Gol bunuh diri, Fellaini meminta maaf

Senin, 17 Desember 2012 - 07:21 WIB
Gol bunuh diri, Fellaini meminta maaf
Gol bunuh diri, Fellaini meminta maaf
A A A
Sindonews.com - Laga antara tuan rumah Stoke City pada lanjutan Liga Primer, kemarin, berkesudahan sama kuat 1-1. Tim tamu unggul melalui gol bunuh diri pemain Stoke, Ryan Shawcross, pada menit ke-36.

Kenwyne Jones membuat hasil akhir sama kuat pada menit ke-52. Hasil imbang ini, membuat Stoke mampu memperpanjang rekor tak terkalahkan mereka menjadi tujuh laga sejauh ini, dan Everton mendapatkan hasil imbang kesembilan kalinya. Everton untuk sementara tertahan di posisi keempat dengan 27 poin, unggul dua angka dari peringkat ketiga Chelsea, sedangkan Stoke tetap di posisi sembilan dengan 24 poin di bawah Arsenal, kalah selisih gol.

Meski begitu, hal menarik dari laga yang dihelat di Britannia Stadium ini sebenarnya bukan soal kalah atau menangnya, atau konstelasi posisi kedua klub di klasemen menjelang pergantian tahun. Yang paling menyita justru insiden tandukan kepala pemain Everton, Marouane Fellaini, terhadap Shawcross. Pemain nasional Belgia ini kehilangan kesabaran sehingga bertindak brutal pada pertandingan ini.

Secara sengaja, dia menanduk Shawcross hingga tersungkur ke tanah. Peristiwanya mengingatkan tandukan Zinedine Zidane terhadap pemain belakang Italia, Marco Materazzi, di final Piala Dunia 2006. ”Terjadi banyak dorongan dan tarikan di area kotak penalti Stoke dan saya merasa tak mendapatkan proteksi dari wasit,” ungkap Fellaini menyatakan alasan tindakannya, dilansir Reuters.

Ketika melakukan aksinya, pemain kribo ini mungkin terbawa emosi dan tak menyadari kekeliruannya. Namun, seusai laga dan setelah menyadari kekhilafannya, Fellaini buruburu membuat permintaan maaf. ”Saya meminta maaf kepada Ryan Shawcross, rekan setim dan fans,” ujarnya di situs resmi Everton. “Saya juga meminta maaf kepada manajer dan staf. Bukannya mencari alasan, saya merasa kecewa dengan perlakukan terhadap saya waktu itu yang membuat saya kehilangan kontrol sehingga melakukan tindakan tak profesional,” tuturnya.

Hanya, lantaran tindakan Fellaini yang sepertinya sulit untuk tidak diberikan sanksi, meski secara personal sudah menyampaikan maaf, pihak klub pasrah terhadap kemungkinan hukuman yang akan dijatuhkan. ”Kami akan menerima sanksi jika itu harus diberikan,” tutur Manajer Everton David Moyes.

Ditanya apa yang akan dilakukan klub jika kehilangan pemain penting seperti Fellaini apabila FA memutuskan memberikan sanksi, Moyes secara bijak hanya menjawab bahwa tim akan bekerja sebaik mungkin menghadapi laga tanpa Fellaini. Meski secara fakta, klub amat memerlukan jasanya
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6479 seconds (0.1#10.140)
pixels