Dunia Seri Super. Inoue memperpanjang rekor tak terkalahkan 19 menang (16 KO) sekaligus mengangkat Trofi Muhammad Ali.
Dalam pertarungan seru, kedua petinju saling jual beli pukulan sejak ronde pertama hingga ronde 12 di Super Arena Saitama, Jepang, Kamis (11/7) malam ini. Tiga hakim juri semuanya memberikan kemenangan untuk Inoue dengan angka 116-111, 117-109 dan 114-113.
Kemenangan itu menjadi bukti jika julukan Monster bagi Inoue sangat pas. Inoue bertarung efektif dengan menghabisi Donaire secara pelan-pelan. Donaire pun dengan berani meladeni pertarungan jarak dekat dengan Inoue di hadapan pendukungnya.
Sejak ronde pertama dibunyikan, kedua petinju langsung agresif untuk bertukar pukulan. Donaire yang memiliki rekor ring 45 bertarung 40 kali menang dan 5 kalah tidak kenal takut dengan reputasi Inoue yang dijuluki Monster raja KO. Dengan gagah berani, Donaire meladeni jual beli pukulan sepanjang pertarungan.
Inoue sempat membuat Donaire goyah di ronde kedua tapi masih bisa bertahan. Petinju veteran Filipina itu benar-benar ngeyel. Dia masih tetap meladeni jual beli pukulan dengan Inoue. Perlawanan Donaire mampu membuat mata kanan Inoue terluka mengeluarkan darah. Dari hidung Inoue pun juga mengucurkan darah.
Donaire sempat mengerang kesakitan ketika uppercut Inoue menghajar telak tulang rusuknya. Dia berlutut di kanvas yang mendapat hitungan dari wasit. Sebelum hitungan wasit selesai, Donaire bangkit dan melanjutkan pertarungan. Setelah itu, Donaire menajdi bulan-bulanan pukulan dari Inoue. Namun, Donaire mampu bertahan hingga bel ronde 12 berbunyi.
"Saya memiliki visi ganda sejak ronde kedua," kata Inoue, setelah menambahkan sabuk 'super' WBA ke gelar IBF-nya.’’Saya sangat senang dan bangga pada diri saya sendiri. Saya pikir Donaire adalah juara sejati, dia sangat kuat."
Dalam pertarungan seru, kedua petinju saling jual beli pukulan sejak ronde pertama hingga ronde 12 di Super Arena Saitama, Jepang, Kamis (11/7) malam ini. Tiga hakim juri semuanya memberikan kemenangan untuk Inoue dengan angka 116-111, 117-109 dan 114-113.
Kemenangan itu menjadi bukti jika julukan Monster bagi Inoue sangat pas. Inoue bertarung efektif dengan menghabisi Donaire secara pelan-pelan. Donaire pun dengan berani meladeni pertarungan jarak dekat dengan Inoue di hadapan pendukungnya.
Sejak ronde pertama dibunyikan, kedua petinju langsung agresif untuk bertukar pukulan. Donaire yang memiliki rekor ring 45 bertarung 40 kali menang dan 5 kalah tidak kenal takut dengan reputasi Inoue yang dijuluki Monster raja KO. Dengan gagah berani, Donaire meladeni jual beli pukulan sepanjang pertarungan.
Inoue sempat membuat Donaire goyah di ronde kedua tapi masih bisa bertahan. Petinju veteran Filipina itu benar-benar ngeyel. Dia masih tetap meladeni jual beli pukulan dengan Inoue. Perlawanan Donaire mampu membuat mata kanan Inoue terluka mengeluarkan darah. Dari hidung Inoue pun juga mengucurkan darah.
Donaire sempat mengerang kesakitan ketika uppercut Inoue menghajar telak tulang rusuknya. Dia berlutut di kanvas yang mendapat hitungan dari wasit. Sebelum hitungan wasit selesai, Donaire bangkit dan melanjutkan pertarungan. Setelah itu, Donaire menajdi bulan-bulanan pukulan dari Inoue. Namun, Donaire mampu bertahan hingga bel ronde 12 berbunyi.
"Saya memiliki visi ganda sejak ronde kedua," kata Inoue, setelah menambahkan sabuk 'super' WBA ke gelar IBF-nya.’’Saya sangat senang dan bangga pada diri saya sendiri. Saya pikir Donaire adalah juara sejati, dia sangat kuat."
(aww)