Tak Kaget Liverpool Menggila, Ini Penilaian Coutinho
A
A
A
MUNICH - Pemain Barcelona yang kini dipinjamkan ke Bayern Muenchen Philippe Coutinho tidak terkejut melihat mantan klubnya, Liverpool, mendominasi Liga Primer Inggris musim ini. Tapi dia juga menegaskan tidak akan melihat ke belakang meskipun mengalami masa sulit sejak meninggalkan Anfield.
Coutinho meninggalkan Liverpool ke Barcelona pada Januari 2018 dalam transfer yang berpotensi bernilai 160 juta euro (Rp2,3 triliun). Tapi, setelah awalnya tampil mengesankan di Camp Nou, dia gagal tampil meyakinkan pada musim La Liga penuh pertamanya. Efeknya, penyerang asal Brasil itu diizinkan pergi dengan status pinjaman ke Bayern, yang juga memiliki opsi pembelian.
Pemain kelahiran Rio de Janeiro, Brasil, 12 Juni 1992, itu juga tampil mengecewakan di Bundesliga, dengan hanya membuat hanya 12 penampilan sebagai starter di liga dari kemungkinan 21 perandingan. Bayern sepertinya sudah memutuskan tidak akan memicu opsi pembelian, yang dilaporkan ditetapkan pada nilai 120 juta euro (Rp1,7 triliun).
Saat Coutinho tengah berjuang setelah meninggalkan Liverpool, The Reds justru semakin kuat dan di ambang meraih sukses Liga Primer musim ini setelah merebut trofi Liga Champions musim lalu. Tapi, Coutinho menegaskan bahwa dia hanya turut bahagia untuk mantan klubnya.
"Liverpool berkibar, dan itu tidak mengejutkan saya," kata Coutinho kepada Sports Illustrated. "Kami sudah melihatnya tahun lalu ketika mereka memenangkan Liga Champions, tetapi saya juga tidak terkejut karena skuat dan manajer mereka yang fantastis."
"Saya sangat bahagia untuk mereka, karena saya punya begitu banyak teman di sana, mantan rekan satu tim, jadi saya sangat bahagia untuk mereka. Tapi itu saja. Saya tidak melihat ke belakang."
"Saya mengambil jalan lain, dan sekarang saya dalam perjalanan lain, sama seperti orang lain. Saya sepenuhnya fokus -seperti mereka- untuk mencapai impian saya."
"Saya senang dengan apa yang saya lakukan di masa lalu, dan sekarang saya hanya bisa melihat ke depan."
Meskipun Coutinho bermasalah dengan jarangnya tampil di Bayern, Pelatih Hansi Flick, yang bertanggung jawab setidaknya sampai akhir musim, baru-baru ini menawarkan kata-kata penghiburan baginya. Coutinho pun itu terkesan oleh kinerja mantan asisten Niko Kovac tersebut.
"Dia (Flick) bekerja sangat keras, dan terima kasih kepadanya tim ini bermain dengan baik dan itulah yang paling penting," tambah Coutinho.
"Tidak mudah mengelola tim seperti Bayern Muenchen, dan saya pikir dia masuk dan telah melakukan pekerjaan dengan baik."
Bayern di puncak klasemen Bundesliga 2019/2020 dengan 43 poin, hanya unggul satu angka dari RasenBallsport Leipzig, menyusul hasil 0-0 melawan tim Julian Nagelsmann tersebut Minggu (9/2/2020).
Coutinho meninggalkan Liverpool ke Barcelona pada Januari 2018 dalam transfer yang berpotensi bernilai 160 juta euro (Rp2,3 triliun). Tapi, setelah awalnya tampil mengesankan di Camp Nou, dia gagal tampil meyakinkan pada musim La Liga penuh pertamanya. Efeknya, penyerang asal Brasil itu diizinkan pergi dengan status pinjaman ke Bayern, yang juga memiliki opsi pembelian.
Pemain kelahiran Rio de Janeiro, Brasil, 12 Juni 1992, itu juga tampil mengecewakan di Bundesliga, dengan hanya membuat hanya 12 penampilan sebagai starter di liga dari kemungkinan 21 perandingan. Bayern sepertinya sudah memutuskan tidak akan memicu opsi pembelian, yang dilaporkan ditetapkan pada nilai 120 juta euro (Rp1,7 triliun).
Saat Coutinho tengah berjuang setelah meninggalkan Liverpool, The Reds justru semakin kuat dan di ambang meraih sukses Liga Primer musim ini setelah merebut trofi Liga Champions musim lalu. Tapi, Coutinho menegaskan bahwa dia hanya turut bahagia untuk mantan klubnya.
"Liverpool berkibar, dan itu tidak mengejutkan saya," kata Coutinho kepada Sports Illustrated. "Kami sudah melihatnya tahun lalu ketika mereka memenangkan Liga Champions, tetapi saya juga tidak terkejut karena skuat dan manajer mereka yang fantastis."
"Saya sangat bahagia untuk mereka, karena saya punya begitu banyak teman di sana, mantan rekan satu tim, jadi saya sangat bahagia untuk mereka. Tapi itu saja. Saya tidak melihat ke belakang."
"Saya mengambil jalan lain, dan sekarang saya dalam perjalanan lain, sama seperti orang lain. Saya sepenuhnya fokus -seperti mereka- untuk mencapai impian saya."
"Saya senang dengan apa yang saya lakukan di masa lalu, dan sekarang saya hanya bisa melihat ke depan."
Meskipun Coutinho bermasalah dengan jarangnya tampil di Bayern, Pelatih Hansi Flick, yang bertanggung jawab setidaknya sampai akhir musim, baru-baru ini menawarkan kata-kata penghiburan baginya. Coutinho pun itu terkesan oleh kinerja mantan asisten Niko Kovac tersebut.
"Dia (Flick) bekerja sangat keras, dan terima kasih kepadanya tim ini bermain dengan baik dan itulah yang paling penting," tambah Coutinho.
"Tidak mudah mengelola tim seperti Bayern Muenchen, dan saya pikir dia masuk dan telah melakukan pekerjaan dengan baik."
Bayern di puncak klasemen Bundesliga 2019/2020 dengan 43 poin, hanya unggul satu angka dari RasenBallsport Leipzig, menyusul hasil 0-0 melawan tim Julian Nagelsmann tersebut Minggu (9/2/2020).
(sha)