FedEx: Kesuksesan saya dicapai secara bertahap
A
A
A
Sindonews.com - Roger Federer menjelaskan bahwa keberhasilannya saat ini tak didapatkan dengan cara instan. Menurut petenis nomor dua dunia itu, butuh pengorbanan dan kerja keras untuk bisa mencapai tahap ini.
Petenis asal Swiss itu memang menjadi salah satu petenis tenar di abad ini. Banyak pihak yang menyebut, kehebatan Federer merupakan bakat alami. Sehingga banyak yang tak kaget melihat pencapaian pria berusia 31 tahun itu.
"Setiap orang menanganinya secara berbeda. Kesuksesan saya datang secara bertahap, yang membantu, meskipun saya selalu dianggap sebagai bakat besar, seseorang yang bisa menjadi nomor satu dunia,"kata FedEx - julukan Federer- kepada Reuters.
Federer mengaku, beberapa orang tak terkejut ketika dirinya menjadi nomor satu dunia dan menjadi juara Wimbledon. Namun, baginya itu tetap sebuah kejutan yang luar biasa.
"Saya menyadari, ketika saya menjadi nomor satu, saya akan memainkan pertandingan yang rata-rata dan orang mengatakan, 'Anda bermain sangat baik, itu luar biasa.'. Dan ketika bermain sangat baik, mereka akan mengatakan, 'Oh tuhan, kami belum melihat ini sebelumnya'. Jadi itu semuanya berlebihan, semuanya, sayangnya itulah apa yang kita jalani,"ia menambahkan.
Petenis asal Swiss itu memang menjadi salah satu petenis tenar di abad ini. Banyak pihak yang menyebut, kehebatan Federer merupakan bakat alami. Sehingga banyak yang tak kaget melihat pencapaian pria berusia 31 tahun itu.
"Setiap orang menanganinya secara berbeda. Kesuksesan saya datang secara bertahap, yang membantu, meskipun saya selalu dianggap sebagai bakat besar, seseorang yang bisa menjadi nomor satu dunia,"kata FedEx - julukan Federer- kepada Reuters.
Federer mengaku, beberapa orang tak terkejut ketika dirinya menjadi nomor satu dunia dan menjadi juara Wimbledon. Namun, baginya itu tetap sebuah kejutan yang luar biasa.
"Saya menyadari, ketika saya menjadi nomor satu, saya akan memainkan pertandingan yang rata-rata dan orang mengatakan, 'Anda bermain sangat baik, itu luar biasa.'. Dan ketika bermain sangat baik, mereka akan mengatakan, 'Oh tuhan, kami belum melihat ini sebelumnya'. Jadi itu semuanya berlebihan, semuanya, sayangnya itulah apa yang kita jalani,"ia menambahkan.
(wir)