Striker muda PSM nyaris istirahat empat bulan

Rabu, 30 Januari 2013 - 18:56 WIB
Striker muda PSM nyaris...
Striker muda PSM nyaris istirahat empat bulan
A A A
Sindonews.com - Cedera lutut yang diderita stiker muda PSM Makassar Rahmat, nyaris membuatnya beristirahat selama empat bulan. Dari hasil pemeriksaan diketahui kalau pria yang pernah memperkuat Timnas Indonesia di Piala AFF tersebut, menderita meniscus injury atau cedera meniscus yakni terpelintirnya tulang antara paha dan betis.

Akibatnya persendian lutut bergeser, otot koyak, saraf muntir dan rusaknya beberapa bagian dalam lutut. Penyebabnya bisa karena gerakan yang tiba-tiba, tabrakan, atau salah jatuh.

Setelah melalui proses pengobatan atau biasa disebut meniscus repair, saat ini kondisinya berangsur-angsur pulih walaupun belum maksimal. ''Saya kaget, karena usai menjalani repair, dia pulang kampung untuk istirahat total,” kata fisioterapis PSM Emanuel Maulang.

Kondisi itu bisa membahayakan si pemain. Karena usai menjalani meniscus repair, seseorang harus tetap menjalani latihan rutin setiap harinya. Namun dengan porsi yang diukur.

Emanuel mengatakan, resiko jika pemain yang menderita meniscus injury tidak mengikuti latihan rutin, maka masa penyembuhannya akan lebih panjang dan bisa memakan waktu hingga empat bulan.

Kalau menjalani latihan rutin serta treatmen dengan porsi yang disesuaikan, maka proses penyebuhannya hanya sekitar 1,5 bulan saja. ''Saat ini Rahmat tetap menjalani proses penyembuhan dan diharapkan bisa pulih dalam waktu cepat,” ucapnya.

Selain Rahmat, pemain lain yang juga dihantam cedera adalah Fadly Manna, Dewa dan Nandar. Termasuk Qifli Tamara akibat kecelakaan motor belum lama ini. Badai cedera yang menghantam pemain PSM diperkirakan karena beberapa sebab.

Di antaranya libur kompetisi yang cukup panjang dimusim lalu, sehingga program latihan semua pemain, tidak terkontrol dengan baik. Sehingga saat menjalani latihan berat, rentan dihantam cedera.

Idealnya menurut Emanuel, seorang pemain profesional, tidak bisa beristrahat secara total selama tiga hari berturut-turut. “Jika diabaikan, masalah cedera pasti akan dialami seorang pemain,” jelasnya.

Rencananya, sebelum kompetisi Indonesian Premier League (IPL) resmi bergulir, manajemen PSM akan melakukan tes kesehatan. Mencakup VO2 max, kekuatan otot, kardiovaskular, daya lentur dan kecepatan pemain.
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0807 seconds (0.1#10.140)