Berniat Merantau, Allegri Ingin Latih MU Gantikan Solskjaer
A
A
A
MANCHESTER - Massimiliano Allegri masih belum mendapat klub baru selepas berpisah dengan Juventus pada 26 Mei 2019. Setelah menganggur selama hampir delapan bulan, pelatih asal Italia itu ingin bertugas lagi. Tidak tanggung-tanggung, targetnya adalah Manchester United (MU).
Sukses menjuarai Serie A selama lima musim beruntun bersama Juventus, Allegri akhirnya digantikan Maurizio Sarri dipengujung musim 2018/2019. Setelah merasa cukup lama menenangkan diri, dia kabarnya berniat mencari tantangan baru di luar negeri.
Itu bisa dimaklumi. Selama kariernya, baik itu saat mengisi lini tengah atau berada di sisi lapangan, nakhoda berusia 52 tahun itu hanya berkutat Italia. Setelah gantung sepatu, dia pernah membesut Aglianese, SPAL, Grosseto, Sassuolo, Cagliari, AC Milan dan terakhir Juventus.
Menurut media setempat, Allegri berhasrat merasakan atmosfir Liga Primer. Apalagi, cukup banyak koleganya yang pernah merantau ke Inggris, seperti Antonio Conte dan Sarri. Lebih lanjut, dia ingin membesut MU.
Perkembangan terbaru menyebutkan kalau Allegri sekarang menjadi pole position untuk meneruskan tugas Ole Gunnar Solskjaer di Old Trafford. Kabar ini mencuat menyusul hasil buruk yang ditelan Setan Merah setelah pergantian tahun.
MU belum pernah menang dari tiga laga dikompetisi berbeda selama 2020. Mereka dipermalukan Arsenal 0-2 di Liga Primer pada 2 Januari. Lalu, bermain kaca mata kontra Wolverhampton Wanderers saat putara ketiga Piala FA (5/1).
Terparah adalah tersungkur di Derby Manchester waktu leg pertama babak semifinal Piala Liga (Carabao Cup). Berstatus tuan rumah, Marcus Rashford dkk mendapat malu karena dihajar Manchester City (Man City) 1-3.
Semua itu membuat Solskjaer diprediksi bakal dipecat dalam waktu dekat. Bila itu terjadi, Allegri sudah siap mengisi tempatnya. Terlebih, petinggi MU kemungkinan akan dengan senang hati menyambutnya. Soalnya, dia punya prestasi bagus.
Bersama Juventus, Allegri bukan hanya menyumbang lima Scudetto secara berturut-turut, juga mendulang empat trofi Coppa Italia dan dua titel Supercoppa Italiana. Lalu, dengan Milan meraih satu gelar Serie A dan Supercoppa Italiana.
Selain itu, Allegri juga mendapat rekomendasi dari dua pelatih ternama, yakni Marcello Lippi dan Fabio Capello. Keduanya menilai pria yang kerap dipanggil Max Allegri itu sebagai sosok yang tepat untuk memulihkan reputasi The Red Devils.
Sukses menjuarai Serie A selama lima musim beruntun bersama Juventus, Allegri akhirnya digantikan Maurizio Sarri dipengujung musim 2018/2019. Setelah merasa cukup lama menenangkan diri, dia kabarnya berniat mencari tantangan baru di luar negeri.
Itu bisa dimaklumi. Selama kariernya, baik itu saat mengisi lini tengah atau berada di sisi lapangan, nakhoda berusia 52 tahun itu hanya berkutat Italia. Setelah gantung sepatu, dia pernah membesut Aglianese, SPAL, Grosseto, Sassuolo, Cagliari, AC Milan dan terakhir Juventus.
Menurut media setempat, Allegri berhasrat merasakan atmosfir Liga Primer. Apalagi, cukup banyak koleganya yang pernah merantau ke Inggris, seperti Antonio Conte dan Sarri. Lebih lanjut, dia ingin membesut MU.
Perkembangan terbaru menyebutkan kalau Allegri sekarang menjadi pole position untuk meneruskan tugas Ole Gunnar Solskjaer di Old Trafford. Kabar ini mencuat menyusul hasil buruk yang ditelan Setan Merah setelah pergantian tahun.
MU belum pernah menang dari tiga laga dikompetisi berbeda selama 2020. Mereka dipermalukan Arsenal 0-2 di Liga Primer pada 2 Januari. Lalu, bermain kaca mata kontra Wolverhampton Wanderers saat putara ketiga Piala FA (5/1).
Terparah adalah tersungkur di Derby Manchester waktu leg pertama babak semifinal Piala Liga (Carabao Cup). Berstatus tuan rumah, Marcus Rashford dkk mendapat malu karena dihajar Manchester City (Man City) 1-3.
Semua itu membuat Solskjaer diprediksi bakal dipecat dalam waktu dekat. Bila itu terjadi, Allegri sudah siap mengisi tempatnya. Terlebih, petinggi MU kemungkinan akan dengan senang hati menyambutnya. Soalnya, dia punya prestasi bagus.
Bersama Juventus, Allegri bukan hanya menyumbang lima Scudetto secara berturut-turut, juga mendulang empat trofi Coppa Italia dan dua titel Supercoppa Italiana. Lalu, dengan Milan meraih satu gelar Serie A dan Supercoppa Italiana.
Selain itu, Allegri juga mendapat rekomendasi dari dua pelatih ternama, yakni Marcello Lippi dan Fabio Capello. Keduanya menilai pria yang kerap dipanggil Max Allegri itu sebagai sosok yang tepat untuk memulihkan reputasi The Red Devils.
(mir)