Pelatih Fury Percaya Diri 'Gaya Kronk' Akan Hancurkan Joshua
A
A
A
LONDON - Pelatih juara kelas berat WBC Tyson Fury, Sugar Hill Steward, sudah menyiapkan strategi untuk menjatuhkan juara IBF, IBO, WBA, WBO Anthony Joshua jika keduanya jadi bertemu akhir tahun ini.
Tim Tyson Fury sudah tak sabar ingin bertemu Joshua untuk unifikasi gelar kelas berat. Mereka bahkan meminta Deontay Wilder untuk 'menyingkir' dulu dan mengurungkan duel trilogi yang tertunda lantaran pandemi virus corona.
Wilder, 34 tahun, telah menggunakan haknya untuk pertandingan trilogi setelah dikalahkan Fury di ronde ketujuh pada duel ulang akhir Februari 2020 di MGM Grand, Las Vegas, AS.
Pertarungan trilogi melawan Fury, 31 tahun, direncanakan pada Juli 2020, namun pandemi Covid-19 memaksa duel tersebut dibatalkan dan kemungkinan mundur menjadi Oktober.
Pada pertarungan pertama melawan Wilder pada Desember 2018, Fury mencium kanvas dua kali, namun dia banyak melepaskan pukulan masuk. Hasil pertandingan berakhir imbang dalam 12 ronde yang kontroversial.
Pada pertandingan ulang, Fury memutuskan berpisah dengan Pelatih Ben Davison dan merekrut Steward sebagai pelatih baru.
Di tangan Steward, Fury lebih agresif. Dia berani mengambil inisiatif menyerang dan membuat Wilder dua kali knockdown sebelum lempar handuk di ronde ketujuh.
Steward mengatakan akan menerapkan taktik yang sama untuk menjatuhkan Joshua. "Mengapa melakukan sesuatu yang berbeda? Ini adalah apa yang saya yakini dengan sepenuh hati, gaya Kronk," kata Steward kepada Sky Sports dilansir boxingscene.com.
"Begitu banyak petinju yang menang dengan gaya itu. Ini adalah metode yang telah terbukti sukses selama puluhan tahun dan ribuan pertarungan yang berhasil, bukan sekadar metode yang telah dibuat."
"Tidak ada yang harus memercayai kami. Ini bukan soal berbicara, ini tentang aksi. Tyson cerdas. Kini dia mempelajari sesuatu yang berbeda, dia tahu apa yang harus dilakukan."
"(Joshua) adalah petinju besar, kuat, cerdas, dan berbakat. Tangguh dengan kemauan dan tekad yang kuat. Dia bisa memukul dengan kedua tangan. Joshua adalah salah satu dari bintang besar tinju lainnya, tetapi, satu-satunya cara untuk benar-benar tahu kedua orang itu adalah bertarung."
"Setiap pertarungan Tyson membuat saya bersemangat karena saya belum selesai mengajarnya. Ada begitu banyak lagi yang perlu dia pelajari. Saya hanya menyentuh sedikit. Saya hanya menekankan hal-hal terpenting yang diperlukan untuk (pertarungan Wilder). Fokus hanya pada Wilder."
Fury menuju ke pertarungan trilogi dengan Wilder, kemungkinan terjadi pada Oktober, dan Joshua memiliki tanggal tentatif 25 Juli untuk pertarungan wajibnya Kubrat Pulev yang telah dibatalkan.
Duel wajib juara kelas berat IBF, WBA, dan WBO, Anthony Joshua versus Kubrat Pulev resmi ditunda akibat pandemi virus corona. Pertandingan yang direncanakan berlangsung 20 Juni dibatalkan hingga waktu yang belum ditentukan.
Matchroom Boxing mengumumkan Jumat (3/4/2020) sore. Pengumuman itu tidak mengejutkan karena beberapa pertarungan dalam beberapa bulan mendatang telah ditunda karena pandemi yang telah menyebar ke seluruh planet bumi.
Semula Direktur Manajer Matchroom Boxing Eddie Hearn menginginkan 25 Juli sebagai tanggal yang lebih realistis untuk duel Joshua melawan Pulev. Namun, itupun belum diutuskan resmi. Yang pasti, pertarungan dijadwalkan tetap berlangsung di Stadion Tottenham Hotspurs di London, Inggris.
Pulev (28-1, 14 KO) merupakan penantang IBF wajib untuk Joshua (23-1, 21 KO). Joshua mengalahkan Andy Ruiz dengan keputusan bulat pada tanggal 7 Desember untuk merebut kembali sabuk gelar dunia yang hilang ketika dia TKO Ruiz di ronde ketujuh pada 1 Juni.
Joshua, 30 tahun, yang tinggal di Watford, Inggris, berada di peringkat 1 versi The Ring di kelas berat. Pulev, yang berasal dari Sofia, Bulgaria dan sekarang tinggal dan berlatih di Las Vegas, mengalahkan Rydell Booker dengan keputusan bulat dalam pertarungan terakhirnya pada 9 November. Petinju berusia 38 tahun itu berada di peringkat 10 versi The Ring.
"Kami akan mengumumkan pembaruan apa pun pada waktunya dan terus mengeksplorasi kemungkinan menjadi tuan rumah pertarungan ini di Stadion Tottenham Hotspur," kata Matchroom Boxing dalam rilisnya.
Tim Tyson Fury sudah tak sabar ingin bertemu Joshua untuk unifikasi gelar kelas berat. Mereka bahkan meminta Deontay Wilder untuk 'menyingkir' dulu dan mengurungkan duel trilogi yang tertunda lantaran pandemi virus corona.
Wilder, 34 tahun, telah menggunakan haknya untuk pertandingan trilogi setelah dikalahkan Fury di ronde ketujuh pada duel ulang akhir Februari 2020 di MGM Grand, Las Vegas, AS.
Pertarungan trilogi melawan Fury, 31 tahun, direncanakan pada Juli 2020, namun pandemi Covid-19 memaksa duel tersebut dibatalkan dan kemungkinan mundur menjadi Oktober.
Pada pertarungan pertama melawan Wilder pada Desember 2018, Fury mencium kanvas dua kali, namun dia banyak melepaskan pukulan masuk. Hasil pertandingan berakhir imbang dalam 12 ronde yang kontroversial.
Pada pertandingan ulang, Fury memutuskan berpisah dengan Pelatih Ben Davison dan merekrut Steward sebagai pelatih baru.
Di tangan Steward, Fury lebih agresif. Dia berani mengambil inisiatif menyerang dan membuat Wilder dua kali knockdown sebelum lempar handuk di ronde ketujuh.
Steward mengatakan akan menerapkan taktik yang sama untuk menjatuhkan Joshua. "Mengapa melakukan sesuatu yang berbeda? Ini adalah apa yang saya yakini dengan sepenuh hati, gaya Kronk," kata Steward kepada Sky Sports dilansir boxingscene.com.
"Begitu banyak petinju yang menang dengan gaya itu. Ini adalah metode yang telah terbukti sukses selama puluhan tahun dan ribuan pertarungan yang berhasil, bukan sekadar metode yang telah dibuat."
"Tidak ada yang harus memercayai kami. Ini bukan soal berbicara, ini tentang aksi. Tyson cerdas. Kini dia mempelajari sesuatu yang berbeda, dia tahu apa yang harus dilakukan."
"(Joshua) adalah petinju besar, kuat, cerdas, dan berbakat. Tangguh dengan kemauan dan tekad yang kuat. Dia bisa memukul dengan kedua tangan. Joshua adalah salah satu dari bintang besar tinju lainnya, tetapi, satu-satunya cara untuk benar-benar tahu kedua orang itu adalah bertarung."
"Setiap pertarungan Tyson membuat saya bersemangat karena saya belum selesai mengajarnya. Ada begitu banyak lagi yang perlu dia pelajari. Saya hanya menyentuh sedikit. Saya hanya menekankan hal-hal terpenting yang diperlukan untuk (pertarungan Wilder). Fokus hanya pada Wilder."
Fury menuju ke pertarungan trilogi dengan Wilder, kemungkinan terjadi pada Oktober, dan Joshua memiliki tanggal tentatif 25 Juli untuk pertarungan wajibnya Kubrat Pulev yang telah dibatalkan.
Duel wajib juara kelas berat IBF, WBA, dan WBO, Anthony Joshua versus Kubrat Pulev resmi ditunda akibat pandemi virus corona. Pertandingan yang direncanakan berlangsung 20 Juni dibatalkan hingga waktu yang belum ditentukan.
Matchroom Boxing mengumumkan Jumat (3/4/2020) sore. Pengumuman itu tidak mengejutkan karena beberapa pertarungan dalam beberapa bulan mendatang telah ditunda karena pandemi yang telah menyebar ke seluruh planet bumi.
Semula Direktur Manajer Matchroom Boxing Eddie Hearn menginginkan 25 Juli sebagai tanggal yang lebih realistis untuk duel Joshua melawan Pulev. Namun, itupun belum diutuskan resmi. Yang pasti, pertarungan dijadwalkan tetap berlangsung di Stadion Tottenham Hotspurs di London, Inggris.
Pulev (28-1, 14 KO) merupakan penantang IBF wajib untuk Joshua (23-1, 21 KO). Joshua mengalahkan Andy Ruiz dengan keputusan bulat pada tanggal 7 Desember untuk merebut kembali sabuk gelar dunia yang hilang ketika dia TKO Ruiz di ronde ketujuh pada 1 Juni.
Joshua, 30 tahun, yang tinggal di Watford, Inggris, berada di peringkat 1 versi The Ring di kelas berat. Pulev, yang berasal dari Sofia, Bulgaria dan sekarang tinggal dan berlatih di Las Vegas, mengalahkan Rydell Booker dengan keputusan bulat dalam pertarungan terakhirnya pada 9 November. Petinju berusia 38 tahun itu berada di peringkat 10 versi The Ring.
"Kami akan mengumumkan pembaruan apa pun pada waktunya dan terus mengeksplorasi kemungkinan menjadi tuan rumah pertarungan ini di Stadion Tottenham Hotspur," kata Matchroom Boxing dalam rilisnya.
(sha)