Tugas Berat Kembalikan Reputasi Bulu Tangkis Indonesia di Istora!
A
A
A
JAKARTA - Tantangan superberat menghadang para jago bulu tangkis Indonesia setelah hancur lebur di Malaysia Masters 2020. Tugas lebih berat berada di pundak 20 pemain terbaik Merah Putih untuk mengembalikan reputasi bulu tangkis Indonesia di Turnamen BWF Indonesia Masters 2020 di Istora Senayan, Jakarta, mulai 14 hingga 19 Januari.
Dari 20 pemain, 15 wakil langsung tampil di babak utama, sisanya harus berjuang dari kualifikasi. Beratnya tugas itu juga dipikul tiga wakil yang harus langsung bentrok dengan unggulan teratas.
Dari tunggal putri, Gregoria Mariska Tunjung langsung bentrok dengan unggulan kedua, Akane Yamaguchi dari Jepang. Di ganda campuran, Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja kembali berduel dengan juara dunia asal China, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong.
Ini bentrok ketiga beruntun yang harus dijalani Hafiz/Gloria dengan unggulan pertama dan juara bertahan Indonesia Masters tersebut. Dua laga sebelumnya dijalani Hafiz/Gloria di Final BWF World Tour 2019 dan Malaysia Masters 2020. Tiga kali pula mereka takluk dari peringkat satu dunia tersebut.
Musuh superberat juga harus dilakoni Ricky Karandasuwardi/Pia Zebadiah Bernadet. Seperti halnya Hafiz/Gloria, duet Ricky/Pia bertemu dengan monster ganda campuran dari China lainnya, Wang Yi Lyu/Huang Dongping. Ini bentrokan kedua beruntun setelah di babak kedua Malaysia Masters. Saat itu, Ricky/Pia sempat merepotkan peringkat kedua dunia itu meski akhirnya kalah dua game 13-21, 23-25.
Di tunggal putra, empat wakil Indonesia semuanya bertarung dengan pemain India. Jonatan Christie yang menjadi unggulan 6 akan terlibat rivalitas dengan Prannoy H.S. Anthony Sinisuka Ginting yang menjadi unggulan ketujuh akan menghadapi Parupalli Kashyap. Shesar Hiren Rhustavito akan meladeni Kidambi Srikanth. Dan, Tommy Sugiarto bertemu Sameer Verma.
Untuk ganda putra, unggulan kedua, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan juga diuji ganda muda India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty. Sementara juara bertahan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo mendapat tantangan dari Juara Eropa asal Inggris, Marcus Ellis/Chris Langridge.
Di ganda putri, Greysia Polii/Apriyani Rahayu menjadi satu-satunys pemain Indonesia yang langsung ke babak pertama. Tiga ganda putri lainnya harus berjuang dari kualifikasi. Mampukah para pemain mengembalikan reputasi bulu tangkis Indonesia?
Dari 20 pemain, 15 wakil langsung tampil di babak utama, sisanya harus berjuang dari kualifikasi. Beratnya tugas itu juga dipikul tiga wakil yang harus langsung bentrok dengan unggulan teratas.
Dari tunggal putri, Gregoria Mariska Tunjung langsung bentrok dengan unggulan kedua, Akane Yamaguchi dari Jepang. Di ganda campuran, Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja kembali berduel dengan juara dunia asal China, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong.
Ini bentrok ketiga beruntun yang harus dijalani Hafiz/Gloria dengan unggulan pertama dan juara bertahan Indonesia Masters tersebut. Dua laga sebelumnya dijalani Hafiz/Gloria di Final BWF World Tour 2019 dan Malaysia Masters 2020. Tiga kali pula mereka takluk dari peringkat satu dunia tersebut.
Musuh superberat juga harus dilakoni Ricky Karandasuwardi/Pia Zebadiah Bernadet. Seperti halnya Hafiz/Gloria, duet Ricky/Pia bertemu dengan monster ganda campuran dari China lainnya, Wang Yi Lyu/Huang Dongping. Ini bentrokan kedua beruntun setelah di babak kedua Malaysia Masters. Saat itu, Ricky/Pia sempat merepotkan peringkat kedua dunia itu meski akhirnya kalah dua game 13-21, 23-25.
Di tunggal putra, empat wakil Indonesia semuanya bertarung dengan pemain India. Jonatan Christie yang menjadi unggulan 6 akan terlibat rivalitas dengan Prannoy H.S. Anthony Sinisuka Ginting yang menjadi unggulan ketujuh akan menghadapi Parupalli Kashyap. Shesar Hiren Rhustavito akan meladeni Kidambi Srikanth. Dan, Tommy Sugiarto bertemu Sameer Verma.
Untuk ganda putra, unggulan kedua, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan juga diuji ganda muda India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty. Sementara juara bertahan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo mendapat tantangan dari Juara Eropa asal Inggris, Marcus Ellis/Chris Langridge.
Di ganda putri, Greysia Polii/Apriyani Rahayu menjadi satu-satunys pemain Indonesia yang langsung ke babak pertama. Tiga ganda putri lainnya harus berjuang dari kualifikasi. Mampukah para pemain mengembalikan reputasi bulu tangkis Indonesia?
(aww)