Tim Fed Indonesia kembali dulang kemenangan

Tim Fed Indonesia kembali dulang kemenangan
A
A
A
Sindonews.com - Tim Piala Fed Indonesia kembali menorehkan hasil posistif di babak penyisihan Pool B zona Asia/Oceania dengan mengalahkan Pakistan 3-0 di Astana, Pakistan, Selasa (5/2). Satu hari sebelumnya (4/2), Ayu Fani Damayanti dan kawan-kawan juga sukses membekap Filipina dengan skor yang sama 3-0.
Petenis muda Aldila Sutjiadi (17 tahun) tanpa kesulitan menghentikan perlawanan Sara Mansoor dua set langsung 6-0, 6-1 pada laga tunggal pertama. Indonesia, yang kelasnya masih berada di atas Pakistan, menggandakan kedudukan menjadi 2-0, ketika Ayu Fani membenamkan Ushna Suhail 6-0, 6-0. Di pertandingan terakhir, pasangan Lavinia Tananta/Ayu Fani memperbesar keunggulan Indonesia menjadi 3-0 lewat kemenangan 6-0, 6-1 atas Sara Mansoor/Iman Qureshi.
Di pertandingan selanjutnya, Indonesia akan ditantang oleh Kyrgyzstan, yang pada dua laga sebelumnya, menang atas pakistan 2-1 dan kalah dari Malaysia 1-2. Secara keseluruhan, materi pemain Indonesia masih terlalu bagus untuk calon lawannya itu, namun kapten tim Suharyadi tetap harus waspada dan menurunkan skuad terbaiknya.
Petenis muda Aldila Sutjiadi (17 tahun) tanpa kesulitan menghentikan perlawanan Sara Mansoor dua set langsung 6-0, 6-1 pada laga tunggal pertama. Indonesia, yang kelasnya masih berada di atas Pakistan, menggandakan kedudukan menjadi 2-0, ketika Ayu Fani membenamkan Ushna Suhail 6-0, 6-0. Di pertandingan terakhir, pasangan Lavinia Tananta/Ayu Fani memperbesar keunggulan Indonesia menjadi 3-0 lewat kemenangan 6-0, 6-1 atas Sara Mansoor/Iman Qureshi.
Di pertandingan selanjutnya, Indonesia akan ditantang oleh Kyrgyzstan, yang pada dua laga sebelumnya, menang atas pakistan 2-1 dan kalah dari Malaysia 1-2. Secara keseluruhan, materi pemain Indonesia masih terlalu bagus untuk calon lawannya itu, namun kapten tim Suharyadi tetap harus waspada dan menurunkan skuad terbaiknya.
(nug)