Dijegal Burnley, Arsenal Kembali Raih Hasil Imbang
A
A
A
LONDON - Arsenal kembali gagal meraih poin penuh di Liga Primer. Berkunjung ke Turf Moor, markas Burnley, Minggu (2/2), The Gunners dipaksa bermain tanpa gol. Alhasil tim asuhan Mikel Arteta itu sudah empat kali beruntun mencatat hasil imbang di kompetisi domestik.
Arsenal sebenarnya datang bermodalkan kemenangan 2-1 di kandang AFC Bournemouth pada putaran keempat Piala FA. Itu semula diharapkan bisa membuka peluang bagi klub London Utara tersebut untuk menyudahi masa suram di Liga Primer.
Tapi, hasil akhirnya jauh dari harapan. Pada laga tandang itu, Arsenal malah tampil kurang memuaskan. Tim tamu sangat jarang melakukan serangan yang membahayakan. Mengandalkan Pierre Emerick Aubameyang dan Alexandre Lacazette di lini depan, Meriam London sulit mendapat kesempatan.
Meski penguasaan bolanya mencapai 55%, Arsenal hanya melakukan 11 upaya mencetak gol, dimana hanya empat yang menuju sasaran. Justru tuan rumah yang sedikit lebih agresif. Burnley juga melesakan 11 tembakan, dan dua yang mengarah ke gawang.
Gagalnya Arsenal meraih poin penuh disinyalir karena kurang bagusnya performa Mesut Ozil. Gelandang asal Jerman itu tidak banyak memberi kontribusi. Itu sebabnya dia ditarik keluar pada menit ke-63 dan digantikan Joseph Willock.
“Saya banyak belajar mengenai pertahanan. Kami juga perlu meningkatkan kualitas permainan, lebih tenang dan memperbaiki sentuhan akhir. Untuk sektor serangan, kami harus lebih baik lagi untuk periode yang lebih lama,” ujar Arteta, dilansir skysport.
Apapun itu, akibat hasil ini, Arsenal hanya mendulang empat poin dari empat laga terbarunya di Liga Primer. Mereka sebelumnya meraih hasil imbang kontra Chelsea (2-2), Sheffield United (1-1), dan Crystal Palace (1-1).
Rentetan hasil minim itu terjadi setelah Arsenal sukses mengalahkan Manchester United (MU) 2-0 di Emirates Stadium. Imbasnya, mereka belum beranjak dari posisi 10 klasemen sementara Liga Primer dengan 31 poin.
Arsenal sebenarnya datang bermodalkan kemenangan 2-1 di kandang AFC Bournemouth pada putaran keempat Piala FA. Itu semula diharapkan bisa membuka peluang bagi klub London Utara tersebut untuk menyudahi masa suram di Liga Primer.
Tapi, hasil akhirnya jauh dari harapan. Pada laga tandang itu, Arsenal malah tampil kurang memuaskan. Tim tamu sangat jarang melakukan serangan yang membahayakan. Mengandalkan Pierre Emerick Aubameyang dan Alexandre Lacazette di lini depan, Meriam London sulit mendapat kesempatan.
Meski penguasaan bolanya mencapai 55%, Arsenal hanya melakukan 11 upaya mencetak gol, dimana hanya empat yang menuju sasaran. Justru tuan rumah yang sedikit lebih agresif. Burnley juga melesakan 11 tembakan, dan dua yang mengarah ke gawang.
Gagalnya Arsenal meraih poin penuh disinyalir karena kurang bagusnya performa Mesut Ozil. Gelandang asal Jerman itu tidak banyak memberi kontribusi. Itu sebabnya dia ditarik keluar pada menit ke-63 dan digantikan Joseph Willock.
“Saya banyak belajar mengenai pertahanan. Kami juga perlu meningkatkan kualitas permainan, lebih tenang dan memperbaiki sentuhan akhir. Untuk sektor serangan, kami harus lebih baik lagi untuk periode yang lebih lama,” ujar Arteta, dilansir skysport.
Apapun itu, akibat hasil ini, Arsenal hanya mendulang empat poin dari empat laga terbarunya di Liga Primer. Mereka sebelumnya meraih hasil imbang kontra Chelsea (2-2), Sheffield United (1-1), dan Crystal Palace (1-1).
Rentetan hasil minim itu terjadi setelah Arsenal sukses mengalahkan Manchester United (MU) 2-0 di Emirates Stadium. Imbasnya, mereka belum beranjak dari posisi 10 klasemen sementara Liga Primer dengan 31 poin.
(mir)